Rabu, 30 April 2025 12:53 WIB
Beranda blog Halaman 51

Metode Baru dalam Penanganan Batu Empedu: ERCP, Solusi Minim Invasif dengan Akurasi Tinggi

0

JAKARTA – Batu empedu, yang terbentuk dari ketidakseimbangan substansi seperti kolesterol dan garam empedu dalam empedu, dapat diatasi dengan berbagai cara, tergantung pada kondisi dan kebutuhan individu, menurut Irsan Hasan, seorang spesialis penyakit dalam dan konsultan gastroenterologi hepatologi di RS Siloam MRCCC Semanggi.

Pasien disarankan untuk mengubah pola makan mereka, menghindari makanan tinggi lemak, kolesterol, dan makanan olahan. Dalam beberapa situasi, dokter mungkin meresepkan obat untuk membantu melarutkan atau menghancurkan batu empedu, khususnya batu kolesterol yang lebih kecil. Obat yang biasa digunakan termasuk Ursodeoxycholic acid (UDCA) dan Chenodeoxycholic acid (CDCA), meskipun proses ini mungkin memerlukan waktu yang lama dan tidak selalu berhasil.

Sebagai alternatif, terapi ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy) menggunakan gelombang kejut untuk menghancurkan batu empedu menjadi fragmen yang lebih mudah dikeluarkan. Namun, metode ini biasanya hanya efektif untuk batu empedu yang lebih kecil dan tidak cocok untuk semua situasi.

Endoscopic Retrograde Cholangiopancreatography (ERCP) telah menjadi solusi populer untuk batu empedu karena memberikan diagnosis yang lebih akurat dan minim invasif dibandingkan dengan metode bedah lainnya. ERCP digunakan untuk menghilangkan batu empedu yang tersumbat di saluran empedu. Prosedur ini melibatkan penggunaan alat endoskopi yang dimasukkan melalui mulut hingga ke saluran empedu, diikuti oleh penanganan batu dengan teknik seperti penghancuran batu atau pengangkatan dengan alat khusus.

ERCP adalah prosedur medis yang menggabungkan teknik endoskopi dengan radiografi untuk memeriksa dan mengobati masalah pada saluran empedu, hati, dan pankreas. Meskipun penggunaan ERCP masih terbatas, prosedur ini melibatkan penggunaan endoskop fleksibel yang dimasukkan melalui mulut. Kamera di ujung endoskop memungkinkan dokter untuk memantau saluran empedu, hati, dan pankreas.

Setelah itu, kontras diberikan melalui endoskop untuk memvisualisasikan saluran empedu dan pankreas. ERCP memberikan data yang akurat, memungkinkan dokter untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang saluran empedu dan pankreas, yang dapat membantu dalam mendiagnosis kondisi seperti batu empedu, penyempitan saluran empedu, atau masalah lainnya.

Selain untuk diagnosis, ERCP juga dapat digunakan secara terapeutik untuk mengatasi masalah seperti penyumbatan saluran empedu. Prosedur ini memungkinkan dokter untuk melakukan tindakan seperti pengangkatan batu empedu yang tersumbat, pemasangan stent untuk membuka saluran empedu yang menyempit, atau pengangkatan tumor di saluran empedu.

ERCP juga relatif minim invasif dibandingkan dengan metode bedah lainnya karena menggunakan akses endoskopis yang melibatkan sedikit atau tanpa sayatan besar, sehingga mengurangi risiko komplikasi dan mempercepat pemulihan pasien.

Namun, Irsan menekankan bahwa ERCP juga memiliki risiko, seperti perdarahan, infeksi, atau kerusakan pada saluran empedu atau pankreas. Oleh karena itu, pasien yang menjalani ERCP di MRCCC akan tetap diawasi secara berkala oleh tenaga medis yang terampil dan profesional.

(red)

Optimalisasi Fitur Pencarian Suara Google: Meningkatkan Efisiensi dan Kemudahan dalam Mengakses Informasi

0

SERANG – Pencarian suara kini menjadi pilihan yang populer di kalangan pengguna browser, termasuk di aplikasi Google. Dengan fitur ini, pengguna tidak perlu mengetik kata kunci pada papan ketik. Mereka hanya perlu mengucapkan kata kunci yang ingin dicari atau ditelusuri.

Google akan memanfaatkan teknologi pengenalan suaranya untuk memproses audio dari pengguna dan memberikan respons. Misalnya, jika pengguna menekan ikon mikrofon untuk melakukan pencarian suara, teknologi pengenalan suara Google akan merubah ucapan menjadi kata dan frase. Mesin pencari kemudian akan melakukan pencarian berdasarkan kata dan frase tersebut.

Secara default, ketika pengguna menggunakan suara untuk mengakses Google Search, Assistant, dan Maps, audio yang diinput tidak akan disimpan oleh Google. Namun, pengguna dapat memilih apakah mereka ingin Google menyimpan aktivitas suara dan audio mereka ke akun mereka saat berinteraksi. Ini karena audio pengguna dapat membantu Google dalam pengembangan dan peningkatan teknologinya.

Berikut adalah cara untuk mengaktifkan atau menonaktifkan aktivitas suara dan audio Google:

  1. Di ponsel atau tablet Anda, buka aplikasi Settings di perangkat Anda, pilih Google, lalu tap “Manage Your Google Account”.
  2. Di bagian atas, tap “Data & Privacy”.
  3. Selanjutnya, di bagian “History Settings”, tap “Web & App Activity”.
  4. Di sebelah “Include Voice and Audio Activity”, centang kotak untuk mengaktifkannya atau hapus centang untuk menonaktifkannya.

Perlu diingat, jika pengaturan aktivitas suara dan audio dimatikan, input suara dari interaksi dengan Google Search, Assistant, dan Maps tidak akan disimpan ke Akun Google pengguna, meskipun mereka telah login. Selain itu, menonaktifkan pengaturan aktivitas suara dan audio tidak akan menghapus data yang telah disimpan sebelumnya.

(red)

Dr. Irsan Hasan Ungkap Fakta tentang Batu Empedu: Penyebab, Jenis, dan Pentingnya Identifikasi yang Tepat

0

JAKARTA – Dalam sebuah konferensi pers pada Senin, 3 Juni 2024, Dr. Irsan Hasan, seorang spesialis penyakit dalam dan konsultan gastroenterologi hepatologi di RS Siloam MRCCC Semanggi, memberikan penjelasan mendalam tentang kondisi medis yang dikenal sebagai kolelitiasis, atau pembentukan batu di dalam kantung empedu.

Gejala yang paling umum dari kondisi ini adalah nyeri perut bagian kanan atas yang mendadak dan dapat menjalar ke punggung dan bahu.

Menurut Dr. Irsan, batu empedu terbentuk ketika terjadi ketidakseimbangan substansi seperti kolesterol, garam empedu, atau zat-zat lain dalam empedu.

Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan terbentuknya batu empedu termasuk obesitas, kehamilan, riwayat keluarga dengan masalah batu empedu, pola makan yang tidak sehat, dan penurunan berat badan yang cepat.

Dr. Irsan juga menjelaskan bahwa batu empedu dapat dibedakan menjadi tiga jenis utama berdasarkan komposisinya.

Batu kolesterol adalah jenis pertama, yang terbentuk ketika konsentrasi kolesterol dalam empedu melebihi kemampuan empedu untuk melarutkannya. Batu jenis ini biasanya berwarna kuning hingga cokelat.

Jenis kedua adalah batu pigmen, yang terbentuk ketika pigmen bilirubin, zat yang dihasilkan dari pemecahan sel darah merah, terakumulasi dalam empedu. Jenis batu ini berhubungan dengan kondisi medis tertentu, seperti sirosis hati, anemia hemitik, atau infeksi saluran empedu. Batu pigmen cenderung berwarna coklat atau hitam.

Jenis ketiga adalah batu campuran, yang terdiri atas campuran kolesterol dan pigmen. Keberadaan batu campuran umumnya dikaitkan dengan faktor risiko atau penyebab batu empedu, seperti obesitas atau kehamilan.

“Perlu diingat bahwa setiap jenis batu empedu memiliki karakteristik yang berbeda. Identifikasi jenis batu empedu yang tepat sangat penting dalam menentukan pilihan perawatan yang sesuai. Ini melibatkan evaluasi oleh tenaga medis yang tepat sehingga terapi yang diberikan sesuai dengan kebutuhan pasien,” kata Dr. Irsan.

(red)

Jambret Ponsel Diciduk Polres Serang, Salah Satunya Udah Tiga Kali Bolak-balik Masuk Bui!

0

SERANG – Tim Resmob Polres Serang telah berhasil menangkap dua pelaku jambret ponsel yang sering beroperasi di jalanan. Salah satu dari mereka ditangkap di rumahnya di Desa Ujung Tebu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang.

Dua pelaku yang berhasil ditangkap adalah Mustofa (28), warga Desa Ujung Tebu, Kecamatan Ciomas dan Amin (18), warga Desa Julang, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.

Barang bukti yang berhasil disita dari kedua pelaku antara lain 1 unit handphone hasil kejahatan dan motor Honda Kharisma yang digunakan sebagai alat kejahatan.

“Kedua pelaku ditangkap di rumah Mustofa, yang diketahui telah tiga kali menjalani hukuman di Rutan Serang dalam kasus pencurian barang elektronik dengan modus membobol jendela rumah,” ungkap Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko, Senin (3/6/2024).

Kasatreskrim menjelaskan bahwa pengungkapan kasus pencurian dengan kekerasan ini merupakan tindak lanjut dari laporan Saproni (26), warga Desa Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

“Korban melaporkan bahwa handphone miliknya dirampas oleh dua pelaku saat ia sedang duduk di depan rumahnya pada Minggu (23/5/2024). Sebelum melarikan diri, pelaku sempat mendorong korban hingga jatuh,” jelas Kapolres didampingi Kasatreskim AKP Andi Kurniady ES.

Berdasarkan laporan tersebut, kata Kapolres, Tim Resmob yang dipimpin Ipda Supendi dan Katim Bripka Sutrisno kemudian bergerak melakukan penyelidikan dan berhasil menemukan keberadaan pelaku.

“Kedua pelaku berhasil ditangkap tanpa perlawanan saat sedang memasak nasi liwet di rumah Mustofa. Barang bukti yang diamankan ditemukan di rumah tersangka,” jelas Kapolres.

Dalam pemeriksaan, Kasatreskim AKP Andi Kurniady menambahkan bahwa tersangka mengaku baru satu kali melakukan perampasan handphone. Meski demikian, pihaknya masih melakukan pengembangan karena diketahui bahwa Mustofa adalah residivis yang telah tiga kali dihukum di Rutan Serang.

“Kami masih melakukan pengembangan karena kami menduga bahwa tersangka tidak hanya sekali melakukan kejahatan,” tutup Andi Kurniady.

(red)

Polres Cilegon Tangkap 3 dari 6 Tersangka Kasus Pembacokan, 3 Lainnya Masih Diburu

0

CILEGON – Tiga tersangka yang berhasil ditangkap adalah FZ (18), IB (18), dan HK (18), sementara tiga tersangka lainnya, RS, IA, dan IB, masih dalam pengejaran. Menurut laporan, motif para tersangka melakukan pembacokan adalah untuk mendapatkan popularitas dan pengakuan dari kelompok lain.

Wakapolres Cilegon, Kompol Rifki Seftirian, menjelaskan bahwa para tersangka awalnya sedang berkumpul dan minum-minuman keras di basecamp di Lingkungan Sambimanis, Kelurahan Citangkil, Kecamatan Citangkil, sambil menonton siaran langsung aksi tawuran di Merak melalui Instagram.

“Setelah siaran langsung berakhir, tersangka RS yang masih buron ini mengirim pesan langsung ke akun yang melakukan siaran langsung untuk menanyakan kapan mereka akan kembali ke Cilegon. Mereka mendapat balasan bahwa kelompok tersebut masih tertahan di Merak dan ada kelompok lain yang sudah pulang ke Cilegon,” kata Rifki.

Mendengar informasi tersebut, tersangka RS mengajak sekitar 14 temannya yang merupakan anggota kelompok Ore Jelas Pisan (OJP) untuk menyiapkan senjata tajam yang disimpan di sebuah rumah kosong di Lingkungan Sambimanis.

“Kelompok OJP berangkat dari Sambimanis menuju Merak dengan 6 sepeda motor dan membawa 6 senjata tajam. Setibanya di Jalan Kembar, rombongan pelaku bertemu dengan rombongan korban yang terdiri dari 5 kendaraan. Kemudian pelaku menunggu rombongan korban melewati di tengah jalan. Saat melintas, tersangka RS kemudian mengayunkan senjata tajam,” ujar Rifki.

Rifki menjelaskan bahwa korban berada di tengah saat berboncengan dengan dua temannya, AM dan AR. Ayunan senjata tajam yang dilakukan oleh tersangka RS sempat menyentuh helm AR sebelum akhirnya mengenai korban yang sedang melindungi kepalanya dengan tangannya.

“Rombongan korban melarikan diri ke arah Polres Cilegon dengan tujuan untuk melapor. Namun, karena korban merasa sakit, mereka meminta untuk dibawa ke RS Sundari. Karena lukanya parah, korban kemudian dibawa ke RSUD Cilegon.

Korban mengalami luka robek dan tulang patah di bagian lengan kiri hingga hampir putus,” kata Rifki.

Akibat tindakannya, 3 tersangka yang telah ditangkap dijerat Pasal 170 KUH Pidana dan atau Pasal 363 KUH Pidana dengan ancaman hukuman penjara maksimal 9 tahun.

“Saat ini kasus ini masih dalam proses penyidikan oleh Unit 1 Jatanras Polres Cilegon. Sampai hari ini, kami masih melakukan pengejaran terhadap tersangka yang masih buron. Kami berharap dapat segera menyelesaikan kasus ini,” tutup Rifki.

(red)

BPBD DKI Jakarta Imbau Warga Pesisir Waspada Banjir Rob, 4-10 Juni 2024

0

JAKARTA – BPBD DKI Jakarta mengimbau kepada penduduk yang tinggal di daerah pesisir untuk tetap waspada terhadap potensi banjir atau rob yang mungkin terjadi antara tanggal 4 hingga 10 Juni 2024.

Menurut Isnawa Adji, Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok dari BMKG telah mengeluarkan Peringatan Dini Banjir Pesisir (Rob).

Peringatan ini menginformasikan bahwa fenomena pasang air laut maksimum yang bertepatan dengan fase Bulan Purnama dapat meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum dan berpotensi menimbulkan banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

“Puncak Pasang Maksimum diperkirakan akan terjadi antara pukul 20.00 hingga 24.00 WIB,” kata Isnawa pada hari Senin (3/6).

Isnawa juga menyarankan kepada penduduk di wilayah pesisir utara Jakarta, seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru dan Muara Angke, untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut yang berpotensi menimbulkan banjir pesisir (rob).

Sebagai tambahan, Isnawa mengingatkan bahwa masyarakat dapat memantau informasi terbaru tentang gelombang air laut di situs web bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.

“Jika Anda menemukan situasi darurat yang memerlukan bantuan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” pungkas Isnawa.

(*/red)

Skandal Pencabulan Anak Kandung Terungkap: Ibu Muda Mengaku Lakukan Tindakan Mengerikan Demi Uang Rp 15 Juta

0

TANGERANG – Seorang ibu berinisial R (22 tahun) telah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi atas tindakan pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri yang direkam dan tersebar di media sosial.

“Tersangka saat ini masih dalam tahap pemeriksaan di Subdit Siber,” ungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi, pada Senin, 3 Juni 2024.

R diduga mencabuli anaknya, RE (lima tahun), dan merekam aksi tersebut. Menurut Ade Ary, ada dua video yang merekam aksi pencabulan tersebut.

“Berdasarkan keterangan R, perekaman itu dilakukan pada pertengahan 2023,” jelas Ade Ary.

R mengaku melakukan tindakan tersebut atas permintaan dari akun Facebook bernama Icha Shakila dengan iming-iming uang Rp 15 juta.

“Tersangka setuju untuk membagikan foto-foto pribadinya,” tambah Ade Ary.

Ade Ary melanjutkan, akun Icha Shakila kemudian meminta R untuk mengirimkan adegan intimnya dengan suaminya. Karena suaminya tidak ada, R akhirnya merekam adegan tersebut dengan anaknya sendiri. Namun, R mengaku belum menerima uang seperti yang dijanjikan.

“Penyidik belum menemukan bukti adanya pembayaran tersebut,” kata Ade.

Ade Ary mengungkapkan bahwa perekaman tersebut dilakukan di sebuah rumah di Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan. Setelah video tersebut viral, R menyerahkan diri ke Polres Metro Tangerang Kota.

Atas perbuatannya, R dijerat dengan Pasal 45 ayat (1) juncto Pasal 27 ayat (1) Undang-Undang tentang Infomasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 29 juncto Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang tentang Pornografi dan/atau Pasal 88 juncto Pasal 76 Undang-Undang tentang Perlindungan Anak.

(red)

Yuk, Sobat Muda! Save The Date, 8 Juni 2024! Ciputat Bersholawat Bakal Seru Abis! Acara Spiritual yang Penuh Cinta ke Rasulullah SAW, Jangan Dilewatkan!

0

TANGSEL – Majelis Nurul Musthofa akan kembali mengadakan acara spiritual yang dinamakan “Ciputat Bersholawat”. Acara ini akan berlangsung di Lapangan Kecamatan Ciputat pada Sabtu, 8 Juni 2024.

H. Rizal, yang bertindak sebagai Ketua Pelaksana Ciputat Bersholawat, menyampaikan bahwa acara ini juga merupakan bagian dari perayaan milad Majelis Nurul Musthofa dan Al-Habib Abdallah bin Ja’far Assegaf.

“Meski dikenal dengan nama Ciputat Bersholawat, acara ini juga merayakan milad guru kami, Habib Abdallah bin Ja’far Assegaf yang ke-43 dan Majelis Nurul Mustofa 2 yang ke-16,” ungkap Rizal.

Acara ini akan dimulai pada pukul 20.00 WIB dan akan dimeriahkan oleh penampilan dari Gambus The Custom Official. Diperkirakan akan ada sekitar 10.000 jemaah dari seluruh Jabodetabek yang akan hadir untuk bersholawat bersama para habib dan tokoh agama lainnya.

“Jika kita melihat dari tahun lalu, jumlah jemaah yang hadir berkisar antara 5.000 hingga 7.000. Untuk acara kali ini, kami memperkirakan akan ada maksimal 10.000 jemaah yang akan hadir dari Jabodetabek. Tidak ada batasan bagi siapa saja yang ingin hadir karena memang banyak yang tertarik,” jelasnya.

Acara Ciputat Bersholawat akan diisi dengan pembacaan ratib, bersholawat, dan tausiah oleh para guru. “Biasanya acara ini didominasi oleh sholawat, munajat, doa, pembacaan ratib, dan kesempatan bagi habib atau para kiai yang hadir untuk memberikan tausiah,” tambahnya.

Acara ini mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Melalui acara ini, diharapkan masyarakat di Kota Tangerang Selatan, khususnya di Ciputat, dapat bergerak ke arah yang lebih baik.

“Kami bekerja sama dengan Pak Camat, Pak Sekcam, dan para lurah dari 7 kelurahan, dengan harapan bisa bersama-sama, sambil munajat, semoga Ciputat dan Tangerang Selatan bisa menjadi lebih baik,” ujar Rizal.

Rizal juga menambahkan bahwa Ciputat Bersholawat adalah upaya untuk menumbuhkan rasa cinta masyarakat kepada Rasulullah SAW dan ajarannya. “Harapannya semakin banyak anak muda dan remaja yang mencintai majelis-majelis seperti ini, mencintai majelis ilmu, sehingga generasi muda di Tangerang Selatan dan khususnya di Ciputat, bisa terhindar dari hal-hal negatif dan lebih mendekatkan diri kepada agama, setidaknya mengikuti ajaran-ajaran Rasulullah,” tutupnya.

(sus/red)

452 Jemaah Haji Banten Diresmikan Keberangkatannya oleh Abuya KH Muhtadi dan Abuya KH Murtadho

0

PANDEGLANG – Abuya KH Muhtadi dan Abuya KH Murtadho, dari Cidahu, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Banten, telah meresmikan keberangkatan 452 jemaah haji.

Acara pelepasan ini diadakan di Pendopo Kabupaten Pandeglang pada Senin, 3 Juni 2024, pukul 06.00 pagi. Jemaah haji yang dilepas ini merupakan bagian dari kelompok terbang 52 dan 53.

Sebanyak 452 jemaah haji yang dilepas ini adalah bagian dari gelombang kedua, setelah Kementerian Agama sebelumnya telah melepas gelombang pertama pada Jumat, 17 Mei 2024.

Acara pelepasan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pimpinan BURT DPR RI, Dimyati Natakusumah, Bupati Pandeglang, Hj Irna Narulita, Kepala Kemenag yang baru, H Lukmanul Hakim, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag, H Mucholid, mantan Kepala Kemenag Pandeglang, H Amin Hidayat yang kini menjabat Kepala Kemenag Cilegon, dan jajaran forkopimda.

“Hari ini kita melepas dua kelompok jemaah haji. Kelompok 52 terdiri dari 440 jemaah, dan kelompok 53 terdiri dari 12 jemaah. Totalnya ada 452 jemaah,” ujar H Lukmanul Hakim, Kepala Kemenag Pandeglang, didampingi Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Pandeglang, H Mucholid.

Pimpinan BURT DPR RI, Dimyati Natakusumah, menyampaikan bahwa jemaah haji yang dilepas harus merasa bersyukur karena acara pelepasan ini langsung dihadiri dan dilepas oleh Abuya KH Muhtadi dan Abuya KH Murtadho.

“Alhamdulillah, acara pelepasan jemaah haji ini dihadiri oleh dua abuya yang terhormat. Setelah menunggu puluhan tahun, hari ini mereka dipanggil oleh Allah SWT untuk melaksanakan ibadah haji,” katanya.

Bupati Pandeglang, Irna Narulita, meminta doa kepada jemaah haji untuk kesehatan kedua abuya kharismatik di Banten.

“Semoga Abuya KH Muhtadi dan Abuya KH Murtadho diberikan kesehatan. Mereka telah bersedia melepas 452 jemaah haji, dan semoga jemaah haji juga sehat,” katanya.

(hil/red)

Bupati Tangerang Lepas Kontingen Popda 2024, Harap Masuk Tiga Besar

0

TANGERANG – Andi Ony Prihartono, yang menjabat sebagai Bupati Tangerang, telah meresmikan kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) tingkat Provinsi Banten 2024. Dia juga berharap kontingen tersebut dapat masuk dalam tiga besar.

“Saya berharap anak-anak kita yang kita lepas hari ini dapat membawa kebanggaan bagi Kabupaten Tangerang. Saya berharap kita bisa masuk dalam tiga besar, atau bahkan menjadi juara,” ujar Andi di Tangerang, pada hari Senin, 3 Juni 2024.

Dia menjelaskan bahwa kontingen Popda Kabupaten Tangerang, yang terdiri dari 254 atlet, telah dipersiapkan secara fisik dan mental untuk dapat tampil maksimal dalam kegiatan tahunan ini.

Dia juga mengingatkan seluruh kontingen untuk menjaga reputasi daerah, performa, dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka di ajang Popda.

“Dengan doa dan dukungan dari kita semua, semoga anak-anak kita dan para pelatih dapat mencapai hasil maksimal dan menunjukkan bahwa atlet Kabupaten Tangerang siap mendukung visi Kabupaten Tangerang yang semakin maju,” katanya.

Pelepasan ratusan atlet ini diharapkan dapat memberikan semangat bagi mereka untuk tampil maksimal dalam kegiatan yang diselenggarakan di Kota Tangerang.

Kontingen dari Kabupaten Tangerang terdiri dari 254 atlet dan 58 pelatih, yang akan berpartisipasi dalam 25 cabang olahraga pada Popda ke-11 Tingkat Propinsi Banten.

(mla/red)

Program Gerebek Posyandu: Inisiatif Baru Bupati Tangerang, Andi Ony, untuk Mengatasi Stunting

0

TANGERANG – Andi Ony, yang menjabat sebagai Bupati Tangerang, telah meresmikan program Gerebek Posyandu di tingkat kabupaten. Acara ini diadakan di Posyandu Bougenville, Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang pada hari Senin, 3 Juni 2024.

Andi Ony menjelaskan bahwa program Gerebek Posyandu adalah inisiatif nasional yang diterapkan oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk menangani prevalensi stunting di wilayah tersebut.

“Program Gerebek Posyandu adalah upaya kami untuk menangani stunting. Ini adalah gerakan kolaboratif yang melibatkan masyarakat dan pemerintah,” kata Andi.

Andi menekankan bahwa semua unit pemerintah di wilayah tersebut harus berperan aktif dalam menangani stunting, meskipun masih ada ibu hamil dan anak-anak yang tidak mengunjungi posyandu.

“Bagi mereka yang tidak datang ke posyandu, kita akan mendatangi mereka ke rumah mereka. Kita akan melakukan sweeping, jadi setiap unit pemerintah harus berinovasi untuk menangani masalah ini,” tegasnya.

Pemerintah juga telah menyediakan dokter spesialis anak di setiap kecamatan, sehingga data anak atau ibu hamil yang diperiksa dapat ditinjau oleh dokter dan dapat terdeteksi apakah mereka mengalami stunting atau tidak.

“Kami telah menyiapkan satu dokter spesialis anak di setiap kecamatan, sehingga catatan dari posyandu dapat ditinjau oleh dokter tersebut untuk menentukan apakah ada kasus stunting atau tidak,” jelasnya.

“Harap diingat, bukan semua anak yang kecil mengalami stunting. Mungkin saja mereka kecil karena faktor keturunan. Hanya dokter yang dapat menentukan apakah mereka mengalami stunting atau tidak,” tambahnya.

(sus/red)

Pemkab Serang Luncurkan Inisiatif Pembinaan dan Pemberdayaan Paskibraka dan Kang Nong

0

SERANG – Paskibraka, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, tidak hanya memiliki tugas mengibarkan bendera pada momen Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, tetapi juga merupakan program pembinaan calon pemimpin dengan karakter Pancasila.

Selain itu, ada juga Kang Nong. Untuk menjadi bagian dari Paskibraka atau Kang Nong, para generasi muda harus melalui proses seleksi yang ketat. Hal ini menjamin bahwa mereka yang terpilih memiliki karakter disiplin dan wawasan yang luas.

Untuk informasi, seleksi Calon Anggota Paskibraka Kabupaten Serang saat ini berada di bawah naungan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Serang. Sementara itu, seleksi Kang Nong Kabupaten Serang berada di bawah naungan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang.

Febrianto, Asisten Daerah (Asda) II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Serang, mengungkapkan bahwa setelah suksesnya beberapa seleksi dan kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemkab Serang, seperti hasil penjaringan atau seleksi Kang Nong dan Paskibraka tingkat Kabupaten Serang, perlu adanya inisiatif untuk pembinaan dan pemberdayaan anggota.

“Setelah mendapatkan izin dari Ibu Bupati dan Pak Sekda, kami berencana untuk melibatkan mereka dalam berbagai event yang diselenggarakan oleh Pemkab Serang. Beberapa di antaranya adalah Pengibaran Bendera Merah Putih pada Hari Kemerdekaan Indonesia, Hari Jadi Kabupaten Serang, Event MTQ, bakti sosial, dan masih banyak lagi,” ungkapnya dalam keterangan tertulis pada Senin, 3 Juni 2024.

Menurut Febrianto, tantangan bagi generasi muda atau kaum Mileneal dan Gen Z saat ini bukanlah berperang atau mengusir penjajah.

“Namun, bagaimana mereka bisa menjadi kuat, siaga, dan ulet dalam mempertahankan budaya baik serta menjunjung tinggi nasionalisme dan religiusitas masyarakat Kabupaten Serang,” tuturnya.

(her/red)

Syndikat Oli Palsu Terbongkar: Polda Banten Gagalkan Operasi Ilegal Beromzet Miliaran Rupiah

0

SERANG – Unit Investigasi Khusus 1 Polda Banten telah berhasil membongkar kasus pidana yang melibatkan Perlindungan Konsumen dan/atau Perdagangan dan/atau Perindustrian. Kasus ini melibatkan produksi dan/atau perdagangan oli berbagai merek yang tidak memenuhi atau tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan atau diduga palsu. Lokasi kegiatan ini adalah di Ruko Bizstreet Blok W08, Kec. Panongan, Kab. Tangerang, Prov. Banten dan gudang di Ruko Picaso Blok P04/08A, Citra Raya, Kab. Tangerang, Prov. Banten.

Kepala Bidang Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, memimpin kegiatan ini bersama Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Banten, AKBP Wiwin Setiawan, dan perwakilan PT. Astra Honda Motor.

Kombes Pol Didik Hariyanto, Kepala Bidang Humas Polda Banten, mengungkapkan bahwa Ditreskrimsus Polda Banten telah mengamankan pelaku tindak pidana Perdagangan atau Perindustrian. Pelaku ini memproduksi dan memperdagangkan oli berbagai merek yang tidak memenuhi atau tidak sesuai dengan standar. “Pada hari Selasa, 21 Mei 2024, sekitar pukul 16.00 WIB, di Ruko Bizstreet, telah terjadi dugaan tindak pidana Perdagangan atau Perindustrian. Pelaku memproduksi dan memperdagangkan oli berbagai merek yang tidak memenuhi atau tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan atau diduga palsu. Oli ini milik Bapak HB alias AYUNG, yang bertindak sebagai pemilik atau pemodal, dan dibantu oleh Bapak HW, yang bertindak sebagai penanggung jawab di lapangan,” ungkapnya.

Didik menjelaskan modus operandi para pelaku. “Para tersangka memproduksi dan memperdagangkan oli yang diduga palsu dengan berbagai merk. Bapak HW telah melakukan kegiatan ini sejak tahun 2023 dan sempat berhenti pada awal tahun 2024. Namun, pada April 2024, Bapak HW kembali berkolaborasi dengan Bapak HB sebagai pemodal untuk memproduksi atau memperdagangkan oli yang diduga palsu. Setiap hari, mereka mampu memproduksi oli berbagai merek sebanyak 10 drum dan menghasilkan 70 – 100 karton. Setiap karton berisi 24 botol, sehingga total produksi dalam sehari mencapai 2.400 botol. Oli ini diperdagangkan dengan harga Rp. 24.000/botol, sehingga dalam sehari, mereka mampu memperdagangkan 2.400 botol x Rp. 24.000 = Rp. 57.600.000/hari,” jelasnya.

“Kegiatan ini telah berjalan selama 3 bulan dengan total omzet mencapai Rp. 5,2 M,” tambahnya.

Didik juga menjelaskan proses produksi oli palsu tersebut. “Pertama-tama, bahan baku berupa oli drum, botol, stiker, koil, kardus, dan tutup botol datang. Setelah itu, semua karyawan melakukan penempelan stiker merek oli pada kemasan botol. Kemudian, oli drum tersebut disedot menggunakan mesin jetpump penyedot oli ke dalam ember. Oli dalam ember tersebut, yang awalnya berwarna kuning keputihan atau kuning kecoklatan, dicampur pewarna dan diaduk menggunakan pipa pengaduk. Pewarna merah dicampur untuk oli merek Federal Ultratec, sedangkan pewarna merah, kuning, dan coklat dicampur dengan bahan baku oli untuk oli merek MPX1, MPX2, dan SPX2. Setelah itu, botol yang sudah ditempelkan stiker merek oli tersebut diisi dengan oli yang sudah dicampur pewarna. Setelah botol terisi oli, dilakukan pengepresan koil pada tutup botol. Kemudian, oli-oli tersebut dimasukkan ke dalam kardus yang belum ditutup. Setelah itu, kardus yang berisi botol oli tersebut diberi print nomor kode oli. Setelah oli diberikan kode, oli tersebut ditutup menggunakan tutup botol oli dan dilakukan packing kardus,” terangnya.

“Bahan baku diperoleh dari Bapak RIKI, yang merupakan perwakilan PT. Sinar Nuasa Indonesia (PT. SNI), dengan harga beli Rp. 16.400,-/kg. Setelah diproduksi, oli ini diperdagangkan dengan harga Rp. 580.000,-/ karton,” tambahnya.

Barang bukti yang berhasil diamankan meliputi berbagai item di lokasi Ruko Bizstreet dan Ruko Picaso.

Didik menjelaskan motif yang mendasari tindakan para pelaku. “Motifnya adalah untuk mencari atau mendapatkan keuntungan materiil,” jelasnya.

Pasal yang dilanggar adalah Pasal 62 ayat (1) Jo Pasal 8 ayat (1) huruf a dan/atau huruf d dan/atau Pasal 9 ayat (1) huruf d Undang – Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, Pasal 113 Jo Pasal 57 ayat (2) Undang – Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, dan Pasal 120 Jo Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian Jo Pasal 55 KUHPidana.

(mar/red)

Ratusan Atlet Tangsel Siap Berjuang di POPDA XI: Wakil Wali Kota dan Kepala Dispora Lepas Kontingen

0

TANGERANG – Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meresmikan keberangkatan ratusan atletnya yang akan berkompetisi dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XI di Kota Tangerang. Senin, (3/6/24). Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, dan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora), Mursinah, memimpin upacara pelepasan di Puspemkot Tangsel.

Pilar Saga Ichsan, Wakil Wali Kota Tangsel, menekankan bahwa POPDA, sebagai ajang kompetisi olahraga bagi pelajar, adalah kesempatan penting untuk membanggakan Kota Tangsel. “Ini adalah momen untuk meraih kemenangan dan meningkatkan martabat kita di Kota Tangerang Selatan dalam bidang olahraga,” kata Pilar.

Pilar memberikan motivasi kepada para atlet muda untuk berjuang sekuat tenaga dan mempertahankan gelar juara umum. “Saya percaya kalian semua telah berlatih dan mempersiapkan diri dengan baik. Jika kita telah menjadi juara umum selama lima tahun berturut-turut, maka tahun ini kita harus menjadi juara umum lagi,” kata Pilar dengan penuh semangat.

Pilar juga mengingatkan para atlet muda untuk menjaga sikap sportivitas dalam bertanding. Selain itu, Pilar menekankan pentingnya kesejahteraan atlet, terutama para atlet muda yang akan berjuang untuk membanggakan wilayah termuda di Banten ini dalam waktu dekat.

“Harap perhatikan semua cabang olahraga karena semua adalah pejuang. Tidak ada yang diabaikan. Kami juga memberikan BPJS Ketenagakerjaan kepada para atlet untuk memberikan layanan kesehatan. Tidak semua daerah bisa memberikan BPJS kepada semua atletnya. Di Tangsel, Alhamdulillah, kami bisa menyediakan BPJS untuk para atletnya,” jelas Pilar.

Kepala Dispora Kota Tangsel, Mursinah, menambahkan bahwa target dalam POPDA XI tahun ini adalah meraih gelar juara umum.

“Dalam beberapa tahun terakhir, kita telah meraih prestasi gemilang dengan menjadi juara umum selama lima tahun berturut-turut. Untuk tahun ini, kita berharap sebesar-besarnya kita tetap menjadi juara umum,” tegasnya.

Mursinah menjelaskan bahwa total ada 395 atlet dan pelatih yang dilepas dalam acara ini.

“Terdiri dari 24 cabang olahraga, termasuk Atletik, basket, voli pasir, bulu tangkis, judo, karate, panahan, pencak silat, renang, sepak bola, taekwondo, kempo, tenis lapangan, tenis meja, gulat, tinju, wushu, senam, anggar, menembak, dayung, panjat tebing, dan terakhir angkat besi,” pungkasnya.

(sus/red)

Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024 di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Serang: Komitmen Menuju Indonesia Emas 2045

0

SERANG – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Serang, pada Sabtu, (1/6/24). Telah menggelar upacara yang sangat penting dan bersejarah. Upacara ini adalah Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024, sebuah momen untuk merenung dan memperbarui komitmen kita terhadap ideologi negara.

Upacara ini berlangsung di Lapangan Upacara Lapas Kelas IIA Serang. Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyono, bertindak sebagai Inspektur Upacara. Pejabat Struktural dan Pegawai Lapas Kelas IIA Serang turut serta dalam upacara ini, menunjukkan komitmen mereka terhadap Pancasila.

Upacara dimulai dengan pengibaran Bendera Merah Putih, simbol kebanggaan dan persatuan bangsa. Ini diikuti oleh pembacaan teks Pancasila dan pembukaan UUD 1945 oleh petugas, mengingatkan kita semua tentang dasar dan prinsip yang menjadi fondasi negara kita.

Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyono, kemudian memberikan amanat. Dalam sambutannya, beliau membacakan pesan dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, Yudian Wahyudi.

Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 ini mengambil tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema ini mencerminkan visi kita bersama untuk masa depan: sebuah Indonesia yang maju, mandiri, dan berdaulat, di mana Pancasila menjadi pemersatu di tengah perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa.

Yudian Wahyudi menyerukan agar seluruh komponen bangsa membumikan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Pancasila harus menjadi ideologi yang bekerja, yang dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga Indonesia,” ujarnya.

Di akhir pidatonya, Yudian Wahyudi mengajak seluruh komponen bangsa untuk merawat anugerah Pancasila melalui peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni.

“Kita harus bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila,” ajaknya.

Setelah upacara selesai, kegiatan dilanjutkan dengan menyaksikan pelaksanaan Upacara Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Bpk. Joko Widodo di Riau secara virtual.

Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024 di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Serang berjalan dengan lancar dan tertib serta tetap menerapkan protokol kesehatan.

Fajar Nur Cahyono, selaku Kepala Lapas Kelas IIA Serang dalam penutupan, mengatakan, “Ini adalah bukti komitmen kita bersama untuk menjaga Pancasila dan mewujudkan Indonesia Emas 2045,” menegaskan komitmen bersama untuk menjaga ideologi negara dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

(her/red)

Kejahatan Industri: Pabrik Oli Palsu di Tangerang Terbongkar, Omzet Mencapai Rp 5,2 Miliar dalam Waktu Tiga Bulan

0

TANGERANG – Polda Banten berhasil mengungkap kasus produksi oli palsu yang beroperasi di sebuah ruko di Kecamatan Panongan dan Citra Raya. Dua pelaku, HB dan HW, ditangkap atas dugaan produksi oli palsu tersebut.

Dalam kurun waktu tiga bulan, pelaku berhasil meraup keuntungan hingga Rp 5,2 Miliar. “Berdasarkan pengakuan para tersangka, mereka telah menghasilkan omzet kotor sebesar 5,2 Miliar dalam kurun waktu tiga bulan,” ungkap AKBP Wiwin Setiawan, Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Banten, pada konferensi pers di Polda Banten, Senin (3/6/2024).

Produksi harian mencapai 24 ribu liter oli palsu dengan pendapatan harian sebesar Rp 57 juta lebih. Oli palsu tersebut dipasarkan di wilayah Banten dan Kalimantan melalui distributor.

Menurut Wiwin, HB telah memproduksi oli palsu sejak tahun 2023. Namun, produksi sempat terhenti pada tahun 2024. “Pada April 2024, usaha produksi oli palsu ini dilanjutkan setelah bertemu dengan HW,” tambahnya.

Kombes Pol Didik Heriyanto, Kabid Humas Polda Banten, menambahkan bahwa penyidik telah mengamankan sejumlah barang bukti. Barang bukti tersebut meliputi 24 dus oli palsu merk MPX dengan total 480 botol, 60 dus oli merk Federal Ultra Tech dengan total lebih dari 1.200 botol, 15 drum kosong, dan alat produksi.

“Di Ruko Picaso, kami menemukan 85 ball oli, masing-masing berisi 100 botol oli kosong, total ada 8.500 botol, termasuk peralatan lain yang digunakan saat pembuatan oli palsu,” jelas Didik.

Para pelaku dijerat dengan pasal berlapis mulai dari Pasal 100 ayat 1 dan ayat 2 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek, Pasal 62 ayat 1 Juncto Pasal 8 ayat 1 huruf a dan d Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, serta Pasal 62 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Perdagangan Barang yang Tidak Memenuhi Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian atau SNI.

“Pelaku akan dijerat dengan pasal berlapis,” pungkas Didik.

(red)

Akupresur: Teknik Sederhana untuk Meredakan Sakit Ringan

0

SERANG – Dalam dunia kesehatan, akupresur dikenal sebagai teknik penekanan di permukaan tubuh pada titik-titik akupuntur. Teknik ini dilakukan dengan menggunakan jari, bagian tubuh lain, atau alat bantu yang berujung tumpul. Akupresur dapat meredakan beberapa sakit ringan seperti sakit kepala, nyeri punggung, dan mata lelah.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, “Tentunya teknik ini sangat bisa dilakukan oleh masyarakat awam. Karena memang sangat sederhana, seperti memijat, tapi tekniknya lebih mengutamakan dengan menekan bagian jari atau dengan alat tumpul ke titik-titik akupuntur yang ada di tubuh manusia,” (2/4/2024).

Ati menjelaskan cara melakukan akupresur sesuai dengan Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat, Dirjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

“Dengan menekan pada titik yang telah ditentukan sebanyak 30 kali hitungan. Cara ini juga dapat diulang beberapa kali sehari sesuai dengan kebutuhan. Dan kekuatan penekanan yang tepat adalah sampai 1/3 kuku ibu jari berwarna putih,” kata Ati.

Selain teknik tekan, akupresur juga bisa dilakukan dengan teknik cubit pada titik yang telah ditentukan selama 30 kali hitungan.

“Intinya teknik akupresur bisa dilakukan secara mandiri asalkan tahu titik-titik akupoint. Dan akupresur ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan,” tutur Ati.

Dengan demikian, akupresur menjadi salah satu cara sederhana untuk menjaga kesehatan dan meredakan sakit ringan. (adv)

PPDB Kota Tangerang 2024 di Buka Hari Ini, Begini Cara Daftarnya!

0

TANGERANG – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) tahun ajaran 2024-2025 di Kota Tangerang telah resmi dibuka hari ini. Proses pendaftaran akan dilakukan dalam dua tahap.

Tahap pertama berlangsung dari 3 hingga 15 Juni 2024. Pada tanggal 3 dan 4 Juni, pendaftaran khusus dibuka untuk anak-anak berkebutuhan khusus.

Hasil seleksi akan diumumkan segera setelah proses seleksi selesai.

Pada tanggal 6 Juni, pendaftaran dibuka untuk kategori perpindahan orang tua dan afirmasi. Selanjutnya, pada tanggal 10 Juni, pendaftaran dibuka untuk kategori zonasi lingkungan, yang mencakup wilayah dalam kota.

Pada tanggal 13 dan 14 Juni, pendaftaran dibuka untuk kategori zonasi umum, yang mencakup wilayah luar kota.

Tahap kedua pendaftaran akan berlangsung dari 19 hingga 22 Juni 2024.

Bagi calon peserta didik yang belum mendapatkan nomor pendaftaran, mereka dapat mengunjungi situs prappdb.tangerangkota.go.id. Setelah itu, klik tombol “lihat data”, pilih “belum” jika belum mendapatkan nomor pendaftaran melalui WhatsApp. Lengkapi tanggal lahir, NIK, dan kode captcha, lalu klik tombol “lihat hasil”.

Jika mengalami kesulitan saat mendaftar, calon peserta didik dapat menghubungi help desk di nomor 0851-8000-3050. Laman pendaftaran ppdb.tangerangkota.go.id juga menyediakan FAQ yang dapat diakses untuk membantu menjawab pertanyaan seputar proses pendaftaran.

(red)

Video Menggemparkan Netizen X dan Tiktok! Skandal Tak Senonoh Melibatkan Anak di Bawah Umur, Pelaku Menyerahkan Diri ke Polisi!

0

TANGSEL – Kepolisian telah berhasil menangkap seorang wanita berinisial R (22), yang diduga melakukan tindakan asusila terhadap seorang anak di bawah umur.

Kasus ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Wanita tersebut telah menyerahkan diri ke Polres Tangerang dan saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.

AKP Agil, Kasi Humas Polres Tangsel, mengonfirmasi bahwa wanita tersebut berhasil ditangkap pada Minggu malam, 2 Juni 2024. Ia juga memberikan beberapa informasi mengenai identitas pelaku.

“Orang yang membuat video tersebut adalah R, seorang wanita berusia 22 tahun,” ujar Agil pada hari Senin, 3 Juni 2024.

Agil melanjutkan, kasus dugaan tindakan asusila dan pelecehan terhadap anak di bawah umur tersebut kini telah diserahkan kepada Subdit Siber Polda Metro Jaya untuk penanganan lebih lanjut.

Sebelumnya, video asusila yang menampilkan seorang ibu melakukan tindakan tak pantas terhadap anaknya yang masih di bawah umur telah beredar luas di media sosial, termasuk platform X dan Tiktok.

(red)

Sopir Angkot di Tangerang Selatan Jadi Korban Serangan Brutal, Pelaku Masih Buron

0

TANGSEL – Seorang sopir angkutan umum dengan rute Perumnas 1-Poris Plawad, berinisial EN, menjadi korban serangan brutal oleh temannya sendiri pada Minggu, (2/6/24). Korban mengalami luka sayatan di lehernya, insiden tersebut terjadi di Jalan Marak Raya, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas.

Menurut Suhandi, seorang warga setempat, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 22.30 WIB. Awalnya, EN terlihat berjalan bersama seorang rekannya. Namun, tiba-tiba EN mendekati warga sekitar dan meminta bantuan untuk dibawa ke rumah sakit.

“EN mendekati saya dan warga lainnya meminta bantuan. Kami awalnya tidak menyadari bahwa lehernya mengeluarkan darah. Setelah melihat luka sobek di lehernya, kami segera membawa EN ke Rumah Sakit Tiara Karawaci,” kata Suhandi.

Suhandi menambahkan bahwa EN berhasil diselamatkan, tetapi kondisinya kritis dan masih mendapatkan perawatan di rumah sakit. Sementara itu, pelaku berhasil melarikan diri karena warga sibuk menolong EN dan tidak memperhatikan pelaku.

Suhandi mengaku tidak mengetahui kronologi dan pemicu aksi tersebut. “Pelaku, yang berasal dari Palembang, berhasil melarikan diri setelah mencoba membunuh rekannya, EN, yang berasal dari Lampung. Saya belum mengetahui alasan di balik aksi tersebut,” jelas Suhandi.

Informasi terbaru menyebutkan bahwa EN telah dipindahkan dari RS Tiara ke RSUD Kabupaten Tangerang.

(*/red)