SERANG – Tidak setiap individu akan merasa bahagia dengan pencapaian Anda. Ada beberapa orang yang, karena berbagai alasan, malah berharap Anda mengalami kegagalan.

Anda bisa menemukan orang-orang semacam ini di berbagai aspek kehidupan, mulai dari hubungan interpersonal hingga lingkungan kerja.

Memahami karakteristik orang-orang semacam ini sangat penting untuk menjaga kesejahteraan psikologis Anda dan tetap terfokus pada tujuan hidup Anda.

Berikut adalah beberapa tipe orang yang berharap Anda gagal, seperti yang dilaporkan oleh Bolde.

Sahabat yang dengki
Mereka mungkin tersenyum pada Anda, tapi hanya di permukaan. Menurut Psychology Today, sahabat yang dengki selalu merasa terintimidasi oleh kesuksesan Anda dan beranggapan bahwa itu adalah alasan mereka gagal mencapai tujuan mereka.

Kolaborator yang merasa bersaing
Di lingkungan kerja, pasti ada orang yang melihat Anda sebagai pesaing, bukan sebagai rekan kerja. Mereka akan berusaha menggagalkan tugas Anda dan membicarakan Anda di belakang.

Anggota keluarga yang merugikan
Kadang-kadang, orang yang berharap Anda gagal adalah anggota keluarga Anda sendiri. Anggota keluarga yang merugikan tidak senang melihat Anda sukses. Mereka akan berusaha mengkritik dan menghalangi Anda dalam mengejar impian.

Pasangan lama yang patah hati
Pemisahan bisa memunculkan sisi terburuk dari seseorang dan pasangan lama yang patah hati sering merasa senang melihat mantan mereka mengalami kesulitan. Mereka menyebarkan rumor tentang Anda, memutus hubungan dengan teman-teman yang sama, atau bahkan secara aktif ikut campur dalam urusan Anda.

Atasan yang merasa terancam
Banyak atasan yang merasa terancam oleh ambisi dan kinerja baik dari karyawan mereka. Mereka khawatir Anda akan melampaui mereka dan mengambil posisi mereka.

Akibatnya, mereka akan berusaha menekan Anda dan menghalangi peluang Anda, atau bahkan merusak kerja keras Anda.

(red)

SERANG – Buah persik mungkin bukan buah yang umum di Indonesia. Tempat penjualan yang terbatas dan statusnya sebagai buah impor membuat harganya cukup tinggi. Namun, buah ini dikenal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Dalam wawancara dengan USA Today, ahli diet Miranda Galati menjelaskan tentang nutrisi yang terkandung dalam buah persik dan pentingnya mengonsumsi buah ini.

Menurut penelitian, konsumsi buah persik dapat membantu penurunan berat badan, mendukung kesehatan jantung, pencernaan, sistem kekebalan tubuh, dan melindungi tubuh dari penyakit jantung, diabetes, Alzheimer, dan beberapa jenis kanker.

“Seperti kebanyakan buah, persik baik untuk kesehatan jantung dan pengendalian berat badan karena rendah kalori, bebas kolesterol, dan rendah sodium. Persik juga kaya akan serat dan air, yang dapat memperbaiki pencernaan dan mendukung kesehatan usus jangka panjang.

Persik mengandung polifenol, karotenoid, vitamin A dan C yang berfungsi sebagai pelindung dari penyakit dan mendukung sistem kekebalan tubuh,” kata Galati.

Menggabungkan dengan Sumber Lemak
Mengonsumsi persik atau buah lain secara utuh adalah pilihan yang dapat membuat Anda merasa kenyang. Menambahkan makanan seperti yogurt atau kacang-kacangan dapat meningkatkan rasa kenyang dan membantu mengendalikan respons gula darah yang mungkin terjadi dari konsumsi buah.

“Menggabungkan buah dengan sumber protein dan/atau lemak dapat membantu penyerapan nutrisi dan meningkatkan rasa kenyang. Alasannya, buah kadang-kadang mengandung nutrisi yang larut dalam lemak seperti vitamin A, D, E, dan K yang akan lebih baik diserap jika dikonsumsi bersama dengan sumber lemak.

Meskipun buah sendiri sudah cukup mengenyangkan karena mengandung serat dan air, namun akan lebih mengenyangkan jika dikonsumsi dengan sumber protein,” jelas Galati.

Namun, bagi penderita gangguan pencernaan IBS dan perut sensitif, konsumsi persik mungkin kurang disarankan. Hal ini karena persik memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi yang dapat memicu masalah pencernaan.

(red)

JAKARTA – Munculnya jerawat pada kulit wajah di usia dewasa seringkali dipicu oleh stres, gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat, fluktuasi hormon, serta penggunaan obat-obatan tertentu. Orang dewasa biasanya mengalami jerawat inflamasi kistik (breakout) dan bekas jerawat yang lebih sulit untuk dihilangkan.

Selain itu, orang dewasa memerlukan waktu yang lebih lama untuk menyembuhkan jerawat karena fungsi sel kulit mulai menurun. Oleh karena itu, breakout harus segera diredakan dengan menggunakan produk yang sesuai untuk kulit yang cenderung berjerawat.

Dokter dan influencer, Ayman Alatas, menyebutkan bahwa beberapa orang mungkin merasa jerawat mereka sedikit membaik setelah berjemur di bawah sinar matahari karena sinar matahari mengandung Vitamin D yang dapat membantu melawan bakteri dan peradangan pada kulit. Namun, berjemur terlalu lama atau terlalu sering justru dapat memperparah jerawat (flare-up acne).

“Paparan sinar UV dapat menyebabkan beberapa masalah pada kulit, termasuk blackhead atau whitehead, peradangan jerawat, hingga bekas jerawat dan flek. Oleh karena itu, sangat penting bagi kulit yang berjerawat untuk tetap menggunakan sunscreen dengan formula non-comedogenic, non-acnegenic, non-fragrance, dan dilengkapi dengan bahan aktif yang dapat menenangkan dan membantu proses penyembuhan jerawat,” kata Dokter Ayman dalam talkshow Wardah UV Shield Acne Calming Sunscreen Serum di Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024.

Pada kesempatan yang sama, Kimiko Hikari Zuhria, Brand Building Wardah Face Care, menjelaskan bahwa jerawat muncul ketika folikel rambut tersumbat oleh sebum dan sel-sel kulit mati, yang dapat menyebabkan lesi dan rasa tidak nyaman seperti iritasi, kemerahan, dan juga peradangan.

Proses munculnya jerawat dimulai dari pori-pori yang tampak besar dan memproduksi sebum berlebih. Kemudian muncul komedo, diikuti dengan acne-bump, jerawat matang. Setelah itu muncul noda bekas jerawat dan jika tidak ditangani dengan baik, akan menimbulkan bopeng. Untuk setiap tahap munculnya jerawat dibutuhkan formula yang tepat untuk meredakannya.

Oleh karena itu, sunscreen dengan formula Salicylic Acid, Panthenol, Vitamin B3 (Niacinamide), SkinBoost DNATM, dan Sebo-Calm yang Total ActTM dapat menenangkan kulit dan mempercepat proses penyembuhan jerawat. Sebo-Calm dapat membantu mengatasi pori-pori tersumbat dan mengurangi produksi sebum berlebih. Salicylic Acid mengurangi produksi P. acnes dan mencegah munculnya jerawat. Panthenol dapat merawat kemerahan akibat jerawat, juga Vitamin B3 (Niacinamide) yang dapat mencerahkan kulit dan mencegah bekas jerawat atau bopeng.

Total ActTM yang terdiri dari Salicylid Acid, Green Tea, Vit B (Niacinamide), Panthenol, dan Allantoin bekerja di setiap tahap jerawat: pre-inflammation, inflamation, dan post-inflammation. Di tahap pre-inflammation, Total ActTM bekerja secara preventif – mengontrol sebum dan menangani pori-pori besar, juga anti-komedo – membuka pori yang tersumbat.

Kemudian di tahap inflammation, Total ActTM bekerja secara anti-acne – melawan bakteri penyebab jerawat dan calming – untuk menenangkan jerawat. Sementara di tahap post-inflammation, Total ActTM bekerja untuk brightening – menyamarkan bekas jerawat (PIE & PIH). Dan untuk perlindungan ekstra, Total ActTM juga bekerja untuk melindungi kulit dengan formula anti-bluelight dan anti-pollution.

(red)

SERANG – Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang bagaimana cara mengenali kiwi yang sudah matang. Sebagai informasi, kiwi bukanlah buah yang berasal dari daerah tropis. Kiwi merupakan buah yang berasal dari daerah subtropis di Tiongkok dan juga dikenal dengan sebutan gooseberry Cina. Dengan kata lain, kiwi termasuk dalam keluarga berry.

Ketika kiwi sudah matang, rasanya akan menjadi manis dan segar. Rasa kiwi sering kali diibaratkan seperti perpaduan antara nanas, stroberi, dan pisang. Rasanya yang manis, sedikit asam, dan sedikit tajam membuat kiwi menjadi tambahan yang sempurna untuk smoothie dan salad buah.

Bagian kiwi yang dapat dimakan meliputi kulit, daging, dan bijinya. Anda bisa memilih untuk menggigit seluruh bagian kiwi atau mengupasnya terlebih dahulu.

Kiwi yang masih mentah biasanya memiliki rasa yang asam. Jadi, jika Anda memakan kiwi terlalu cepat, rasanya akan mirip dengan buah jeruk. Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa kiwi sudah matang:

1. Bentuknya bulat: Kiwi yang matang dan mentah memiliki warna cokelat, dan warna kulitnya tidak berubah saat buah tersebut matang. Oleh karena itu, melihat penampilan kiwi saja tidak cukup untuk menentukan apakah buah tersebut sudah matang atau belum. Namun, Anda disarankan untuk memilih kiwi yang bentuknya bulat dan montok dibandingkan dengan kiwi yang bentuknya tidak beraturan.
2. Bau yang manis: Mungkin Anda pernah melihat seseorang mencium bau kiwi di toko kelontong. Meskipun tampak aneh, namun ada alasan mengapa mereka melakukannya. Kiwi yang sudah matang biasanya memiliki aroma yang menyenangkan dan manis, sedangkan kiwi yang masih mentah tidak memiliki bau yang kuat. Oleh karena itu, coba hirup aroma kiwi dan percayalah pada indera penciuman Anda.

Salah satu cara terbaik untuk mengetahui apakah kiwi sudah matang atau belum adalah dengan merasakannya. Kiwi yang sudah matang biasanya tidak terlalu keras dan juga tidak terlalu lembut. Anda bisa mencoba meremas kiwi dengan lembut dan menekannya dengan ibu jari Anda untuk memeriksa apakah ada sedikit tekanan.

Kiwi yang masih mentah biasanya akan terasa keras, sedangkan kiwi yang terlalu matang akan terasa lembut. Anda tentunya menginginkan keseimbangan yang tepat antara kekerasan dan kelembutan buah kiwi.

(red)