Selasa, 8 Juli 2025 1:44 WIB
Beranda blog Halaman 18

Pemkot Tangerang Gencarkan BIAS November untuk Lindungi Anak dari Difteri dan Tetanus

0

TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), terus gencar menyalurkan imunisasi bagi anak-anak di wilayahnya. Pada bulan November ini, Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) kembali digelar di 39 puskesmas dengan pemberian imunisasi Difteri Tetanus (DT) dan Tetanus Difteri (TD).

Kepala Dinkes Kota Tangerang, dr. Dini Anggareni, mengungkapkan bahwa program BIAS hadir lagi di bulan November untuk melindungi anak-anak Kota Tangerang dari penyakit seperti difteri dan tetanus.

“Segera cek jadwal BIAS November ini untuk anak-anak usia sekolah di kelas 1, 2, dan 5 SD atau MI, baik di sekolah maupun fasilitas kesehatan terdekat. Pastikan anak-anak mendapatkan imunisasi lengkap, karena imunisasi adalah hak mereka,” tegas dr. Dini, Kamis (7/11/24).

Program BIAS tahun ini akan menjangkau 421 SD, 110 Madrasah Ibtidaiyah, dan satu Sekolah Kebutuhan Khusus. Imunisasi DT ditargetkan untuk 31.771 siswa kelas I, sementara imunisasi TD akan diberikan kepada 31.382 siswa kelas II dan 15.982 siswa serta 14.957 siswi kelas V.

dr. Dini menjelaskan bahwa imunisasi anak sekolah memiliki manfaat besar, seperti meningkatkan daya tahan tubuh dalam jangka panjang, mencegah penyakit tertentu, dan mengurangi risiko kematian di usia anak-anak.

“Ayo, imunisasikan anak-anak sesuai jadwal dan ketentuan yang berlaku. Layanan ini tersedia di seluruh sekolah dan puskesmas secara gratis tanpa biaya tambahan,” tutupnya.(*)

(red)

Lapas Serang Perketat Sidak untuk Dukung Program Presiden Berantas Narkoba

0

SERANG – Mendukung program Presiden RI Prabowo Subianto untuk memberantas narkoba hingga ke akar-akarnya, Lapas Serang menjalankan instruksi harian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Lapas dan Rutan diarahkan untuk memastikan lingkungan yang bersih dari peredaran narkoba, handphone, pungutan liar, serta praktik penipuan yang dilakukan oleh narapidana. Lapas Serang memandang isu ini sebagai prioritas serius dan melakukan deteksi dini sesuai arahan dari Menteri.

 

Terkait upaya tersebut, Kepala KPLP, Elieser Indra, menegaskan, “Kami mendukung penuh program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dengan melakukan deteksi dini secara rutin. Hari ini kami menggelar sidak di Blok Hunian, dan ini bukan yang pertama kali. Dalam seminggu ini, kami telah melaksanakan enam kali sidak dan melaporkan hasilnya kepada pimpinan sebagai bukti komitmen kami. Selain itu, kami juga melakukan tes urine kepada 50 warga binaan secara acak dan akan terus melaksanakan pemeriksaan ini secara berkala sesuai kebutuhan.”

 

Lapas Serang berkomitmen mendukung penuh seluruh program pemerintah, termasuk upaya pemberantasan narkoba, handphone ilegal, pungutan liar, dan penipuan. Dengan ketegasan dan konsistensi, sejak minggu pertama November, telah dilakukan enam kali sidak, menunjukkan dedikasi penuh dan keseriusan dalam menjalankan arahan Presiden RI terpilih.(*)

(red)

 

 

Presiden Prabowo Fokus Tingkatkan Kemandirian Pertanian di Lapas untuk Penuhi Kebutuhan Pangan Nasional

0

SERANG – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa di bawah kepemimpinannya, Indonesia harus mampu unggul dalam sektor pertanian untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. Ia menginstruksikan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Agus Andrianto, agar setiap Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) mengutamakan program pembinaan kemandirian di bidang pertanian dan peternakan. Model ini diharapkan menjadi unggulan, sekaligus mengubah stigma negatif terhadap warga binaan, sehingga mereka bisa kembali ke masyarakat dengan baik dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Indonesia.

 

Kamis (07/11), Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyono, menyampaikan bahwa program pembinaan tersebut telah ada dan berjalan sebelum Presiden terpilih, tetapi kini fokusnya semakin kuat. “Dengan perintah harian dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, program pertanian dan peternakan menjadi prioritas utama kami. Kami berharap hasil dari program ini dapat dirasakan oleh masyarakat luas, khususnya masyarakat sekitar Lapas Serang,” ungkap Fajar.

 

Lapas Serang saat ini telah menanam sepuluh jenis sayuran yang sedang dalam proses pemupukan dan akan segera siap dipanen. Dukungan pemerintah sangat diharapkan, baik dalam pelaksanaan program pembinaan ini di Lapas maupun dalam mendukung sektor UMKM, karena Lapas memiliki berbagai produk yang siap memberikan manfaat bagi masyarakat.

 

Fajar menambahkan bahwa penanaman sayuran yang melibatkan warga binaan sebagai tenaga utama juga didampingi oleh dinas terkait untuk memastikan keberhasilannya.(*)

(red)

 

 

Bupati Serang Teken Serah Terima PSU Perumahan dan Serahkan Penghargaan kepada Pengembang

0

SERANG – Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, menandatangani Berita Acara Serah Terima (BAST) Prasarana Sarana Umum (PSU) perumahan bersama para pengembang di Pendopo Bupati pada Rabu, 6 November 2024. Selain itu, ia juga memberikan penghargaan kepada para pengembang, DPD Real Estat Indonesia (REI) Banten, dan DPD Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Banten.

 

Ratu Tatu mengungkapkan bahwa, berdasarkan data dari DPRKP, terdapat 159 perumahan di Kabupaten Serang, di mana 46 di antaranya baru menyerahkan PSU kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui DPRKP. Dari jumlah tersebut, 34 perumahan diserahkan secara resmi oleh pengembang kepada Pemkab Serang, sementara 12 PSU perumahan diambil alih secara sepihak oleh Pemda.

 

“Pengambilalihan sepihak dilakukan karena pengembang perumahan sudah tidak ada dan perumahan telah lama ditinggalkan. Ditambah kondisi jalan yang rusak dan adanya desakan warga agar segera diambil alih oleh Pemda. Setelah serah terima, Pemda memiliki kewenangan untuk memperbaiki jalan tersebut,” jelasnya kepada wartawan usai acara.

 

Tatu menekankan pentingnya serah terima PSU perumahan, karena di dalamnya terdapat hak-hak warga seperti infrastruktur jalan, fasilitas keagamaan, ruang terbuka hijau, dan tempat pemakaman umum (TPU). Jika fasilitas tersebut tidak tersedia di dalam perumahan, pengembang memiliki kewajiban menyediakan lokasi lain untuk TPU.

 

Tatu juga menyebutkan bahwa hari ini ada 3 perumahan yang menyerahkan PSU, sementara 1 di antaranya diambil alih secara sepihak dengan penandatanganan oleh Camat Kramatwatu, Sri Rahayu Basuki Wati, dan kepala desa setempat.

 

“Saya meminta kepada REI dan Apersi Banten untuk terus memantau pengembang. Begitu proyek selesai, sebaiknya segera serah terima PSU kepada Pemda. Jika ditunda, pengembang bisa meninggalkan wilayah Kabupaten Serang, dan hal ini menjadi sulit,” tegasnya.

 

Kepala DPRKP Kabupaten Serang, Okeu Oktaviana, menjelaskan bahwa pengambilalihan sepihak didasarkan pada revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2022. Perda tersebut memungkinkan pemerintah daerah untuk mengambil alih PSU jika perumahan sudah ditinggalkan oleh pengembang. “Pemda mengambil alih 12 PSU perumahan secara sepihak berdasarkan peraturan ini. Saat ini, masih ada sekitar 4 perumahan lagi yang belum serah terima,” tambahnya.

 

Okeu juga menargetkan untuk memfasilitasi kendala yang dihadapi pengembang terkait penyediaan tempat pemakaman umum (TPU) tahun depan, termasuk pembebasan lahan dan administrasi. “Tahun depan, kami akan memfasilitasi pengembang yang masih menghadapi kesulitan dalam menyediakan lokasi TPU,” tuturnya.

 

Acara tersebut turut dihadiri oleh Pengurus DPD REI dan Apersi Banten, Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Serang Rudy Suhartanto, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Serang, dan puluhan pengembang perumahan.(*)

 

(red)

 

 

Lapas Kelas IIA Serang Gelar Tes Urine untuk Dukung Pemberantasan Narkoba

0

SERANG – upaya memberantas narkoba dan mendukung percepatan pelaksanaan 13 Program Akselerasi yang digagas Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Serang mengadakan tes urine untuk petugas dan warga binaan, Rabu (06/11).

 

Bertempat di Aula Lapas Kelas IIA Serang, kegiatan ini dibuka oleh Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyono, dan diikuti oleh Pejabat Struktural, Petugas, serta Warga Binaan Lapas. Tes urine tersebut dilaksanakan dengan pengawasan langsung dari Tim Tenaga Kesehatan dan Satops Patnal Lapas Kelas IIA Serang.

 

Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyono, menjelaskan bahwa 13 Program Akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (ImiPas), Agus Andrianto, mencakup pemberantasan narkoba, penipuan online, judi online, pungutan liar (pungli), dan pengendalian handphone (HALINAR).

 

Fajar Nur Cahyono mengajak seluruh pegawai Lapas untuk berkomitmen tidak terlibat dalam penyalahgunaan atau peredaran narkoba, penipuan online, dan judi online.

 

Ia juga menegaskan bahwa petugas harus menjauhi segala bentuk pelanggaran terkait narkoba. Jika ditemukan ada yang terlibat, maka akan diproses sesuai hukum yang berlaku.(*)

 

(red)

 

 

Pelepasan Ekspor Kontainer ke-400.000 Mayora Group, Pj Gubernur Banten Dorong Kemitraan dengan UMKM

0

BANTEN – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menghadiri acara Pelepasan Kontainer Ekspor ke-400.000 dari Mayora Group dengan tujuan ke 15 negara, dengan total nilai ekspor mencapai US$ 1 juta atau setara dengan Rp15,7 miliar. Pelepasan ekspor tersebut dipimpin oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia (Mendag RI) Budi Santoso di Cikupa, Kabupaten Tangerang, pada Selasa (5/11/2024).

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Mayora Group atas dedikasi dan kerja kerasnya, khususnya di sektor pangan dan minuman. Saat ini mereka berhasil melepas ekspor kontainer ke-400.000 dengan tujuan ke 15 negara,” ujar Al Muktabar.

Ia juga berharap agar Mayora Group dapat melibatkan pelaku UMKM di Provinsi Banten sebagai mitra usaha. Menurutnya, banyak potensi UMKM yang bisa dikembangkan, salah satunya adalah usaha kopi yang cukup banyak di Banten.

“Contohnya, banyak pelaku usaha kopi di Provinsi Banten. Kami berharap potensi tersebut dapat terakses oleh Mayora Group,” tambahnya.

“Kami juga mendorong agar UMKM dapat bermitra dengan Mayora Group. Semoga upaya ini menjadi bagian dari ikhtiar kita untuk memajukan perekonomian Banten, meningkatkan daya beli masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi,” lanjut Al Muktabar.

Lebih lanjut, ia menyampaikan apresiasinya kepada Mayora Group karena menjadikan Provinsi Banten sebagai lokasi agenda bisnis mereka.

“Pemerintah Provinsi Banten akan terus berupaya memberikan layanan terbaik sesuai dengan kewenangan yang dimiliki,” ujarnya.

Menteri Perdagangan Budi Santoso dalam sambutannya menyampaikan bahwa pertumbuhan ekspor produk makanan dan minuman sejak 2019 hingga 2023 mencapai sekitar 6,8 persen. Sementara, pada periode Januari hingga Agustus 2024, pertumbuhan tersebut tercatat sebesar 6,4 persen.

“Permintaan global rata-rata tumbuh 7,7 persen, sehingga pasar kita masih memiliki peluang besar,” jelas Budi.

Ia menambahkan bahwa daya saing tinggi diperlukan untuk meningkatkan ekspor ke pasar global, agar produk lokal mampu bersaing dengan produk asing yang sering kali lebih murah dan berkualitas tinggi.

“Kita memiliki tiga program utama ke depan: pertama, pengamanan pasar domestik dengan meningkatkan daya saing; kedua, perluasan pasar ekspor; dan ketiga, mendorong UMKM untuk berani berinovasi dan ekspor,” terangnya.

Budi juga menegaskan bahwa untuk menjadi negara maju, rasio kewirausahaan harus mencapai 10-12 persen. Ia berharap para pengusaha bisa menggandeng UMKM sebagai mitra strategis, sehingga bersama-sama dapat menguasai pasar dan bangkit secara kolektif.

“Mari kita kontribusikan secara bersama untuk mencapai cita-cita menjadi negara maju pada tahun 2045,” tutupnya.

Di lokasi yang sama, Direktur Utama Mayora Group Andre Sukendra Atmadja menyampaikan bahwa pelepasan ekspor kali ini mengingatkan pada momen saat Presiden ke-7 Joko Widodo melepas ekspor kontainer Mayora Group ke-200.000 yang ditujukan ke Filipina.

“Saat itu Pak Jokowi berpesan agar ekspor tidak hanya ke Filipina saja, melainkan diperluas ke negara-negara lain. Sejak saat itu, kami terus berupaya membuka pasar baru, dan pada 2024, Mayora sudah menambahkan 12 negara baru untuk tujuan ekspor, totalnya mencapai lebih dari 103 negara,” ungkap Andre.

Ia menyebutkan bahwa produk-produk yang diekspor meliputi kopi, cokelat, dan makanan ringan, yang sangat diminati di berbagai pasar internasional. Kali ini, ekspor tersebut akan dikirim ke 15 negara, seperti Palestina, Arab Saudi, UAE, Mesir, Afrika Selatan, Thailand, Malaysia, Bangladesh, dan Australia.(*)

(red)

Penyidik Kejati Banten Tetapkan Tiga Tersangka Baru dalam Kasus Korupsi Kredit Bank BJB Cabang Kota Tangerang

0

SERANG – Penyidik Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Banten menetapkan tiga orang tersangka baru pada Rabu, 06 November 2024. Ketiga tersangka tersebut adalah Sdr. J yang merupakan pihak swasta, Sdr. EBY yang menjabat sebagai Relationship Officer (RO), dan Sdr. DAS yang bertindak sebagai Manajer Komersial di salah satu bank BJB Cabang Kota Tangerang. Sebelumnya, pada Kamis, 31 Oktober 2024, pihak Kejaksaan juga telah menetapkan dan menahan Sdr. SNZ yang menjabat sebagai Direktur PT. KaryaMulti Anugerah (KMA).

Kasus ini bermula pada tahun 2016 saat Tersangka J dan Tersangka SNZ menyepakati pelaksanaan proyek peningkatan Jalan Purabaya – Jati – Saguling di Kabupaten Bandung Barat dengan nilai kontrak mencapai Rp16.918.710.000,00. Dalam pelaksanaan proyek tersebut, Tersangka J menggunakan bendera PT KMA milik Tersangka SNZ. Untuk membiayai proyek tersebut, Tersangka J, atas kuasa dari Tersangka SNZ, mengajukan kredit fasilitas KMK sebesar Rp5.000.000.000,00 di salah satu bank BJB Cabang Kota Tangerang pada 14 September 2016. Namun, dalam proses pengajuan kredit tersebut, ditemukan sejumlah penyimpangan.

Pertama, kuasa direksi yang diberikan oleh Tersangka SNZ tidak mencantumkan klausul yang mengizinkan Tersangka J untuk mengajukan pinjaman ke bank. Kedua, Tersangka EBY sebagai RO dan Tersangka DAS sebagai Manajer Komersial tidak melakukan verifikasi terhadap kelengkapan dokumen serta tidak melaksanakan survei dan wawancara untuk mengumpulkan data. Ketiga, pada saat akad kredit dan pencairan, persyaratan berupa dokumen Standing Instruction belum dipenuhi. Dokumen ini seharusnya menjamin bahwa pembayaran termin proyek akan masuk ke rekening bank BJB. Namun, karena dokumen tersebut tidak diserahkan, pembayaran termin proyek dialihkan oleh Tersangka SNZ ke rekening PT KMA di bank lain. Dana tersebut kemudian ditransfer ke Tersangka J, padahal sebagian dana itu seharusnya digunakan untuk membayar pinjaman kredit.

Dalam kasus ini, Tersangka SNZ mendapatkan keuntungan sebesar Rp831.696.236,00 atas jasanya memberikan data PT KMA kepada Tersangka J. Sementara itu, Tersangka EBY dan DAS menerima fasilitas umroh yang dibiayai oleh Tersangka J. Akibat perbuatan para tersangka, bank BJB Cabang Kota Tangerang mengalami kerugian sebesar Rp6.195.911.350,00. Saat ini, Tersangka DAS telah ditahan di Rutan Serang selama 20 hari, sementara Tersangka EBY berada dalam tahanan terkait kasus korupsi lainnya yang ditangani Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang. Tindakan lebih lanjut berupa penangkapan juga akan dilakukan terhadap Tersangka J.

Pewarta: Mardiana

Lapas Serang dan KPU Gelar Sosialisasi Pilkada untuk Warga Binaan

0

SERANG – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Serang bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang mengadakan Sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) untuk seluruh Warga Binaan Lapas Serang, Selasa (05/11).

Acara yang berlangsung di Aula Lapas Kelas IIA Serang ini dihadiri oleh Kepala Seksi Binadik, Rudi Hartono, perwakilan dari KPU Kota Serang, dan seluruh warga binaan yang terdaftar dalam Daftar Pemilih.

KPU Kota Serang memberikan pemaparan mengenai mekanisme pemilu, tata cara pencoblosan, serta persyaratan yang harus dipenuhi untuk menggunakan hak pilih.

Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyono, menekankan pentingnya sosialisasi ini sebagai langkah untuk memastikan Warga Binaan dapat menyalurkan hak pilih mereka dalam Pilkada Serentak 2024. Ia berharap kegiatan ini memberikan pemahaman yang lebih baik, sehingga Warga Binaan dapat berpartisipasi aktif dalam proses pemilu yang demokratis.

Acara ditutup dengan penyerahan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) Lokasi Khusus Lapas Serang kepada KPU Kota Serang.(*)

(red)

Pemkab Tangerang Perpanjang Relaksasi Pajak Daerah Hingga Akhir 2024

0

TANGERANG – Pemerintah Kabupaten Tangerang, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), kembali memperpanjang program relaksasi pajak daerah dengan menghapus sanksi administratif untuk Pajak Air Tanah, Pajak Reklame, serta Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) yang mencakup jasa perhotelan, kesenian dan hiburan, parkir, serta makanan dan minuman.

Kepala Bapenda, Slamet Budhi M, menjelaskan bahwa perpanjangan ini merupakan lanjutan dari program sebelumnya, yaitu “Hello September” dan “Oktober Sakti.” Program ini bertujuan untuk memberikan keringanan bagi wajib pajak agar mereka tetap mampu memenuhi kewajiban pajak, sekaligus mengoptimalkan penerimaan pajak daerah.

“Penghapusan sanksi administrasi ini berlaku hingga 31 Desember 2024 dan akan diterapkan secara otomatis melalui sistem,” ujarnya pada Selasa (05/11/2024).

Slamet Budhi juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan program ini, yang bersifat sementara, demi kemudahan dan mendukung akselerasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pendapatan tersebut akan digunakan untuk kebutuhan pembangunan, pelayanan, dan pemberdayaan masyarakat Kabupaten Tangerang.

“Mari manfaatkan program ini demi kemudahan dan kesejahteraan masyarakat, serta untuk mendukung berbagai program pembangunan di Kabupaten Tangerang,” tambahnya.(*)

(red)

Puskesmas Cikupa Sosialisasikan Bahaya Rokok dan Skrining Pelajar Merokok

TANGERANG – Puskesmas Cikupa, Kabupaten Tangerang, mengadakan sosialisasi bahaya rokok dan skrining perilaku merokok di sejumlah sekolah untuk mengantisipasi dan mengurangi kebiasaan merokok di kalangan pelajar.

Kepala Puskesmas Cikupa, Dono Koesoemoatmodjo, menegaskan bahwa merokok memiliki dampak buruk bagi kesehatan, tidak hanya bagi perokok dewasa, tetapi juga bagi pelajar yang mulai merokok.

“Sosialisasi dan skrining ini akan dilaksanakan di SMAN 4 Kabupaten Tangerang, dengan 67 siswa yang menjalani skrining. Kegiatan serupa akan dilakukan secara bertahap di sekolah-sekolah lain di wilayah Cikupa,” jelasnya pada Senin (04/11/2024).

Dari hasil skrining, diketahui beberapa siswa telah mulai merokok. Mereka disarankan untuk mengikuti konseling Upaya Berhenti Merokok (UBM).

“Bagi siswa yang aktif merokok, kami menganjurkan untuk mengikuti konseling di Puskesmas Cikupa, dengan harapan mereka bisa berhenti merokok dan menjalani hidup sehat tanpa rokok,” tambahnya.(*)

(red)

Pemkab Tangerang Gelar Gerakan Pangan Murah, Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat

0

TANGERANG – Pemerintah Kabupaten Tangerang kembali menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang bertujuan menyediakan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat. Kegiatan ini resmi dibuka oleh Pj Bupati Tangerang, Andi Ony, di Halaman Kantor Kecamatan Balaraja pada Selasa (5/11/24).

Dalam kesempatan tersebut, Pj Andi Ony menyatakan bahwa program Gerakan Pangan Murah adalah bentuk nyata perhatian Pemkab Tangerang terhadap kebutuhan masyarakat, terutama dalam menghadapi situasi ekonomi saat ini.

“Kami hadir melalui Gerakan Pangan Murah sebagai bukti nyata kehadiran pemerintah dalam meringankan beban masyarakat. Semoga program ini mampu memenuhi kebutuhan pokok harian dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Pj Andi Ony.

Lebih lanjut, Pj Andi Ony menjelaskan bahwa operasi pasar GPM kali ini menyediakan paket sembako dengan harga subsidi sebesar Rp56.600 per paket. Paket tersebut berisi 2 liter minyak sayur, 2 kg beras, 2 kg tepung terigu, dan 2 kg gula pasir. Harga asli paket tersebut adalah Rp124.800, namun berkat subsidi sebesar Rp68.200 dari Pemkab Tangerang, masyarakat dapat membelinya dengan harga yang lebih murah.

“Kami telah menyediakan 1.000 kupon yang dibagikan kepada masyarakat Balaraja. Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat membantu masyarakat Kabupaten Tangerang, khususnya di Kecamatan Balaraja, untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih ringan,” jelasnya.

Menurutnya, Pemkab Tangerang akan terus melanjutkan Program GPM di berbagai kecamatan agar semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.

“Kami akan terus menggelar Gelar Pangan Murah di kecamatan-kecamatan lain. Setidaknya, 1.000 kupon sembako akan disediakan untuk masyarakat di setiap lokasi,” tutupnya.(*)

(red)

Diskominfo Kota Tangerang dan Mahasiswa KKN Berkolaborasi Kembangkan Potensi Wilayah

0

TANGERANG – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang terus berupaya meningkatkan kompetensi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai mitra strategis Pemkot Tangerang. Salah satu langkah yang diambil adalah berkolaborasi dengan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) melalui kerja sama dengan berbagai universitas di Tangerang Raya.

Ian Chavid Rizqiullah, Kepala Bidang Diseminasi Informasi dan Komunikasi Publik (DIKP) Diskominfo Kota Tangerang, menjelaskan bahwa Diskominfo menggandeng universitas untuk memungkinkan mahasiswa menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) atau KKN. Melalui program ini, mahasiswa dapat menerapkan ilmu yang mereka peroleh di kampus untuk membantu mengembangkan berbagai kampung di Kota Tangerang.

“Saat ini, ratusan mahasiswa melakukan KKN atau PKL di 104 kelurahan, bekerja sama dengan 104 KIM di Kota Tangerang. Mereka menganalisis potensi wilayah, merancang program, dan menciptakan inovasi untuk memajukan wilayah tersebut,” ujar Ian.

Ian menambahkan bahwa setiap KIM memiliki potensi unik, dan mahasiswa membawa gagasan yang beragam. Kolaborasi antara keduanya diharapkan menghasilkan program yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing wilayah.

Hok Tjoan Wulandjana, Ketua KIM Grendeng, mengapresiasi kehadiran mahasiswa PKL. Menurutnya, mahasiswa dapat berkolaborasi dengan anggota KIM dalam menciptakan inovasi-inovasi baru, seperti penyuluhan, pelatihan, serta pengembangan KWT, wisata, kuliner, atau UMKM.

“Melalui program ini, mahasiswa juga membantu KIM dalam memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan konten edukatif dan informatif mengenai kebijakan Pemkot Tangerang kepada masyarakat,” jelas Hok Tjoan.

Rafael, seorang mahasiswa dari Universitas Yuppentek, mengungkapkan pengalamannya selama KKN bersama KIM Kota Tangerang. Ia merasa mendapatkan pengalaman lapangan yang sangat nyata dan diberikan kebebasan untuk melakukan perubahan yang berdampak nyata bagi masyarakat.

“Saya sangat bersyukur bisa magang sebagai Pendamping Mahasiswa KIM. Kami tidak hanya membuat program, tetapi juga fokus pada konten edukatif serta pengembangan potensi wisata dan UMKM,” tutup Rafael.(*)

(red)

Pemkot Tangerang Raih Dua Penghargaan di Bhumandala Awards 2024

0

TANGERANG – Menutup tahun 2024, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan di ajang Bhumandala Awards 2024. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) pada Senin (04/11/2024) di Grand Studio Metro TV, Jakarta.

Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini. Pemkot Tangerang berhasil meraih Bhumandala Kanaka (Medali Emas) untuk kategori Kinerja Simpul Jaringan Informasi Geospasial (IG) Kota, serta penghargaan Pemanfaatan Simpul Jaringan Informasi Geospasial Terbaik.

“Alhamdulillah, Pemkot Tangerang kembali meraih dua penghargaan di Bhumandala Awards. Ini adalah hasil kolaborasi yang solid. Saya berharap kinerja kita terus meningkat dan penghargaan lain dapat kita raih di masa mendatang. Terus semangat dan berinovasi untuk negeri tercinta,” ujar Dr. Nurdin.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang, Indri Astuti, menegaskan komitmen seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk terus berkolaborasi dalam memaksimalkan simpul jaringan informasi geospasial.

“Kolaborasi tidak hanya dilakukan dengan OPD dan BUMD, tetapi juga dengan akademisi, dunia usaha, dan media. Ke depan, kami akan terus memperkuat kerja sama ini untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi,” kata Indri.

Ia berharap penghargaan ini memotivasi seluruh OPD untuk terus membangun Kota Tangerang melalui pengelolaan simpul jaringan informasi geospasial yang unggul.

“Saya berharap, Diskominfo sebagai Wali Data dan Bappeda sebagai Pembina Data, bersama seluruh perangkat daerah, dapat terus mempertahankan dan meningkatkan kinerja simpul jaringan informasi geospasial. Prestasi ini harus dijaga dan ditingkatkan,” tutup Indri.(*)

(red)

Pemerintah Kota Tangerang Sosialisasikan Transformasi Posyandu Menuju Pelayanan Publik Terpadu

0

TANGERANG – Sebagai langkah implementasi Peraturan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2024 tentang Posyandu, Pemerintah Kota Tangerang menggelar upaya peningkatan UKBM (Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat) tahun 2024. Acara ini berlangsung di Ruang Al Amanah, Puspem Kota Tangerang, pada Selasa (5/11/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi, seperti Bappeda, DP3AP2KB, Dinas Pendidikan, Disperkimtan, Dinsos, Satpol PP, DPUPR, Bagian Tata Pemerintahan, DWP, PKK, puskesmas, lurah, dan kader posyandu se-Kota Tangerang.

Zuraidiati Nurdin, Ketua Pembina Posyandu Kota Tangerang, menyatakan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan fungsi posyandu dalam era transformasi layanan primer. Hal ini memerlukan komitmen bersama serta kerja sama lintas sektoral yang terintegrasi.

“Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 ini telah memperluas fungsi posyandu dari yang sebelumnya fokus pada pelayanan kesehatan ibu dan anak, menjadi pelayanan terpadu dengan enam standar pelayanan minimal,” jelas Zuraidiati.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan perubahan tersebut, sekaligus memberikan edukasi kepada peserta agar posyandu siap menjadi pusat pelayanan publik yang menyeluruh.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, menjelaskan bahwa transformasi posyandu meliputi enam standar pelayanan minimal (SPM): pendidikan, kesehatan, kualitas air bersih, pemukiman, keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibnas), serta sosial.

“Posyandu era baru tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan, tetapi juga menjadi pusat layanan publik lainnya,” ujar dr. Dini.

Ia berharap seluruh pihak terkait dapat memahami dan siap melaksanakan peran baru posyandu ini sesuai dengan regulasi yang akan segera diterapkan. “Pertemuan ini adalah tahap awal sosialisasi, yang akan dilanjutkan dengan pembinaan hingga implementasi di semua posyandu di kota Tangerang.” tutupnya.(*)

(red)

DPKD Kabupaten Serang Gelar Pelatihan Tata Boga untuk 90 Ibu-Ibu, Dorong Kesejahteraan Lewat Program TPBIS

0

SERANG – Sebanyak 90 ibu-ibu di Kabupaten Serang mendapatkan pelatihan tata boga yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Kabupaten Serang. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

Andi Suriati, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca di DPKD Kabupaten Serang, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari Program TPBIS, atau Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial.

 

“Program ini bertujuan agar perpustakaan tidak hanya menjadi tempat membaca, tetapi juga menjadi sarana praktis untuk memanfaatkan pengetahuan yang didapat dari membaca, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Andi dalam keterangan tertulisnya pada Selasa, 5 November 2024.

 

Andi menambahkan bahwa TPBIS adalah salah satu program prioritas Perpustakaan Nasional (Perpusnas). Perpustakaan kini diharapkan lebih dari sekadar tempat membaca atau menyimpan buku, melainkan juga tempat pelatihan keterampilan seperti tata boga.

 

“Dengan pelatihan seperti ini, masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan keterampilan yang mereka peroleh untuk kesejahteraan mereka sendiri. Misalnya, meskipun hanya belajar membuat yogurt, mereka bisa mengembangkan produk turunan seperti salad, es jelly, dan lainnya,” jelasnya.

 

Menurut Andi, meskipun kegiatan ini terlihat sederhana, jika ditekuni dengan serius, dapat menjadi sumber penghasilan yang berkelanjutan.

 

Pelatihan tersebut diadakan di Desa Singarajan, Kecamatan Pontang pada 22 Oktober, kemudian di Desa Panenjoan, Kecamatan Carenang, dan Desa Pelawad, Kecamatan Ciruas pada 29 Oktober 2024. “Setiap desa diikuti oleh 30 peserta atau ibu-ibu, yang dilatih keterampilan tata boga. Tahun lalu, pelatihan di Kecamatan Cikande fokus pada pembuatan abon,” tambahnya.

 

Andi menegaskan bahwa Program TPBIS akan dilaksanakan setiap tahun, disertai dengan pemantauan terhadap peserta yang sebelumnya mengikuti pelatihan, untuk melihat apakah mereka melanjutkan keterampilan tersebut menjadi usaha. “Tujuannya adalah memberikan keahlian kepada ibu-ibu dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten,” tutup Andi.(*)

(red)

 

 

 

Pertumbuhan Ekonomi Banten Stabil di Triwulan III 2024, Infrastruktur dan Industri Jadi Penopang Utama

0

SERANG – Pada, Selasa 5 November 2024. Badan Pusat Statistik Provinsi Banten melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi pada Triwulan III 2024 tetap stabil dengan peningkatan sebesar 0,96% secara q-to-q dan 4,93% secara y-on-y. Sektor industri pengolahan menjadi tulang punggung utama pertumbuhan ekonomi, menyumbang kontribusi signifikan sebesar 1,16% y-on-y. Sektor perdagangan besar dan eceran, serta transportasi dan pergudangan, juga memberikan kontribusi penting terhadap pertumbuhan tersebut.

Proyek infrastruktur di wilayah Banten terus menunjukkan perkembangan yang pesat. Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 2 Rangkasbitung-Cileles mencapai progres 67%, sementara Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok sudah mendekati penyelesaian dengan capaian 94%. Selain itu, proyek konstruksi Kawasan Industri Lotte Chemical Indonesia di Cilegon telah mencapai 93%.

Dalam hal perdagangan internasional, ekspor Banten meningkat 4,99% secara q-to-q, meskipun mengalami penurunan 2,25% secara y-on-y, dengan total nilai mencapai US$9,78 miliar. Sebaliknya, impor menunjukkan kenaikan tajam sebesar 11,28% q-to-q dan 17,14% y-on-y, dengan total nilai US$3,08 miliar. Produksi padi menunjukkan tren menurun sebesar 12% secara kumulatif, namun ada kenaikan 19% secara y-on-y.

Sektor transportasi menunjukkan dinamika positif, di mana jumlah penumpang kereta api di Banten naik 5% q-to-q dan 15% y-on-y. Jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta meningkat 7% q-to-q dan 10% y-on-y. Namun, angkutan penyeberangan dari Pelabuhan Merak mencatat penurunan 25% q-to-q, meskipun meningkat 1% y-on-y. Penjualan BBM di SPBU Pertamina di Banten mengalami kenaikan 10% q-to-q dan 11% y-on-y.

Tingkat partisipasi angkatan kerja di Banten mengalami peningkatan, terutama dari kalangan perempuan yang mencatat kenaikan lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Tingkat pengangguran terbuka berhasil ditekan ke angka 6,38%, lebih rendah dari periode sebelum pandemi. Sektor industri pengolahan, perdagangan, dan pertanian tetap menjadi penyerap tenaga kerja utama di Banten.

Konsumsi rumah tangga mencatat pertumbuhan sebesar 4,61% y-on-y, didorong oleh aktivitas seperti liburan sekolah, awal tahun ajaran baru, dan perayaan nasional. Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) juga menunjukkan pertumbuhan positif, terutama didorong oleh impor barang modal seperti mesin dan kendaraan.

Secara keseluruhan, ekonomi Banten terus menunjukkan tren positif dengan sektor industri pengolahan, perdagangan, dan konstruksi sebagai pendorong utama. Harapannya, momentum ini dapat terus dipertahankan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di triwulan-triwulan berikutnya.

Pewarta: Mardiana

Roti Bakar Istimewa 99 M. Firman, Kuliner Legendaris Kota Tangerang

0

TANGERANG – Roti Bakar Istimewa 99 M. Firman telah menjadi salah satu ikon kuliner kaki lima legendaris di Kota Tangerang. Terletak di Jalan Raya Merdeka No. 165, Sukajadi, Kecamatan Karawaci, warung ini berdiri kokoh di depan RS Melati sejak 1998, menawarkan cita rasa khas Brebes yang autentik.

Daya tarik utama warung ini adalah roti bakarnya yang dipanggang menggunakan arang, memberikan aroma dan rasa yang khas. Keunikan ini berhasil menarik perhatian para pencinta kuliner, menjadikannya tujuan wajib bagi banyak orang.

Pemilik warung, M. Firman, mengungkapkan bahwa usaha ini awalnya didirikan oleh kakaknya. Ia sendiri mulai melanjutkan usaha tersebut pada tahun 2002, menjaga kualitas dan ciri khas warung yang sudah dikenal luas.

“Dulu saya hanya membantu berjualan, tapi sejak 2002 saya dipercaya untuk melanjutkan usaha ini. Hingga sekarang, kami tetap mempertahankan proses memanggang dengan arang untuk menjaga cita rasa yang khas dan tekstur yang renyah,” jelas Firman.

Selain roti bakar, warung ini juga menyajikan pisang dan tape bakar dengan beragam topping seperti cokelat, keju, susu, hingga kornet. Harganya bervariasi, mulai dari Rp13 ribu hingga Rp22 ribu per porsi, tergantung topping yang dipilih.

Warung ini buka setiap hari dari pukul 18.00 hingga 02.00 WIB, dengan menu tambahan seperti mi instan, otak-otak ikan, dan berbagai minuman, baik dingin maupun hangat.

Rahma Intan Fadillah, salah satu pengunjung dari Jatiuwung, mengaku datang karena rekomendasi teman dan penasaran dengan warung yang selalu ramai ini.

“Tempat ini terkenal karena cara masaknya yang unik dengan arang. Rasanya benar-benar beda, lebih enak dan teksturnya crispy di luar tapi lembut di dalam. Menu lain seperti mi kornet dan otak-otaknya juga lezat,” ujar Rahma.(Dias Ericahyani). (*)

(red)

Kecamatan Karawaci Tingkatkan Inklusivitas melalui Pelayanan Prima KTP-el

0

TANGERANG – Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, terus mendorong inklusivitas dengan menggelar pelayanan prima KTP-el di lingkungan RT 03, RW 02, Kelurahan Nambo Jaya. Kegiatan ini rutin dilakukan setiap minggu di berbagai kelurahan berbeda.

Camat Karawaci, Mahdiar, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk memastikan hak-hak dasar penyandang disabilitas terpenuhi, terutama dalam mengakses dokumen penting seperti KTP, akta kelahiran, dan dokumen kependudukan lainnya.

“Pelayanan prima KTP-el kami rancang untuk memudahkan penyandang disabilitas mendapatkan layanan kependudukan tanpa harus datang ke kantor, yang mungkin menjadi tantangan bagi mereka,” kata Mahdiar.

Sementara itu, Kasi Tata Pemerintahan Kecamatan Karawaci, Sadida, menambahkan bahwa petugas langsung mendatangi Kelurahan Nambo untuk melakukan perekaman KTP-el bagi warga yang membutuhkan. Proses ini dirancang dengan memperhatikan kebutuhan khusus warga disabilitas dan lansia, agar mereka merasa nyaman dan mudah mengakses layanan.

“Melalui Giat Pelayanan Prima, kami berharap dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kehidupan penyandang disabilitas,” tutup Sadida.(*)

(red)

Dinas Pendidikan Kota Tangerang Intensifkan Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis

0

TANGERANG – Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Tangerang terus menggenjot uji coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kali ini, program tersebut dilaksanakan di SDN Jurumudi Baru dengan melibatkan 522 siswa, Senin (4/11/24).

 

Helmiati, Kepala Bidang Sekolah Dasar Dindik Kota Tangerang, menyatakan bahwa pelaksanaan uji coba di SDN Jurumudi Baru berjalan sesuai harapan. Proses pembagian susu dan makanan berlangsung tertib dan lancar, tanpa kendala berarti.

 

“Alhamdulillah, saat kami memonitor di setiap kelas, pelaksanaannya sudah efektif. Namun, perlu ada sosialisasi lebih lanjut kepada siswa mengenai pentingnya makanan bergizi, terutama karena masih banyak yang kurang menyukai susu murni,” ungkap Helmiati.

 

Ia juga menambahkan bahwa Kota Tangerang sangat siap untuk pelaksanaan penuh MBG pada awal 2025.

 

“Kami menargetkan di akhir tahun ini, uji coba MBG dapat menjangkau hingga 70.000 siswa. Semoga di awal tahun depan, program ini dapat berjalan sesuai harapan bersama,” tuturnya.

 

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Jurumudi Baru, Imas Rahmawati, menjelaskan bahwa menu MBG yang disajikan di sekolahnya telah sesuai dengan rekomendasi dari Dindik dan Dinkes. Menu tersebut meliputi nasi, sayur sop, nugget, dan buah jeruk.

 

“Pembagian MBG di sekolah kami dilakukan dalam dua tahap. Pada 4 November untuk kelas 1, 4, dan 6, sedangkan pada 5 November untuk kelas 2, 3, dan 5,” jelas Imas.

 

Ia berharap program MBG dapat terealisasi secara penuh di tahun 2025, sehingga anak-anak Kota Tangerang bisa tumbuh sehat dan cerdas.

 

“Semoga MBG bisa berjalan lancar dan bermanfaat bagi seluruh murid di Kota Tangerang, serta membantu mereka meningkatkan daya ingat dan kecerdasan, tumbuh menjadi anak yang sehat,” tutupnya.(*)

(red)

 

 

 

DPKD Kabupaten Serang Dorong Pengamanan Arsip Demi Kelestarian Aset Daerah

0

SERANG – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Kabupaten Serang menekankan pentingnya menjaga keaslian arsip di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) di wilayahnya. Hal ini dianggap krusial untuk melindungi dan memastikan keberlanjutan aset masa depan.

 

Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala DPKD Kabupaten Serang, Aber Nurhadi, dalam acara Sosialisasi Digitalisasi, Autentikasi Arsip Statis, dan Arsip Hasil Alih Media 2024 yang bertema “Arsip Hilang Aset Melayang” di Aula Tb Suwandi, Senin, 4 November 2024.

 

“Acara ini kami selenggarakan untuk mengamankan arsip-arsip di Kabupaten Serang, khususnya di OPD, agar keaslian arsip tidak hilang atau memudar,” ujar Aber.

 

Aber mengingatkan bahwa seringkali masyarakat menganggap arsip sebagai hal sepele, padahal arsip sangat menentukan masa depan aset. Ia mencontohkan bahwa tanpa arsip yang asli, jika terjadi sengketa, tidak ada data sah yang dapat digunakan sebagai dasar hukum untuk mempertahankan kepemilikan aset.

 

Tujuan Sosialisasi

 

Aber menjelaskan tiga tujuan utama dari sosialisasi ini. Pertama, memastikan ketersediaan arsip. Hal ini penting karena dalam penilaian Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) oleh MenPAN RB, sering kali ditemukan kekurangan dalam bukti evident.

 

Kedua, meningkatkan kualitas pelayanan publik. Menurut Aber, arsip bukan hanya tentang pengelolaan dokumen tetapi juga bagaimana arsip bisa bermanfaat bagi masyarakat. Ia menegaskan perlunya mengelola arsip keluarga dan pribadi untuk memenuhi kebutuhan informasi masyarakat di masa depan.

 

Aber memberikan contoh, tanpa arsip, generasi mendatang mungkin tidak akan mengetahui sejarah pemekaran Kota Cilegon dari Kabupaten Serang atau pemisahan Kota Serang. Oleh karena itu, arsip seperti ini harus dipertahankan.

 

Ketiga, menjaga keutuhan dan kelengkapan arsip. Semua dokumen dari awal hingga akhir harus tersedia, termasuk perjanjian pemekaran dan dokumen resmi lainnya.

 

Contoh Praktis

 

Aber menambahkan, dokumen penting seperti pidato Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, dalam berbagai forum resmi harus didokumentasikan dengan baik. Arsip ini nantinya dapat dijadikan referensi oleh generasi mendatang untuk memahami arah kepemimpinan di masa lalu.

 

Ia juga menekankan pentingnya memiliki risalah persidangan DPRD yang lengkap selama periode lima atau sepuluh tahun ke belakang, agar anak cucu kita dapat mempelajari sejarah pemerintahan.

 

Peserta dan Narasumber

 

Sosialisasi ini diikuti oleh perwakilan dari 29 OPD dan masing-masing dua orang dari setiap kecamatan. DPKD menghadirkan narasumber dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Banten. Aber berharap arahan dari narasumber dapat membantu meningkatkan tata kelola kearsipan di Kabupaten Serang.(*)

(red)