Selasa, 8 Juli 2025 2:24 WIB
Beranda blog Halaman 16

Pemkot Tangerang Tingkatkan Keamanan Informasi untuk Lindungi Data Publik

0

TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), terus memperkuat sistem keamanan informasi guna melindungi data dan informasi publik dengan lebih baik.

Kepala Diskominfo Kota Tangerang, Indri Astuti, menyebut bahwa Pemkot Tangerang telah memiliki landasan hukum berupa Keputusan Wali Kota (Kepwal) Nomor: 800/Kep.933-Diskominfo/2021 tentang Tim Tanggap Insiden Keamanan Komputer, serta Kepwal Nomor 1045 tentang Pedoman Keamanan Siber dan Manajemen Krisis Siber pada Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.

“Kami serius dalam hal ini. Indeks Keamanan Informasi Kota Tangerang mengalami peningkatan signifikan, dari skor 584 pada tahun 2023 menjadi 602 di tahun 2024. Begitu pula dengan Cyber Security Maturity, yang naik dari skor 3,53 pada 2023 menjadi 3,94 di 2024,” ujar Indri, Kamis (14/11/24).

Ia menjelaskan bahwa peningkatan tersebut adalah hasil audit dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia, yang menandakan bahwa keamanan siber dan sandi Pemkot Tangerang telah diakui secara nasional.

Menurut Indri, keamanan informasi menjadi prioritas di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital dan meningkatnya ancaman siber. Pemkot Tangerang terus mengambil langkah-langkah strategis untuk memperkuat sistem informasi dan menjaga kepercayaan publik.

“Keamanan informasi dan data adalah hal yang tidak bisa ditawar. Kami memfokuskan upaya pada penguatan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi agar data sensitif yang dimiliki Pemkot Tangerang terlindungi secara maksimal,” tegasnya.(*)

(red)

Masjid Pintu Seribu, Destinasi Wisata Religi dengan Arsitektur Unik di Kota Tangerang

0

TANGERANG – Masjid Agung Nurul Yaqin, yang lebih dikenal sebagai Masjid Pintu Seribu, merupakan salah satu situs penting di Kota Tangerang. Selain digunakan untuk ibadah, masjid ini juga menjadi tujuan wisata religi yang ramai dikunjungi.

Rusdi, pengelola masjid, menjelaskan bahwa nama “Pintu Seribu” berasal dari kesan media yang terpesona dengan desain arsitektur masjid tersebut. “Sebutan Pintu Seribu itu diberikan oleh media, karena masjid ini memiliki banyak pintu, meski jumlah pastinya tidak diketahui,” kata Rusdi.

Masjid ini memiliki arsitektur yang unik, dihiasi kaligrafi ayat-ayat Al-Qur’an dan lukisan para wali yang menghiasi dinding. Desainnya tidak terikat pada satu gaya arsitektur, dengan gerbang yang menggabungkan ornamen gaya Baroque serta elemen yang mengingatkan pada arsitektur Maya dan Aztec, menambah daya tarik masjid ini.

Para pengunjung sering memulai kunjungan mereka dengan berwudhu, sebagai simbol penyucian diri sebelum memasuki masjid.

Amanda, seorang pengunjung dari Cipondoh, berbagi kesan tentang sesi renungan yang diikutinya. Awalnya, ia merasa takut, namun akhirnya terhanyut oleh isi ceramah yang menyentuh. “Ini pengalaman yang cukup menarik. Ada banyak pelajaran hidup yang bisa saya ambil. Suasananya gelap dan sedikit mencekam, memberikan gambaran alam kubur yang terasa nyata,” ujarnya.

Masjid ini terletak di RT 01, RW 03, Kampung Bayur, Kelurahan Periuk Jaya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, dan biasanya ramai dikunjungi pada Sabtu dan Minggu dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB.

Wisata ke Masjid Pintu Seribu gratis, dengan infak sukarela bagi yang ingin berpartisipasi. Kunjungan ke masjid ini menawarkan tidak hanya keindahan arsitektur yang unik, tetapi juga pengalaman spiritual yang mendalam. (Rusydah). (*)

(red)

Peringati Hari Diabetes Sedunia, Dinkes Kota Tangerang Ajak Warga Cegah Diabetes dengan Gaya Hidup Sehat

0

TANGERANG – Hari Diabetes Sedunia, yang diperingati setiap 14 November, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, termasuk warga Kota Tangerang, tentang bahaya diabetes. Tahun ini, peringatan mengusung tema “Mendobrak Hambatan, Menjembatani Kesenjangan,” yang menekankan pentingnya upaya pencegahan diabetes dan memastikan akses perawatan yang tepat bagi semua pasien.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, mengajak seluruh warga Kota Tangerang untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran, menyebarkan informasi, dan menciptakan perubahan berkelanjutan bagi penderita diabetes.

“Hari Diabetes Sedunia harus menjadi pengingat pentingnya mencegah diabetes. Terapkan pola hidup sehat dengan membatasi asupan gula berlebih dan aktif bergerak untuk mengurangi risiko diabetes,” ajak dr. Dini.

Ia juga menegaskan pentingnya pencegahan dini. “Lebih baik mencegah sebelum terkena atau sebelum kondisinya parah. Edukasi diri dan manfaatkan poli konsultasi yang tersedia di seluruh puskesmas di Kota Tangerang,” tambahnya.

Berikut adalah beberapa cara mencegah diabetes:

1. Berolahraga secara rutin, setidaknya 20 menit setiap hari.

2. Konsumsi makanan sehat, seperti 3-5 porsi buah dan sayuran per hari, dan batasi asupan gula, garam, serta lemak jenuh.

3. Hindari merokok atau mengonsumsi tembakau dan jauhi alkohol.

4. Jaga berat badan ideal.

5. Kelola stres dengan baik.

6. Lakukan tes glukosa darah dan cek kadar HBA1c secara rutin.

Dr. Dini juga menjelaskan bahwa diabetes adalah penyakit kronis yang terjadi ketika pankreas tidak mampu memproduksi insulin secara memadai. Insulin sangat penting untuk mengubah gula menjadi energi, dan tanpa insulin yang cukup, gula akan menumpuk dalam darah, menyebabkan kadar gula darah yang tinggi.

“Sebagai informasi, kadar Gula Darah Sewaktu (GDS) normal adalah kurang dari 200 mg/dl, sedangkan kadar gula darah puasa seharusnya kurang dari 126 mg/dl,” tutupnya.(*)

(red)

Pemkab Tangerang Gelar FGD Optimalisasi Pajak Daerah untuk Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah

0

TANGERANG – Pemerintah Kabupaten Tangerang menggelar Forum Group Discussion (FGD) di Hotel Vivere, Kecamatan Kelapa Dua, untuk membahas Optimalisasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), dan Penguatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Acara ini bertujuan untuk menggali potensi penerimaan pajak daerah dan meningkatkan kepatuhan wajib pajak.

Saefullah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah (Asda II), menyatakan bahwa peningkatan kepatuhan pajak kendaraan bermotor sangat penting, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah. Ia juga menyoroti rendahnya kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di Indonesia.

Data Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan menunjukkan bahwa tingkat kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor pada 2023 hanya mencapai 51,99 persen. Akibatnya, penerimaan PKB dan BBNKB yang dikumpulkan pemerintah daerah hanya Rp53,98 triliun, jauh di bawah potensi ideal sebesar Rp103,82 triliun.

Saefullah menggambarkan situasi ini seperti loyang pizza, di mana pemerintah hanya mendapatkan setengah loyang, sedangkan sisanya, senilai Rp49,8 triliun, masih menjadi potensi yang hilang. “Jika gap ini bisa dimaksimalkan, pembangunan dan pelayanan masyarakat dapat lebih optimal,” ungkapnya.

Sebagai solusi, pemerintah daerah mempercepat penerimaan pajak melalui program Opsen PKB dan Opsen BBNKB. Program ini bertujuan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mengurangi ketergantungan pada dana perimbangan dari pusat. “Opsen PKB dan BBNKB adalah strategi untuk menutup gap penerimaan pajak kendaraan,” jelasnya.

Aturan ini mendorong percepatan penerimaan pajak kendaraan dan mengoptimalkan sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, dengan tetap mempertimbangkan beban wajib pajak. Saefullah menekankan bahwa keberhasilan program ini bergantung pada sinergitas pemerintah pusat dan daerah, bukan sekadar pemungutan pajak.

“Opsen PKB dan BBNKB bukan hanya soal peningkatan penghasilan daerah, tetapi juga menuntut kerja sama antara kabupaten/kota dan provinsi dalam pemungutan pajak,” tambahnya.

Ia menegaskan bahwa kolaborasi antar pemangku kepentingan adalah kunci menutup potensi penerimaan yang hilang. Kabupaten/kota perlu bekerja sama dengan provinsi untuk memastikan pemungutan pajak berjalan baik sesuai peraturan. “FGD ini menjadi kesempatan untuk membahas peran daerah dalam restrukturisasi pendapatan, khususnya pajak daerah, pasca Undang-Undang Hubungan Keuangan Pusat Daerah (HKPD) diberlakukan,” tutup Saefullah.(*)

(red)

Bapenda Kabupaten Tangerang Dorong Kemandirian Fiskal Melalui Kebijakan Opsen Pajak Kendaraan

0

TANGERANG – Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus mendorong peningkatan kemandirian fiskal daerah dengan mengadakan Focus Group Discussion (FGD) tentang Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), dan optimalisasi pajak daerah.

Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang, Slamet Budhi Mulyanto, menjelaskan bahwa FGD ini bertujuan memberikan pemahaman kolektif mengenai arah kebijakan Opsen PKB dan BBNKB yang sejalan dengan Undang-Undang Hubungan Keuangan Pusat Daerah (HKPD).

“Kami berharap forum ini dapat menjadi ajang bagi Kabupaten/Kota untuk mengkaji dan menyepakati kebijakan opsen PKB dan BBNKB. Dengan demikian, kebijakan ini bisa menjadi berkah dalam mendukung pembangunan dan pelayanan masyarakat,” kata Slamet saat acara di Hotel Vivere, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.

Opsen PKB dan Opsen BBNKB, yang diatur dalam Undang-Undang HKPD, memperluas basis pajak daerah dengan memungkinkan pemerintah daerah menetapkan pungutan tambahan dari tarif pajak kendaraan bermotor. Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk memperkuat pendanaan pembangunan dan pelayanan publik.

Slamet menekankan pentingnya sinergitas antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk keberhasilan pelaksanaan Opsen PKB dan BBNKB. Dia mengajak kabupaten/kota berperan aktif dalam pemungutan dan pengawasan pajak daerah guna meningkatkan kemandirian fiskal.

“Keberhasilan kebijakan opsen pajak ini sangat bergantung pada sinergi yang erat antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota,” tambah Slamet.

Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Bidang Ekonomi Daerah Kemenko Perekonomian, Dara Ayu Prastiwi, menyampaikan bahwa pemerintah pusat mendorong optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui digitalisasi transaksi pajak. Ia menyebutkan bahwa daerah yang telah menerapkan sistem digital mengalami peningkatan PAD dan PDRB.

“Dalam dua tahun terakhir, digitalisasi terbukti meningkatkan PAD dan PDRB di daerah yang telah mengadopsinya. Ini menunjukkan bahwa digitalisasi adalah langkah strategis untuk memperkuat kemandirian fiskal daerah,” ungkap Dara.

Dara juga menegaskan bahwa pemerintah pusat, lewat Kemendagri dan Kemenkeu, akan terus mendorong penerapan sistem elektronik dalam transaksi pajak, termasuk implementasi Opsen PKB dan BBNKB yang dijadwalkan mulai Januari 2025.

“Kami mendorong kolaborasi yang kuat antara provinsi dan kabupaten/kota untuk mempersiapkan pelaksanaan Opsen pada 2025. Dengan koordinasi yang baik, kebijakan ini dapat diimplementasikan secara optimal,” tutupnya.(*)

(red)

Diskominfo Kabupaten Tangerang Gelar Bimtek Pembuatan Domain desa.id dan Pemanfaatan Layanan Digital Desa

0

TANGERANG – Sebanyak 60 operator dan perangkat desa dari berbagai wilayah di Kabupaten Tangerang menghadiri Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait Pembuatan Domain desa.id serta Pemanfaatan Website dan Layanan Desa.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tangerang ini berlangsung di Hotel Vega Gading Serpong, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, pada Rabu (13/11/2024).

Cecep Khaerudin, Kepala Bidang Pengelolaan Aplikasi Informatika Diskominfo Kabupaten Tangerang, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan keterampilan perangkat desa dalam mengelola website dan layanan desa secara mandiri dan efisien.

“Melalui kegiatan ini, kami membantu perangkat desa dengan menyiapkan akun, memberikan akses, dan melatih mereka agar bisa mengelola platform website dan layanan desa digital secara mandiri. Tentunya ini akan memudahkan mereka, karena tinggal memanfaatkan layanan yang sudah tersedia,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa platform digital ini disediakan secara gratis oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDTT), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia.

“Target kami adalah 246 desa dapat memanfaatkan platform ini secara bertahap. Desa yang sudah memiliki website juga bisa perlahan beralih menggunakan layanan yang disediakan,” tambahnya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) Republik Indonesia, Maykada Harjono K., serta M. Shidiq Purnama, Direktur Eksekutif PANDI, yang hadir sebagai narasumber.

Cecep berharap operator dan aparat desa dapat memanfaatkan platform ini secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan informasi dan layanan masyarakat, serta mendukung transparansi dan akuntabilitas. “Dengan menggunakan website dan layanan desa ini, kami berharap pemerintah desa dapat meningkatkan kualitas tata kelola, pelayanan publik, dan pembangunan desa secara keseluruhan,” tutupnya.(*)

(red)

Pemerintah Kabupaten Tangerang Evaluasi Program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Cisoka

0

TANGERANG – Untuk mengevaluasi pelaksanaan Program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA), Pemerintah Kabupaten Tangerang menerima kunjungan tim DRPPA Provinsi Banten di Desa Caringin dan Desa Selapajang, Kecamatan Cisoka, pada Rabu (13/11/2023).

Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) merupakan desa yang didesain untuk memfasilitasi pemberdayaan perempuan, khususnya dalam mengembangkan kewirausahaan berbasis gender di komunitasnya. Pelaksanaan program DRPPA di Kecamatan Cisoka dimulai sejak Februari dan akan terus berlanjut hingga Desember mendatang.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Tangerang, Asep Suherman, menjelaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam memastikan perlindungan serta pemenuhan hak perempuan dan anak, dengan desa sebagai poros utama pembangunan.

“Program DRPPA dirancang untuk memberdayakan perempuan dengan mengembangkan kewirausahaan yang berperspektif gender. Selain itu, inisiatif ini juga bertujuan mempererat hubungan antara masyarakat, terutama kaum perempuan, dan pemerintah dalam mewujudkan lingkungan yang mendukung hak perempuan dan anak,” kata Asep Suherman.

Ia menambahkan, pelaksanaan program DRPPA tidak hanya terbatas di Desa Selapanjang dan Desa Caringin, tetapi diharapkan dapat meluas ke wilayah lain dan memberikan manfaat yang signifikan bagi seluruh desa di Kabupaten Tangerang.

“Program ini tidak hanya berhenti di Kecamatan Cisoka, tetapi akan diperluas ke Kecamatan Teluknaga, termasuk Desa Kebon Cau dan Desa Teluknaga. Rencana ke depan, setiap kecamatan akan dilibatkan dalam pembentukan DRPPA, agar seluruh desa dapat merasakan manfaatnya. Ini diharapkan dapat memperkuat peran perempuan dalam pembangunan desa sekaligus melindungi anak-anak dari berbagai persoalan sosial,” lanjutnya.

Ia berharap, kesuksesan pelaksanaan DRPPA di Desa Selapanjang dan Desa Caringin dapat memberikan dampak positif yang lebih luas, terutama di wilayah Kabupaten Tangerang dan menjadi teladan bagi desa-desa lainnya dalam membangun lingkungan yang ramah perempuan serta peduli anak.

“Kami ingin program yang telah dimulai di Desa Selapanjang dan Desa Caringin terus berkembang, serta menginspirasi desa-desa lain di Kabupaten Tangerang untuk menciptakan lingkungan yang aman, ramah, dan inklusif bagi perempuan dan anak, guna mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” pungkasnya.(*)

(red)

Diskominfo Kota Tangerang Imbau Kolaborasi untuk Perkuat Keamanan Siber

0

TANGERANG – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang, Indri Astuti, menyampaikan bahwa menjaga keamanan siber di era digital kini semakin menantang dan kompleks.

“Mengingat pentingnya kesadaran akan keamanan siber, kolaborasi antara sektor publik dan swasta menjadi krusial untuk meningkatkan kesadaran dan upaya perlindungan siber,” tegas Indri pada Rabu (13/11/24).

Ia menjelaskan bahwa keamanan siber adalah proses melindungi sistem, jaringan, dan program dari ancaman digital. Tujuan utama keamanan siber adalah menjaga informasi pribadi atau data perusahaan dari serangan dengan cara pencegahan, deteksi, dan respons yang efektif.

“Di masa kini, perlindungan data pribadi sangat diperlukan untuk mencegah serangan digital,” lanjut Indri.

Ia juga mengingatkan para pengguna media sosial untuk lebih memperhatikan kekuatan kata sandi yang mereka gunakan. Indri menyebut kata sandi sebagai pintu utama yang melindungi akses ke informasi sensitif.

Namun, di era sekarang, bergantung pada kata sandi saja tidak lagi cukup. “Kata sandi sudah terlalu rentan dan mudah dibobol oleh pelaku kejahatan,” kata Indri.

Sebagai solusi, Indri merekomendasikan penggunaan autentikasi multistep. Metode ini menambahkan lapisan keamanan tambahan, sehingga proses verifikasi menjadi lebih aman dan kompleks.

“Autentikasi ganda tidak hanya menambah perlindungan tetapi juga mencegah akses yang tidak sah dan melindungi dari pencurian identitas,” tutupnya.(*)

(red)

Upaya Maksimal Pemkot Tangerang Turunkan Prevalensi Stunting ke 5,6 Persen

0

TANGERANG – Pemerintah Kota Tangerang terus memperkuat upaya penanganan stunting di wilayahnya. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, menyampaikan bahwa per Oktober 2024, data elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM) mencatat prevalensi stunting di Kota Tangerang sebesar 5,6 persen.

Angka ini menunjukkan penurunan signifikan dibandingkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, di mana prevalensi stunting di Kota Tangerang mencapai 17,6 persen. Meskipun demikian, angka tersebut sudah menjadi yang terendah dibandingkan data Provinsi Banten sebesar 24 persen dan angka nasional sebesar 21,5 persen.

“Data e-PPGBM diperbarui secara rutin setiap bulan, sehingga hasilnya dapat berfluktuasi. Sementara itu, Survei Kesehatan Indonesia dilakukan setiap lima tahun sekali. SKI merupakan survei, sedangkan e-PPGBM menginput data by name by address melalui petugas posyandu di Kota Tangerang,” jelas dr. Dini pada Rabu (13/11/24).

Ia juga menegaskan bahwa Pemkot Tangerang telah melaksanakan berbagai program intervensi unggulan. Salah satunya adalah Gerakan Serentak untuk Anak Tangerang Sehat dan Cerdas (Gertak Tangkas), yang merupakan upaya pencegahan stunting secara serentak melalui 1.097 posyandu di 104 kelurahan. Program ini telah mencapai 100 persen dari target 77.020 balita di Kota Tangerang.

“Selain itu, kami juga memberikan Makanan Tambahan (PMT), menjalankan Dapur Dashat, dan menjalin kolaborasi dengan rumah sakit rujukan untuk menangani kasus stunting di berbagai wilayah,” tambah dr. Dini.

“Kami terus mengembangkan strategi penanganan stunting dengan menggandeng berbagai pihak, karena harapan kami jelas, agar tidak ada lagi anak-anak di Kota Tangerang yang terlambat mendapatkan penanganan,” ujarnya.

Sebagai tambahan informasi, Kota Tangerang baru saja meraih penghargaan pada tahun 2024, yaitu Peringkat I dalam Kategori Kota Inspiratif serta penghargaan untuk Dukungan Pimpinan Daerah Terbaik berdasarkan hasil Penilaian Kinerja Delapan Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Banten.(*)

(red)

Pemkot Tangerang Salurkan 3,81 Ton Pakan Ikan untuk Tingkatkan Produktivitas Budi Daya Perikanan

0

TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan produktivitas sektor budi daya perikanan di wilayah Kota Tangerang. Sepanjang tahun 2024, Pemkot Tangerang telah mendistribusikan sebanyak 3,81 ton bantuan pakan ikan kepada kelompok pembudi daya ikan yang tersebar di berbagai area di Kota Tangerang.

Muhdorun, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang, menyatakan bahwa program bantuan pakan ikan ini adalah salah satu strategi penting untuk mendorong peningkatan produktivitas perikanan budi daya lokal di Kota Tangerang.

Program ini tidak hanya ditujukan untuk mendukung produktivitas, tetapi juga bertujuan meringankan beban operasional para Pokdakan (kelompok pembudi daya ikan) yang menghadapi berbagai tantangan ekonomi saat ini.

“Kami telah menyelesaikan program penyaluran bantuan pakan ikan. Sepanjang tahun ini, bantuan tersebut kami bagikan secara bertahap, dengan total 3,81 ton pakan yang telah disalurkan,” ungkap Muhdorun pada Rabu (13/11/24).

Lebih lanjut, Muhdorun menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ini terbagi dalam tiga tahap selama tahun 2024. Pada bulan Juli, sebanyak 1,26 ton telah disalurkan, kemudian 1,45 ton pada bulan Oktober, dan tahap terakhir sebanyak 1,1 ton baru saja didistribusikan pada bulan November.

“Kami menyalurkan bantuan pakan ikan ini secara rutin demi mendukung perkembangan budi daya ikan di Kota Tangerang. Jenis pakan yang kami berikan pun disesuaikan dengan kebutuhan para pembudi daya, seperti pakan starter atau PF500, serta pakan lanjutan 781 dan 782,” tambahnya.

Pemkot Tangerang berharap, dengan adanya bantuan ini, produktivitas budi daya ikan dapat terus meningkat, sekaligus memastikan ketersediaan pasokan ikan untuk kebutuhan pangan di Kota Tangerang.

“Harapan kami, produktivitas budi daya ikan ini dapat memberikan kontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi Kota Tangerang,” tutupnya.(*)

(red)

BPBD Tangsel Perkuat Upaya Taktis dan Preventif Hadapi Banjir Akibat Hujan Deras

0

TANGSEL – Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus memperkuat langkah taktis dan pencegahan guna mengurangi dampak banjir yang sering melanda sejumlah kawasan akibat hujan dengan intensitas tinggi.

Sutang Suprianto, Kepala BPBD Tangsel, menyampaikan bahwa berbagai tindakan darurat dan upaya preventif telah dijalankan untuk melindungi masyarakat dari potensi dampak buruk akibat banjir.

“Kami langsung bergerak melakukan penanganan darurat demi menjaga keselamatan warga dan mencegah dampak yang lebih besar,” kata Sutang pada Selasa (12/11/2024).

Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi belakangan ini menyebabkan banjir di berbagai titik, termasuk di Perumahan Taman Mangu Indah, Kelurahan Jurangmangu Barat, Pondok Aren.

“Di lokasi ini, kami segera melakukan tindakan seperti mengevakuasi warga, mendistribusikan bantuan logistik, dan menambal tanggul yang jebol secara insidentil menggunakan karung berisi pasir,” jelasnya.

Sutang juga menegaskan bahwa Pemkot Tangsel tidak hanya bergerak saat banjir melanda, tetapi terus menjalankan berbagai upaya jangka panjang guna meminimalkan risiko bencana di masa mendatang.

Langkah-langkah tersebut mencakup pembangunan tanggul di lokasi-lokasi strategis, pembangunan tandon, dan pengerukan lumpur pada sungai-sungai yang rawan pendangkalan. Meski demikian, intensitas hujan yang tinggi tetap menimbulkan potensi banjir.

“Untuk menghadapi potensi banjir, kami secara rutin melakukan normalisasi kali, seperti di Kali Cantiga di Pondok Safari, Kali Kedaung BPI, serta Kali Ciputat di segmen Cirendeu dan Penerbad,” terang Sutang.

BPBD Tangsel juga telah mengoperasikan rumah pompa yang tersebar di berbagai titik, guna mengoptimalkan pengendalian debit air saat hujan deras.

Sutang menegaskan bahwa seluruh langkah tersebut merupakan komitmen berkelanjutan Pemkot Tangsel dalam menangani permasalahan banjir.

“Dengan berbagai upaya pencegahan yang terus kami lakukan, kami berharap kondisi Tangerang Selatan selama musim hujan akan semakin aman dan nyaman bagi warga. Partisipasi serta dukungan masyarakat juga sangat penting dalam upaya penanganan banjir ini,” tutup Sutangred. (*)

(red)

Sempat Memanas, Debat Terbuka Paslon Wali Kota Serang Berhasil Dikendalikan Aparat

0

SERANG – Situasi yang sempat memanas saat Debat Terbuka Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang pada Selasa malam, 12 November, berhasil dikendalikan kembali oleh personel keamanan.

Kapolresta Serkot, Kombes Pol. Sofwan Hermanto, S.I.K., M.H., M.I.K., melalui Kabag Ops Polresta Serkot, Kompol Lis Handaya, S.ST., M.Si., mengonfirmasi adanya insiden kesalahpahaman di penghujung acara yang melibatkan pendukung Paslon nomor 01 dan 03, yang digelar di Hotel Aston Serang.

“Sejak awal debat terbuka dimulai, kami sudah menyiapkan personel Polresta Serkot untuk mengendalikan dan membagi konsentrasi terhadap tiga kelompok massa pendukung. Sebanyak 126 personel dikerahkan untuk mengamankan situasi dan menempatkan mereka di antara massa pendukung nomor 01 dan 03,” terang Kabag Ops.

Kabag Ops menjelaskan bahwa selama jalannya debat, situasi relatif terkendali, dengan massa saling menyuarakan yel-yel dukungan masing-masing. Namun, mendekati pukul 21.00 WIB, ketegangan mulai meningkat. Massa di luar gedung, yang berada di area parkir, mulai saling mengejek dan melempar botol air mineral, yang mengganggu suasana kondusif. Akibatnya, dua orang dari massa mengalami luka ringan, sementara satu personel Polresta Serkot terkena lemparan botol di wajah.

“Massa yang terlibat dalam kericuhan ini adalah mereka yang berada di luar gedung. Di dalam ruang debat, situasi tetap aman dan terkendali,” tambahnya. Kapolresta Serkot pun segera memanggil penanggung jawab dari masing-masing pendukung Paslon untuk menjaga ketertiban bersama. Kesepakatan pun dicapai, dan kericuhan dapat diredam. Tidak lama kemudian, personel Polresta Serkot berhasil menenangkan suasana di area parkir hingga kembali aman.

Kabag Ops Polresta Serkot, Kompol Lis Handaya, menutup pernyataannya dengan imbauan kepada seluruh pendukung agar selalu mematuhi aturan yang ada dan menjaga situasi tetap kondusif demi terselenggaranya Pemilu yang damai di wilayah hukum Polresta Serkot. (*/red)

Kunjungan Silaturahmi Kabag TU Kanwil Kemenag Provinsi Banten ke Balai Diklat Keagamaan Jakarta

0

JAKARTA – Kabag TU Kanwil Kemenag Provinsi Banten, Iwan Falahudin, melakukan kunjungan silaturahmi ke kantor Balai Diklat Keagamaan Jakarta pada Selasa, (12/11/24). Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan kerja serta membahas berbagai isu penting terkait pengembangan sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Agama Provinsi Banten.

Dalam pertemuan tersebut, Iwan Falahudin mengungkapkan bahwa para pegawai dan warga Kemenag Provinsi Banten yang jumlahnya mencapai puluhan ribu orang, membutuhkan program pelatihan (diklat) yang dapat meningkatkan kapasitas mereka dalam melaksanakan tugas-tugas sehari-hari. Jumlah tersebut terdiri dari sekitar 45 ribu guru madrasah, 50 ribu guru pesantren, 300 penghulu, 1200 penyuluh lintas agama, serta ribuan honorer dan staf lainnya. Para pegawai ini, menurut Iwan, memerlukan penyegaran dalam bentuk diklat yang dapat dilakukan secara online maupun offline.

“Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kompetensi dan profesionalisme, kami sangat membutuhkan program pelatihan yang dapat menjangkau seluruh lapisan pegawai dan warga Kemenag Provinsi Banten. Diklat online menjadi pilihan yang praktis, namun kami juga tetap mengutamakan diklat offline yang dapat memberikan interaksi langsung,” ujar Iwan dalam kesempatan tersebut.

Iwan juga mengungkapkan apresiasinya kepada Balai Diklat Keagamaan Jakarta atas dukungan dan kerjasama yang telah terjalin selama ini, terutama dalam pelaksanaan diklat di wilayah Banten. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pejabat dan pegawai Balai Diklat Keagamaan Jakarta yang telah memberikan perhatian dan kerjasama yang baik dalam memfasilitasi kegiatan diklat di Banten.

“Saya berharap kerjasama yang baik ini terus terjalin dan semakin memperkuat sinergi antara Kanwil Kemenag Provinsi Banten dengan Balai Diklat Keagamaan Jakarta. Semoga melalui pelatihan-pelatihan yang terus dilakukan, kualitas sumber daya manusia di lingkungan Kemenag dapat terus meningkat,” tambahnya.

Kunjungan silaturahmi ini juga menjadi momentum penting dalam merencanakan program-program pelatihan yang lebih tepat sasaran dan efisien guna mendukung peningkatan kinerja para pegawai dan warga Kemenag Provinsi Banten. Diharapkan, melalui kerjasama yang solid antara kedua belah pihak, kebutuhan diklat yang sesuai dengan perkembangan zaman dapat segera direalisasikan. (red/mar)

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Raih Penghargaan pada SDGs Awards 2024

0

SERANG –  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan “Kategori I Perangkat Daerah Provinsi Banten” pada ajang SDGs Awards 2024. SDGs Award 2024  merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Banten untuk memberikan penghargaan kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi signifikan dalam mencapai tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan, yang mencakup aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Penghargaan ini diberikan dalam rangkaian acara Forum Tahunan SDG’s Banten Tahun 2024 yang diselenggarakan di Kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Sindangsari, Kabupaten Serang, pada Selasa (12/11/2024).

Plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Dr. Lukman, S.Pd, M.Pd, Menerima langsung penghargaan tersebut sebagai apresiasi atas kontribusi Dindikbud Banten dalam mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam bidang pendidikan berkualitas, peningkatan kompetensi tenaga pendidik, dan aksesibilitas pendidikan yang merata. Penghargaan ini menjadi wujud nyata upaya Dindikbud Banten dalam mendukung agenda SDGs dengan memastikan tercapainya berbagai target pendidikan yang inklusif dan berkualitas bagi seluruh masyarakat Banten.

“Penghargaan ini merupakan hasil kerjakeras, kerja-sama kita semua, sehingga kita mampu menorehkan prestasi ini. Saya mengucapkan terimakasih dan selamat untuk kita semua yang telah mencapai apa yang kita targetkan” kata Lukman.

Forum Tahunan SDG’s Banten Tahun 2024 turut diisi dengan Pameran Pangan Lokal yang menampilkan berbagai produk pangan lokal unggulan Banten sebagai bagian dari upaya mendorong ketahanan pangan dan mendukung tujuan ini SDGs lainnya di Provinsi Banten (Red/Mar)

 

Brutal! Sengketa Tanah di Serang Berujung Pengeroyokan, Lima Pelaku Dibekuk Polda Banten

0

SERANG – Polda Banten berhasil mengungkap kasus tindak pidana membawa senjata tajam tanpa izin serta pengeroyokan dan penganiayaan. Laporan tercatat dengan nomor LP/B/318/XI/SPKT I. DITRESKRIMUM/2024 pada 3 November 2024. Konferensi pers digelar di Media Center Bidhumas Polda Banten pada Selasa, 12 November 2024, dipimpin oleh Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, dan Dirreskrimum Polda Banten, AKBP Dian Setyawan. Lima orang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu AJ (57), UC (39), TM (70), NR (34), dan MD (60). Motif kasus ini berkaitan dengan klaim tanah yang tengah dibangun pagar, sedangkan modus operandi berupa pengeroyokan dan penganiayaan menggunakan senjata tajam, kayu, serta pukulan dan tendangan bersama-sama.

Tanah tersebut awalnya dibebaskan oleh almarhum SL pada tahun 1993 hingga 1995 di Kecamatan Banjarsari, Serang, dengan luas sekitar 100 hektar, dan didukung oleh 856 buku AJB atas nama 26 karyawan. Lahan ini kemudian dihibahkan kepada istrinya, NA, dan dikerjasamakan dengan PT BMP sebagai pemodal. Konflik timbul saat DS mengklaim tanah dengan dokumen AJB No. 369 dan 370 tahun 2013, yang telah ditingkatkan menjadi SHM. Namun, tanah tersebut lebih dulu dibebaskan oleh almarhum SL sesuai AJB tahun 1994 dan 1995.

Pada 27 Oktober 2024, DS berencana membuat pondasi di tanah sengketa, namun dilarang oleh security BMP. WR, anak DS, mengancam petugas keamanan, namun mediasi berhasil dilakukan dan disepakati tidak ada aktivitas di lahan tersebut sebelum ada putusan hukum. Penyidik Polda Banten pada 3 November 2024 pukul 15.00 WIB membawa saksi ke kantor dan memeriksa TKP. Para terlapor ditetapkan sebagai tersangka, ditangkap, dan ditahan. Barang bukti berupa parang, kayu, HP Infinix, dan kaos cokelat robek disita.

Para tersangka dikenakan Pasal 2 UU RI No. 12 Tahun 1951, Pasal 170 KUHP, atau Pasal 351 KUHP, dengan ancaman hukuman hingga 10 tahun penjara. AKBP Dian Setyawan menanggapi video viral seorang pensiunan Polwan yang mengaku mencari keadilan. Ia menegaskan video tersebut hanya memuat informasi sepihak. Bukti video dari HP menunjukkan kejadian dari awal hingga akhir, menjadi petunjuk dalam penyidikan. (*/mar)

Rindu yang Tertahan: Momen Haru WBP Bertemu Keluarga di Hari Ayah di Rutan Kelas IIB Serang

0

SERANG – Dalam rangka merayakan Hari Ayah Nasional, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Serang menggelar acara istimewa yang penuh kebahagiaan dengan mengundang keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang menggembirakan pada Selasa, (12/11/24).

Salah satu acara utama dalam perayaan ini adalah lomba melukis bersama ayah dan anak, dengan tema “Kasih Sayang Ayah”. Lomba ini tidak hanya mendorong kreativitas, tetapi juga menjadi momen yang sangat berarti, di mana para WBP dapat menciptakan kenangan tak terlupakan bersama anak-anak mereka. Gelak tawa dan senyuman anak-anak menghiasi suasana ketika mereka dengan penuh semangat dan cinta, menciptakan karya seni berwarna-warni bersama ayah mereka.


Selain itu, rangkaian acara juga diisi dengan berbagai permainan seru yang dirancang untuk mempererat hubungan antara ayah dan anak. Permainan seperti lomba estafet, lempar tangkap, dan berbagai permainan interaktif lainnya sukses menghadirkan keceriaan dan rasa kebersamaan yang mendalam.

Kepala Rutan Kelas IIB Serang, Marthen Butar Butar, menyampaikan bahwa acara ini bertujuan memberikan kesempatan bagi WBP dan keluarganya untuk merayakan Hari Ayah dengan cara yang istimewa.

“Peringatan Hari Ayah ini sebagai wujud perhatian kami agar para WBP bisa berkumpul dan bermain bersama anak dan istri mereka di tengah-tengah masa hukuman,” ungkap Marthen.

Lebih lanjut, Marthen menambahkan bahwa keinginan para WBP untuk bertemu anak-anak mereka sangat besar, mengingat sudah sekian lama mereka tidak dapat berjumpa.

“Kami sempat berpikir, apa yang bisa kami berikan untuk mereka? Mengingat banyak dari mereka tinggal jauh dari keluarga, dan ada kerinduan mendalam untuk bertemu anak. Jadi, mumpung ada momen Hari Ayah Nasional, kami merasa ini saat yang tepat untuk memberi mereka waktu berharga bersama anak dan istri,” ujar Marthen.

Marthen pun mengaku terharu melihat momen kebahagiaan saat para WBP bisa bertemu kembali dengan keluarga setelah waktu yang lama tanpa pertemuan. Ia berharap, momen ini dapat menjadi penyemangat bagi WBP untuk memperbaiki diri dan tidak mengulangi kesalahan di masa depan.

Keluarga WBP yang hadir mengungkapkan rasa syukur dan haru atas kegiatan ini. Mereka merasakan betapa pentingnya momen seperti ini dalam menjaga hubungan yang harmonis dan memberikan energi positif bagi WBP untuk menjalani hukuman dengan lebih semangat.

Rutan Kelas IIB Serang terus berkomitmen untuk mengadakan kegiatan-kegiatan positif yang mendukung proses pembinaan WBP, dengan melibatkan keluarga sebagai bagian penting dalam memberikan dukungan moral dan emosional. (*/red)

Dinkes Kabupaten Tangerang Raih Peringkat Pertama Implementasi Aplikasi SMILE ATM

0

TANGERANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang berhasil meraih peringkat pertama dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) atas implementasi aplikasi Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik Elektronik (SMILE ATM) yang terbaik di kategori AIDS, TB, dan Malaria (ATM).

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas inovasi dan dedikasi Dinkes Kabupaten Tangerang dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung kesehatan masyarakat. Aplikasi SMILE ATM, yang dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan, memungkinkan pemantauan distribusi vaksin secara real-time, mencatat data penting seperti jumlah vaksin, nomor batch, suhu penyimpanan, tanggal kedaluwarsa, dan lokasi penyimpanan, guna menjamin keamanan dan efektivitas vaksin yang disalurkan.

Tak hanya Dinas Kesehatan, Puskesmas Sindang Jaya juga meraih penghargaan peringkat ke-7 untuk penginputan capaian imunisasi tertinggi di aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK) selama periode Juli hingga September 2024. Prestasi ini mencerminkan dedikasi mereka dalam mencatat data imunisasi secara akurat dan tepat waktu.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr. Achmad Muchlis, MARS, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi dalam pencapaian ini.

“Penghargaan ini merupakan hasil kolaborasi yang solid antara Instalasi Farmasi, Bidang P3PL, tim program ATM, dan Kepala Puskesmas di Kabupaten Tangerang. Peringkat pertama ini menunjukkan komitmen kita dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik,” kata dr. Muchlis di Jakarta Convention Center, Sabtu (09/11/2024).

Ia juga berharap penghargaan ini dapat mendorong peningkatan kualitas layanan kesehatan di masa depan.

“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan memaksimalkan program kesehatan dengan aplikasi seperti SMILE ATM dan ASIK. Semoga ini menjadi awal dari berbagai keberhasilan lain untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Tangerang yang sehat dan sejahtera,” tambahnya.

Penghargaan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan layanan kesehatan masyarakat, khususnya dalam imunisasi dan distribusi vaksin.(*)

(red)

Soma Atmaja Hadiri Pelantikan Pengurus PCNU Kabupaten Tangerang Masa Khidmat 2024-2029

0

TANGERANG – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, menghadiri acara pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan pengukuhan lembaga-lembaga masa khidmat 2024-2029 yang digelar di Gedung Serbaguna (GSG) Puspemkab Tangerang, pada Minggu (10/11/24).

Mewakili Pj Bupati Tangerang, Andi Ony, Soma Atmaja mengucapkan selamat kepada para pengurus yang dilantik. Ia berharap para pengurus mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tangerang, saya mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus yang dilantik. Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab,” ujar Soma Atmaja dalam sambutannya.

Soma menekankan bahwa Nahdlatul Ulama memiliki peran strategis dalam kehidupan masyarakat sebagai organisasi keagamaan besar. NU tidak hanya menjadi pelopor pendidikan agama, tetapi juga aktif dalam menjaga persatuan umat, mendorong kerukunan, serta memberikan edukasi dan pencerahan kepada masyarakat di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.

“Saya berharap kepengurusan yang baru dapat bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam melaksanakan program-program yang bermanfaat bagi umat, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, dan berbagai aspek penting lainnya,” tambahnya.

Ketua PCNU Kabupaten Tangerang, KH Hafis Gunawan, menyampaikan bahwa jajaran pengurus siap mengemban amanah dengan tulus dan berjuang sepenuh hati demi kepentingan umat.

“Alhamdulillah, kami menerima amanah ini dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab untuk kebaikan umat,” kata KH Hafis Gunawan.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Achmad Kasori, Ketua PBNU Dr. KH. Upil Ansar Abdalah, Katib Syuriah PBNU Dr. KH. Hasan Nuri Hidayatullah, Ketua MUI Kabupaten Tangerang Uwes Nawawi, Kepala Kemenag, serta seluruh anggota PCNU Kabupaten Tangerang.(*)

(red)

ASN Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem dan Dukung Suksesnya Pilkada Kabupaten Tangerang

0

TANGERANG – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, mengimbau seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk waspada menghadapi potensi bencana dan wabah penyakit yang bisa terjadi akibat cuaca ekstrem selama musim penghujan.

Imbauan ini disampaikan Soma Atmaja saat memimpin Apel Senin pagi di Lapangan Raden Aria Yudhanegara, Puspemkab Tangerang, pada Senin (11/11/24).

“Kita semua harus lebih waspada terhadap kondisi cuaca yang semakin tidak menentu. Risiko bencana dan munculnya wabah penyakit perlu diantisipasi secara bersama-sama,” tegas Soma.

Ia juga meminta perhatian serius dari BPBD, Dinas Kesehatan, dan seluruh perangkat daerah terkait, serta masyarakat, untuk mempersiapkan diri menghadapi potensi bencana seperti angin kencang, banjir, dan tanah longsor. Soma menambahkan bahwa langkah pencegahan terhadap penyakit seperti demam berdarah juga harus menjadi prioritas.

“Pantau terus informasi peringatan dini dari BMKG Banten. Kita harus siap menghadapi potensi hujan deras yang mungkin disertai kilat dan angin kencang di berbagai wilayah Kabupaten Tangerang,” kata Soma.

Menutup amanatnya, Soma mengajak seluruh ASN dan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada serentak pada 27 November mendatang.

“Jangan lupa ajak keluarga dan tetangga untuk hadir di TPS. Mari kita bersama-sama sukseskan Pilkada Kabupaten Tangerang,” ajaknya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengoptimalkan 12 pos damkar di seluruh wilayah untuk mendukung upaya penanganan kebencanaan dan layanan kebakaran.

“Kami juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, membersihkan saluran air, menebang pohon yang sudah rapuh, dan tetap waspada terhadap potensi hujan deras dan angin kencang,” jelas Ujat.

Bagi masyarakat yang memerlukan bantuan terkait bencana, layanan dapat diakses melalui call center 112 atau nomor darurat BPBD Kabupaten Tangerang di 021-5984343, serta dengan berkoordinasi dengan pemerintah desa/kelurahan dan kecamatan setempat.(*)

(red)

BPBD Imbau Waspada Musim Penghujan, Kota Tangerang Masuki Masa Peralihan

0

TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak musim penghujan. Hal ini meliputi risiko kesehatan serta potensi bencana lingkungan seperti banjir dan pohon tumbang.

Plt Kalak BPBD Kota Tangerang, Ubaidillah Ansar, menyatakan bahwa curah hujan mulai mendominasi wilayah Kota Tangerang, meskipun belum terlalu tinggi dan belum merata. Berdasarkan data dari BMKG, hujan ringan kerap terjadi, terutama pada sore hari, selama masa peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan.

“Kota Tangerang sedang memasuki masa transisi ke musim penghujan. Meskipun curah hujan ringan mendominasi, potensi bahaya tetap perlu diwaspadai, terutama di sore hari,” ujar Ubaidillah, Senin (11/11/24).

Ia menambahkan bahwa menurut rilis BMKG, Kota Tangerang dalam sepekan ke depan akan mengalami cuaca yang didominasi hujan ringan, dengan suhu udara berkisar antara 23-33 derajat Celsius dan kelembapan 71-98 persen. Angin umumnya bertiup dari Tenggara dengan kecepatan 1-13 km/jam.

“Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati selama musim peralihan ini, dan selalu membawa payung atau jas hujan saat bepergian,” tambahnya.

Sebagai informasi, masyarakat dapat mengakses layanan kegawatdaruratan melalui call center 112, atau menghubungi BPBD Kota Tangerang di nomor piket 021-5582-144 yang aktif 24 jam. Untuk wilayah spesifik, UPT Ciledug dapat dihubungi di 021-7345-0935, UPT Cibodas di 021-5573-2113, UPT Batuceper di 021-5522-366, dan UPT Periuk di 021-5931-9462.

Berikut prakiraan cuaca Kota Tangerang sepekan ke depan:

Senin: Hujan ringan sepanjang hari

Selasa: Pagi cerah berawan, siang hingga malam hujan ringan

Rabu: Pagi cerah berawan, siang hujan ringan, sore hingga malam cerah berawan

Kamis: Sepanjang hari cerah berawan

Jumat: Berawan tebal hingga sore, hujan ringan di malam hari

Sabtu: Pagi hingga siang berawan tebal, sore hujan ringan, malam kembali berawan tebal

Minggu: Berawan tebal sepanjang hari. (*)

(red)