Rabu, 12 Maret 2025 6:28 WIB
BerandaBerita UtamaPemkot Tangerang Gelar Pelatihan KIM 2024 untuk Tingkatkan Keterampilan Komunikasi dan Penanganan...

Pemkot Tangerang Gelar Pelatihan KIM 2024 untuk Tingkatkan Keterampilan Komunikasi dan Penanganan Hoaks

- Advertisement -

TANGERANG – Untuk meningkatkan keterampilan komunikasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) mengadakan Pelatihan Pendampingan KIM Tahun 2024 Vol. 1. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Al Amanah, Lantai 5, Puspem Kota Tangerang, pada Jumat (25/10/24).

Pelatihan ini menghadirkan empat narasumber: Atika Nurliana dari Badan Siber dan Sandi Negara, Ketua FK KIM Kota Tangerang Yahya Suhada, konten kreator Elsa Novia Sena, serta Eko Purnomo dari Diskominfo Kota Tangerang. Sebanyak 126 mahasiswa pendamping KIM dan anggota dari 104 KIM di Kota Tangerang turut hadir.

Ian Chavidz Rizqiullah, Kepala Bidang Diseminasi Informasi dan Komunikasi Publik, menjelaskan bahwa pelatihan kali ini berfokus pada penanganan informasi hoaks, perlindungan data diri, dan pemanfaatan platform digital.

“Melalui pelatihan ini, Diskominfo berupaya menjadikan KIM sebagai penengah dalam menangani hoaks di masyarakat dengan memanfaatkan platform digital. KIM juga diharapkan terus menjadi jembatan informasi antara Pemkot Tangerang dan masyarakat luas,” kata Ian.

Ia berharap pelatihan ini memberikan wawasan baru dan meningkatkan kompetensi anggota KIM dan para mahasiswa pendamping sebagai bagian dari rangkaian Pendampingan KIM Tahun 2024.

Yahya Suhada, Ketua Forum Komunikasi KIM Kota Tangerang, menegaskan bahwa peran KIM di era digital harus semakin nyata dan bermanfaat bagi masyarakat. Menurutnya, KIM berfungsi untuk membangun pemahaman masyarakat agar lebih cerdas dalam berkomunikasi.

“Pelatihan seperti ini perlu dilakukan secara rutin agar ilmu yang diberikan oleh para ahli dapat terus tersalurkan. Selain itu, ini menjadi ajang silaturahmi untuk mempererat kolaborasi demi memajukan KIM di Kota Tangerang,” ujarnya.

Armi Anggi, mahasiswa Universitas Raharja yang menjadi salah satu peserta, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dalam mengembangkan kompetensinya. Ia berencana menerapkan pengetahuan yang didapat saat mendampingi warga di wilayahnya.

“Pelatihan ini sangat berguna dan relevan, membahas isu-isu penting di Kota Tangerang yang menjadi pedoman untuk pendampingan dan pembinaan di kampung atau kelurahan,” tutup Armi.(*)

(red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BERITA TERKINI

- Advertisment -