Selasa, 22 Juli 2025 11:53 WIB
Beranda blog Halaman 156

Datangi Gunung Sugih, Hany Pastikan Kesiapan Lomba HKG Provinsi

0

DBN Cilegon – Ketua Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Cilegon Hany Seviatry mendatangi Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kamis (30/3). Tujuannya untuk mematangkan dan memastikan kesiapan pelaksanaan lomba Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-51 Tingkat Provinsi Banten. Dimana, Gunung Sugih merupakan perwakilan Kota Cilegon yang ditunjuk sebagai tuan rumah. Rencananya, pada lomba HKG itu akan dirangkaikan dengan pemberian bantuan rumah layak huni, bantuan sosial dan gerakan pola hidup sehat sebagai partisipasi dari PT Krakatau Steel (KS) Tbk.
“Kami kesini (Gunung Sugih-red) bertujuan untuk mematangkan segala aspek persiapan lomba HKG PKK Tingkat Provinsi Banten Tahun 2023. Gunung Sugih ini mewakili Cilegon di lomba tersebut,” kata Ketua TP PKK Kota Cilegon Hany Seviatry sebagaimana dirilis Dinas Kominfo Kota Cilegon, Kamis (30/3).

Dalam hal ini, Istri Wali Kota Cilegon Helldy Agustian ini menyampaikan terimakasih kepada PT KS Tbk yang telah bersedia mendukung program PKK terkait Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). “Alhamdulillah akan segera dilakukan bedah rumah agar menjadi layak huni sesuai dengan program PHBS yang ada di PKK,” ungkap Hany.
Hany berharap, kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. “Saya berharap ini semua akan bermanfaat untuk masyarakat. Insya Allah kedepannya akan ada program-program lain yang mendukung program PHBS,” ungkapnya.
Sementara itu, Manager Community Development Department
PT KS Tbk Sabihis menjelaskan, bantuan tersebut merupakan bagian dari dukungan terhadap program pemerintah. “PT KS membantu pembangunan rumah sehat, rumah layak huni bagi masyarakat yang memiliki rumah tidak layak huni. Hal ini merupakan bagian dari program PT KS dalam rangka mendukung Program Pemerintah dan Program PKK yang ada di Kecamatan Ciwandan, khususnya di Kelurahan Gunung Sugih. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sebagai kontribusi PT KS dalam rangka meningkatkan kesejahteraan, terutama dalam program PHBS,” jelasnya.
Tampak hadir, Camat Ciwandan Agus Ariyadi, Ketua TP PKK Kecamatan Ciwandan Ratu Rahmawati, Lurah Gunung Sugih Rustam Effendi, Ketua TP PKK Kelurahan Gunung Sugih Novira Hainul Fitrie, Kepala UPTD Puskesmas CIwandan dr Arief Dharma Hartana, Ketua RT dan RW Lingkungan Kopo Kidul serta Kader PKK Kelurahan Gunung Sugih. 
(Red/Yani)

Koordinasi Helldy dan Bima Arya, Rakorwil III Apeksi Bakal Bahas Nasib P3K

0
DBN Cilegon –  Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mendatangi Balai Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (30/3/2023). Tujuannya, untuk berkoordinasi dengan Ketua Asosiasi Pemerintah Kota seluruh Indonesia (Apeksi) yang juga Wali Kota Bogor Bima Arya terkait persiapan Kota Cilegon sebagai tuan rumah Rapar Koordinassi Wilayah (Rakorwil) III Apeksi. 
Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Bima Arya. Dalam pertemuan tersebut, Helldy memastikan bahwa Kota Cilegon telah siap menjadi tuan rumah pada kegiatan para wali kota tersebut. “Sehubungan dengan hal tersebut kami sudah mempersiapkan tinggal meminta doa restu kepada Ketua Apeksi untuk tanggal pelaksanaannya dan wajib hadir di Cilegon,” tegasnya.
Helldy memaparkan, ada beberapa isu strategis yang akan dibahas dalam Rakorwil III Apeksi yang kini menjadi masalah di daerah. Di antaranya terkait pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). 
“Tadi saya sudah sampaikan terkait tenaga honorer yang sudah 15 tahun mengabdi di Cilegon untuk menjadi P3K ternyata sulit. Hal ini dikarenakan P3K diaturnya sama pemerintah pusat sehingga banyak honorer dari luar Cilegon yang berbondong-bondong mendaftar di Cilegon. Itu di antara isu yang akan kita bahas di Rakorwil nanti untuk mencari jalan keluarnya,” ungkapnya.
Helldy berharap pertemuan dengan Ketua Apeksi bisa menentukan kepastian tanggal penyelenggaraan Rakorwil III. “Tadi juga kita sudah menentukan tanggal fix pelaksanaan, semoga tidak ada pembatalan, sehingga kita bisa segera menyebarkan undangan dan mematangkan konsep acara sehingga penyelanggaraan Rakorwil III Apeksi bisa berjalan dengan lancar,” harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Apeksi Bima Arya mendukung penuh penyelenggaraan Rakorwil III Apeksi di Kota Cilegon. “Tadi kami berkoordinasi kesiapan Cilegon menjadi tuan rumah Rakorwil III Apeksi, terkait soal teknis kesiapan waktu tempat dan lain, saya menganggap Pak Wali Kota Cilegon sangat semangat, timnya sangat kompak kesini. Insya Allah secara teknis sudah siap konsepnya,” tuturnya.
Lebih lanjut Bima menjelaskan bahwa ada dua hal yang dibahas pada pertemuan tersebut. Ini penting agar pertemuan forum Rakerwil III ada hal yang disuarakan oleh para wali kota di wilayah III.
“Pertama tentang birokrasi kepegawaian bagaimana nasib dari P3K atau honorer kita ingin menyampaikan konsep dan memberikan kepastian kepada nasib mereka. Kedua, terkait dana transfer pusat ini terkait kebijakan fiskal antara pusat dan daerah,” terangnya.
Diketahui, Rakorwil III Apeksi yang akan digelar di Kota Cilegon bakal dihadiri oleh 25 wali kota dari lima provinsi di Indonesia, yakni Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta. 
(Red/Yani)

SAUNG ILMU ALBIN GELAR PENGAJIAN UNTUK REMAJA

0

DBN Lebak – Saung ilmu Al-azhar bintaro Desa Sindangsari, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak-Banten Menggelar pengajian khusus remaja selama bulan ramadhan. Kamis 30/3/2023. Kegiatan ini diikuti oleh remaja putra dan putri Kampung Ciomas di laksanakan setiap hari mulai pukul 17.00 sampai dengan 18.00 WIB. 
Sejak awal ramadan pengajian ini dipimpin oleh Ust. Adho Baedowi. Adapun ilmu yang dikaji setiap harinya yakni Fiqih, Aqidah, Al-qur’an, dan ilmu nahwu. Secara mendalam para remaja ini dibimbing untuk melaksanakan ibadah sesuai ajaran al-qur’an dan sunnah. 
“Sudah tidak zaman remaja sekarang tidak bisa baca al-qur’an, ibadahnya tidak serius. Karena ini bukan zaman jahiliyah. Zaman canggih yang mencari ilmu begitu mudah.” Ujar Ustad Adho pada pengajian.
Ust ado juga berharap anak-anak yang mengikuti kegiatan pengajian ini menjadi generasi penerus yang memiliki ilmu pengetahuan agama. sehingga bisa beribadah dengan ilmunya. Karena menurutnya ibadah tidak hanya modal nekat, tidak hanya modal punya keinginan. Tapi jika ibadah kita tidak dengan ilmunya maka sia-sia semua ibadah kita. 
Tentunya selain anak-anak remaja mendapatkan pengetahuan tentang keagamaan. Kegiatan ini juga bisa membuat ibadah puasa lebih bermakna karena mengisi kegiatan ngabuburit dengan hal yang positif. Bukan tanpa tantangan mengingat kegiatan seperti ini sudah mulai tidak di minati oleh generasi muda saat ini 
Sementara remaja lain justru malah memilih nongkrong di pinggir jalan yang tidak jarang membuat ulah dengan kenakalannya yang akan membawa dampak yang negatif. Atau ada juga yang asik dengan dunia gawainya masing masing. Tapi seperti apapun tantangannya saung ilmu ini akan tetap berusaha untuk terus terisi dengan generasi muda yang ikhlas. Siap berjuang untuk tetap berada pada jalan yang diridhoi Allah SWT. 
(Red/Mardiana)

LAZ Al Azhar Yogyakarta dan Jamiyyah SDI Al Azhar 31 Bagikan Ratusan Sembako

0
DBN Yogyakarta – LAZ Al Azhar Kantor Perwakilan Yogyakarta bersama pengurus Jamiyyah SDI Al Azhar 31 mengadakan acara berbagi dengan penyandang tunanetra, anak
yatim dan kaum duafa. Acara dengan tema “Kita Berbagi Kita Peduli” itu menyasar tiga lokasi yang berbeda: Kabupaten Sleman, Bantul, dan Kota Madya Yogyakarta.
Menurut Laila Fitriah, Ketua Jamiyyah SD Islam Al Azhar 31, acara berbagi sembako merupakan wujud tanggung jawab sosial dan sebagai bagian dari upaya untuk menumbuhkan rasa empati dengan sesama, khususnya di kalangan pengurus jamiyyah dan umumnya keluarga besar perguruan Al Azhar
Yogyakarta.
“Acara ini merupakan wujud kepedulian sosial Jamiyyah dan untuk menumbuhkan rasa empati dengan sesama,” kata Bunda Laila.
“Kami membagikan 100 paket sembako dan saya berharap Jamiyyah SDI Al Azhar 31 Yogyakarta bisa mengadakan acara berbagi setiap tahunnya,” tambah Laila sembari menebar senyum khasnya.
Kegiatan berbagi sembako diadakan selama 2 hari. Hari pertama berbagi di Dusun Karangmojo, Desa Purwomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman dan daerah Minggiran, Suryodiningratan, Mantrijeron, Kota Madya Yogyakarta. Untuk hari kedua, acara berbagi diadakan di wilayah Kabupaten Bantul, yaitu di Dusun Tegallawas,  Jatimulyo, Dlingo dan Dusun Cegukan, Wonolelo, Pleret.
Saat pembagian sembako, masyarakat sangat senang dan bersyukur. Apalagi saat ini kondisi ekonomi Indonesia sedang sulit, sehingga pembagian sembako bagi masyarakat kelas bawah merupakan anugerah yang tak terhingga.
Ardi, perwakilan kelompok tunanetra sangat menyambut baik acara yang diadakan Jamiyyah dan LAZ Al Azhar Yogyakarta. “Kami sangat berterima kasih mendapatkan santunan berupa sembako dari Al Azhar” kata Ardi
ditemui di sela-sela acara berbagi.
Sementara itu, Mohlas Madani Kepala Perwakilan LAZ Al Azhar Yogyakarta mengatakan bahwa acara berbagi sembako dibagikan kepada masyarakat binaan LAZ Al Azhar, baik tunanetra, yatim, dan keluarga duafa lainnya.
“Kegiatan ini banyak melibatkan binaan LAZ Al Azhar KPW Yogyakarta. Acara berbagi ini sekaligus juga memperkenalkan binaan kami kepada para Jamiyyah,” tambahnya.
(Red)

Wali Kota Bontang Pelajari 4 Program Pemkot Cilegon

0

DBN Cilegon –  Wali Kota Bontang, Kalimantan Timur Basri Rase beserta rombongan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kota Cilegon, Rabu (29/3). Tujuannya, sebagai langkah untuk mempelajari sejumlah program berprestasi Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon diantaranya pengelolaan sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP), mekanisme Pengadaan Barang dan Jasa (Barjas), pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Pada agenda Kunker yang diterima langsung wali Kota Cilegon Helldy Agustian itu, Wali Kota Bontang Basri Base sempat memuji Pemkot Cilegon yang sudah banyak menerima banyak penghargaan dalam kurun waktu dua tahun kepemimpinan Wali Kota Helldy Agustian.

“Kota Cilegon dibawah kepemimpinan Pak Helldy Agustian (Wali Kota Cilegon-red) dalam dua tahun banyak menorehkan prestasi. Atas dasar itu, kami datang kesini (Kota Cilegon-red) memiliki beberapa agenda penting,” kata Wali Kota Bontang Basri Base saat melakukan Kunker di Aula Setda II Kota Cilegon sebagaimana dirilis Disnkominfo Kota Cilegon, Rabu (29/30.

Pada kunjungan tersebut, Basri menjelaskan, pihaknya akan mempelajari sejumlah program yang diterapkan di Kota Cilegon diantaranya pengelolaan sampah menjadi bahan bakar jumputan, pengadaan Barjas, UMKM dan atau Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan  pengelolaan BUMD seperti Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) dan lainnya. “Kami tadi pagi sudah ke PCM untuk berbagi ilmu agar BUMD kita berkembang. Kota Bontang memiliki 7 unit usaha diantaranya perusahaan bongkar muat, transporter hingga BPR,” jelasnya.

Selain itu, tambah Basri, pihaknya juga akan mempelajari secara detail terkait pengelolaan sampah menjadi bahan bakar jumputan yang sudah diterapkan di Kota Cilegon dan mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. “Selain sampah, kami juga ingin mengetahui mekanisme dan regulasi tentang Pengadaan Barjas, terutama pada proses pengadaan kendaraan dinas. Rencana kami akan rental agar efisien,” tambahnya.

Pada kesempatan itu, Basri juga mengaku akan menggunakan waktu kunjungannya dengan melihat serta mempelajari produk-produk UMKM yang ada di Kota Cilegon, termasuk yang dikelola Dekranasda Kota Cilegon. “Saat kunjungan di Swiss (Eropa-red) beberapa waktu lalu bersama Apeksi (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) saya melihat Pak Wali Kota (Helldy Agustian-red) sangat aktif mempromosikan UMKM. Ini sangat bagus dan produknya berkualitas. Karena itu, kami datang kesini bersama rombongan lengkap agar semua bisa dipelajari,” akunya.

Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan pembenahan-pembenahan dan terobosan pembangunan dalam rangka memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. “Kami memiliki slogan ATM (Amati, Tiru, Modifikasi). Karena itu, program-program yang kami jalankan merupakan modifikasi dari berbagai daerah, termasuk dalam pengelolaan sampah. Pada awalnya, kami mengunjungi Jembrana (Kabupaten-red) untuk melihat pengelolaan sampah. Disana dibuat briket. Maka, kami buat berbeda yang akhirnya muncul lah pengelolaan sampah untuk bahan bakar jumputan. Kami bangun pabrik pengelolaan sampah itu tanpa menggunakan APBD, melainkan kerjasama dengan PT PLN yang nilai investasinya Rp 10 miliar,” ungkapnya.

Terkait pengelolaan BUMD, Helldy mengaku pihaknya tengah menggenjot berbagai inovasi termasuk melakukan kerjasama dengan dua perusahaan raksasa PT Krakatau Steel Tbk dan PT Chandra Asri Pertrochemical untuk membangun Pelabuhan Warnasari. “Untuk kebijakan pada Barjas, kami lebih memilih sewa kendaraan dinas. Itu lebih efisien,” aku Helldy seraya menjelaskan bahwa pihaknya juga terus mengembangkan UMKM dan Dekranasda di Kota Cilegon demi meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat.

(Red/Medi)

Sampah Jadi Penyebab Utama Banjir di Cilegon

0
DBN Cilegon –  Bencana banjir yang kerap kali terjadi di sejumlah titik di Kota  Cilegon disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya penyumbatan saluran air akibat tumpukan sampah dan atau terjadi penyempitan saluran air sungai. Dimana, setidaknya ada 4 titik lokasi rawan banjir di Kota Cilegon yakni Cibeber, Ciwandan, Pulomerak dan Jombang.
“Banjir biasanya disebabkan oleh saluran air yang tersumbat sampah yang dibuang oleh masyarakat. Selain itu, ada juga aliran sungai yang dulu besar sekarang mengecil atau aliran sungai yang dibuat bangunan rumah (Menyempit-red),” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon Nikmatullah saat menghadiri Talk Show Cilegon TV sebagaimana dirilis Dinas Kominfo Kota Cilegon, Rabu (29/3).
Menurut Nikmat, Kota Cilegon setidaknya memiliki 4 titik lokasi rawan banjir, yakni Cibeber, Ciwandan, Pulomerak dan Jombang. “Kami akan terus memberikan himbauan serta sosialisasi kepada masyarakat  agar dapat menjaga lingkungan supaya tidak ada lagi banjir di Kota Cilegon,” tuturnya.
Dalam hal ini, Nikmat menjelaskan, BPBD memiliki peran dan tugas dalam membantu masyarakat untuk menangani bencana yang disebabkan oleh alam. “Masyarakat bisa mengadukan bila terjadi bencana ke kelurahan, nanti dari kelurahan akan terhubung kepada kami melalui sambungan HT (Handy Talky) yang sudah kita sabar. Kita semua di kantor (BPBD Kota Cilegon-red) sudah siap siaga apabila terjadi bencana. Setiap tahun kami juga selalu melakukan drill dan apel siaga. Hal itu kami lakukan sebagai bentuk antisipasi dalam rangka meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat jika terjadi bencana,” jelasnya.
Nikmat mengaku, pihaknya akan terus mengoptimalisasikan penanganan kebencanaan di Kota Cilegon. “Di tahun ini (2023-red) kami akan terus mengoptimalkan pelayanan wajib kami yaitu dalam menangani kebencanaan. Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Kota Cilegon,” akunya. 
(Red/Yani)

Helldy Ajak Wali Kota Bontang Sahur Bersama di Rumah Dinas

0

DBN Cilegon – Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyambut kedatangan Wali Kota Bontang, Kalimantan Timur, Basri Rase beserta rombongan dengan menggelar sahur bersama, di Rumah Dinas Wali Kota Cilegon, Rabu (29/3/2023) dini hari.
Dalam kesempatan ini Basri menyampaikan tujuan utama kedatangannya beserta rombongan karena tertarik untuk belajar mengenai pengelolaan sampah di Kota Cilegon.
“Saya membawa rombongan jauh-jauh dari Kalimantan Timur ke Cilegon ini, bertujuan ingin belajar dan melihat langsung mengenai pengelolaan sampah menjadi bahan bakar pembaharuan,” paparnya.
Dalam rombongan turut hadir Sekretaris Daerah Kota Bontang Aji Erlynawati, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bontang Hapidah Basri Rase yang juga menyampaikan ketertarikannya untuk belajar UMKM di Kota Cilegon.
“Saya sangat ingin melihat lihat UMKM di Kota Cilegon ini, Insya Allah nanti di agendakan juga untuk saya dan rombongan mampir ke UMKM khas Cilegon.” Ucap Hapidah Basri Rase.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyambut baik kedatangan rombongan Wali Kota Bontang. Ini merupakan daerah yang ke-31 yang belajar pengelolaan sampah di Kota Cilegon.
“Saya mengucapkan selamat datang Bapak Wali Kota Basri beserta rombongan, beginilah suasana pagi di Kota Cilegon, berhubung ini bulan Ramadhan jadi kita bisa ketemu sepagi ini, sekalian sahur bersama,” ucapnya.
Menurut Helldy, pengolahan sampah yang dilakukan Pemkot Cilegon, lantaran adanya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah. “Ada sekitar 12 daerah yang ditunjuk dalam Perpres tersebut tapi belum ada yang jalan karena alasan covid dan lain sebagainya,” kata dia.
Oleh karena itu, ia bersama PT Indonesia Power, anak perusahaan PT PLN, bekerjasama mengolah sampah. Mulai dari penelitian, kesepakatan bersama hingga mengolah sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) Plant  yang hasil produksinya digunakan PT Indonesia Power sebagai pendamping batu bara.
Setelah makan sahur, rombongan dari Bontang akan berkunjung langsung ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung pada siang harinya untuk melihat produksi pengolahan sampah.
Kegiatan sahur bersama ditutup dengan shalat subuh berjamaah di Masjid Agung Nurul Ikhlas Kota Cilegon. Turut mendampingi Sekretaris Kota Cilegon Maman Mauludin, Asda II Tb Dikrie Maulawardhana serta para pejabat eselon 2 Kota Cilegon. 
(Red/Yani)

Penilaian Akhir Dokumen Syarat Administratif TPSA Bagendung

0

DBN Cilegon – UPTD Tempat Pengolahan Sampah Akhir ( TPSA ) Bagendung Kota Cilegon Menggelar Penilaian Akhir Sebagai Dokumen Syarat Administratif, Hadir ASDA Dua Dan Perangkat OPD Dan Pejabat ASN, Di Aula Hotel Swissbell Kota Cilegon pada 28/03.

Dalam sambutanya Fadli mengatakan. “Dalam kagiatan pembahasan masalah sampah di bagendung yang di hadiri pejabat Asn dan Asda 2 dan pejabat LH untuk uptd pengolahan tempat sampah akhir untuk ikut berperan dalam penilaian di tahun 2023,” tuturnya.

Seluruh Opd di kumpulkan sebagai penilaian ahir mengenai sampah di bagendung.
“Sebagai peran penting untuk hasil layak atau tidak layak hasil rapat tersebut uptd sampah bagendung layak menjadi ( BLUD ), “kata Dikri.

Lanjut Dikri setelah hasilnya terbentuk Badan Layanan Umum Daerah maka akan keluar peraturan walikota.

“Maka akan jelas TPSA bagendung layak menjadi ( BLUD ) dan kedepannya pengolahan sampah bagendung akan menjadi pusat pengolahan sampah di kota cilegon, ujar Dikri .

Setelah hasil penilaian akhir TPSA bagendung tersebut ditampung oleh indonesia power.
“Sampah bagendung tersebut dan setiap prodak konon diserap oleh indonesia power, “pungkas Dikri.

(Red/Yani)

Serahkan LKPD ke BPK, Helldy Harap dapat WTP ke-10

0

DBN Cilegon –  Pemkot Cilegon menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), di kantor BPK RI Perwakilan Banten, Kota Serang, Senin (27/3/2023).

Turut serta dalam penyerahan tersebut Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta, Sekda Cilegon Maman Mauludin, Kepala Inspektorat Kota Cilegon Mahmudin dan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Cilegon Dana Sujaksani.

Kepala BPK RI Perwakilan Banten Emmy Mutiarini mengapresiasi Pemkot Cilegon yang telah menyampaikan LKPD sebelum tenggat waktu penyampaian berakhir, yakni maksimal tiga bulan setelah berakhir tahun anggaran atau sebelum 31 Maret 2023.

“Penyerahan laporan keuangan ini bentuk kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan. Sampai sekarang sudah tujuh pemerintah daerah yang melaporkan dari delapan kabupaten kota dan provinsi,” katanya.

Selenjutnya, kata Emmy, pihaknya akan melakukan pemeriksaan secara detail dengan merujuk pada standar akuntansi pemerintahan. “Kami akan periksa bagaimana kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kapan suatu transasksi bisa dicatat, diakui dan berapa besarannya,” jelas dia.

Selain itu, BPK juga menilai efektifitas pengendalian internal, serta bagaimana pemerintah daerah menjamin bahwa aset yang dimiliki aman. “Aset itu tidak hanya aman berdasar administrasi, tapi pengamanan lain berupa pagar kalau itu gedung atau tanah. Ruangan atau tidak kalau aset berupa komputer atau mesin,” terangnya.

Kemudian, kata Emmy, tingkat kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan juga dinilai penting. “Kalau ada ketidakpatuhan misalnya ada penggelapan atau kecurangan, kalau masih dalam batas tertentu atau nilainya kecil-kecil, di bawah Rp50 juta, itu kami anggap tidak mempengaruhi laporan,” ujarnya.

Terakhir, tambah Emmy, adalah kecukupan pengungkapan informasi dalam laporan keuangan. “Misal pemkot punya kerjasama dengan pihak ketiga, dalam laporan tidak hanya berapa nilkai kerjasamanya, tapi untuk apa kerjasama dilakukan, apa dasar hukumnya, bagaimana hak dan kewajiban masing-masing,” paparnya.

Selama ini, kata Emmy, Cilegon memang sudah meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) sembilan kali berturut-turut sejak 2013. BPK berharap bukan hanya rekor tapi ada peningkatan kualitas laporan yang tersaji agar semakin baik, informatif, serta akuntabel.

Seusai menyerahkan dokumen LKPD, Wali Kota Cilegon mengatakan bahwa pihaknya siap menerima masukan dari BPK bila dalam laporan yang diserahkan masih perlu penyempurnaan.

“Kami banyak mendapat masukan. Ada beberapa poin yang kami catat dan harus kami perbaiki. Mudah-mudahan kami bisa menyelesaikannya sambil nanti tim dari BPK juga melakukan pemeriksaan lapangan selama dua bulan ke depan,” katanya.

Helldy berharap pada tahun ini Pemkot Cilegon dapat menggenapkan opini WTP menjadi yang ke-10. Pihaknya pun berkomitmen untuk melakukan pembenahan agar target itu tercapai.

“Sebetulnya mendapatkan opini WTP atau tidak itu merupakan kewenangan BPK. Tapi kami bertekad untuk melakukan perbaikan sebagaimana yang diharapkan BPK,” katanya.

(Red/Yani)

Wali Kota Cilegon Ajak ASN Aktif di Media Sosial untuk Sebarkan Informasi Pembangunan

0

CILEGON, DISTRIKBANTENNEWS.COM – Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk aktif di media sosial dalam rangka menyebarkan informasi tentang program pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon. Ajakan ini disampaikan saat Apel Pagi di Halaman Kantor Wali Kota Cilegon, Senin (27/3).

“Sebagai ASN, kita harus tahu program pemerintah yang sudah dan akan berjalan. Kalau kita sendiri tidak tahu, bagaimana masyarakat? Oleh karena itu, sebagai ASN, kita harus melek informasi,” ujar Wali Kota.

Menurut Helldy, visi misi Kota Cilegon adalah Cilegon Baru Modern Bermartabat. “Salah satu visi misi saya bersama pa wakil adalah modern. Sebagai masyarakat yang modern, kita harus melek akan informasi. Salah satunya dengan mempunyai media sosial, sehingga kita tidak ketinggalan informasi,” jelasnya.

Helldy juga mengajak ASN untuk membantu menyebarluaskan setiap program yang sudah dijalankan. “Kita sebagai abdi negara harus bisa juga menjadi penyampai pesan untuk masyarakat, agar program-program yang sudah kita jalankan dan akan kita jalankan bisa sampai kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat mengetahui perkembangan pembangunan Kota Cilegon,” ungkapnya.

Wali Kota menghimbau seluruh ASN untuk mengikuti media sosial yang dimiliki Pemkot Cilegon. “Kalian juga harus follow akun-akun medsos punya Pemkot Cilegon, karena program Pemkot Cilegon isinya ada di sana, sehingga kita bisa sama-sama tahu apa saja program Pemerintah Kota Cilegon,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kota Cilegon, Didin S Maulana, mengatakan bahwa sesuai arahan dari Wali Kota, seluruh ASN harus mengetahui program pemerintah untuk selanjutnya disampaikan kepada masyarakat. “Tidak hanya pejabat eselon 2, tapi semua ASN harus tahu semua program pemerintah biar bisa bersama-sama kita sampaikan kepada masyarakat,” kata Didin.

Didin juga menambahkan bahwa pemenuhan kebutuhan informasi dapat diperoleh dari OPD atau dengan mengikuti perkembangan informasi yang dapat diakses melalui media sosial milik Pemkot Cilegon. “Kita sudah melakukan berbagai perbaikan dan penyempurnaan media sosial, termasuk infrastrukturnya. Silahkan di-follow Medsos Pemkot Cilegon-nya, seperti akun Twitter, Facebook, Instagram, kanal YouTube dan website,” jelasnya.

Media sosial resmi Pemkot Cilegon antara lain: Facebook: Pemerintah Kota Cilegon, Instagram: pemkotcilegon, Twitter: @pemkot_cilegon, TikTok: pemkotcilegon, YouTube: Cilegon TV.

(her/her)

LAZ Al Azhar dan KUA Mandiangin Koto Selayan Lakukan Monitoring Program KUA Percontohan Ekonomi Umat.

0
DBN, Program KUA Percontohan Ekonomi Umat di Bukittinggi semakin eksis dengan monitoring dan evaluasi (monev) yang terus dilakukan oleh pendamping KUA Mandiangin Koto Selayan dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al Azhar. Adapun tujuan monev tersebut sebagai upaya agar program dapat berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
Setelah delapan bulan berjalan, perubahan dapat dirasakan oleh para penerima manfaat KUA Percontohan Ekonomi Umat di KUA Mandiangin, Koto Selayan diantaranya sesuai dengan grand design program tersebut yaitu
arus kas keuangan positif, penghasilan, aset, dan kualitas keluarga meningkat.

Ridwan, Amil LAZ Al Azhar mengatakan setidaknya terdapat empat macam perubahan yang mulai dirasakan para penerima manfaat dari program ini.
Pertama, dari segi arus kas keuangan positif yaitu dapat dilihat dari pembukuan keuangan yang telah dilakukan.  Sebelumnya dari 10 penerima manfaat tersebut belum pernah melakukan pembukuan usaha.
Setelah pendampingan berlangsung, kini 10 keluarga penerima manfaat sudah memiliki pencatatan dari arus kas keuangan yang positif dan satu keluarga diantaranya mencatat melalui aplikasi digital.
Kedua, rata-rata penghasilan seluruh penerima manfaat mengalami kenaikan pendapatan. Kang Salim selaku pendamping LAZ Al Azhar menyebutkan bahwa peningkatan kenaikan penghasilan tersebut diperoleh dari aset usaha yang bertambah dan pengelolaan keuangan yang baik.
“Alhamdulillah, dari rata-rata penghasilan per bulan yang di dapatkan penerima manfaat mengalami kenaikan. Kalau sebelumnya 1.331.585, kini, meningkat menjadi 2.435.280,” ungkapnya.

Ketiga, selain meningkatkan penghasilan tentu hal tersebut harus dibarengi dengan peningkatan aset usahanya pula. Untuk itu, melalui aset modal yang disalurkan dari Kementerian Agama dibarengi dengan edukasi dan pendampingan yang intens, seluruh keluarga penerima manfaat kini asetnya meningkat, seperti yang dialami Elma Yunefa. Sebelumnya, ia hanya berusaha jual beli online dengan menjadi reseller pakaian, kini setelah mengikuti program tersebut Elma sudah memiliki etalase, produk jualan offline dengan stok pakaian bermacam variasi. Bahkan, jika dinominalkan aset Elma Yunefa kini mencapai 16.400.000,-
Ke-empat, peningkatan kualitas keluarga tentu dirasakan oleh seluruh keluarga penerima manfaat. Salah satu indikator tersebut sangat penting mengikat kebanyakan permasalahan keluarga yaitu menyangkut masalah kesulitan ekonomi. Adanya program KUA Percontohan Ekonomi Umat membantu menguatkan ekonomi keluarga dengan pemberdayaan ekonomi menuju keluarga mandiri.
Peningkatan kualitas keluarga juga dapat dilihat dari aspek ibadah, perubahan sosial, kesehatan, penambahan wawasan, dan kondisi keluarga.

LAZ Al Azhar sebagai pendamping program tersebut terus mendukung dan mengawal program KUA di Kota Bukittinggi dengan baik. Selain itu, melalui pendamping LAZ Al Azhar terus memberikan edukasi melalui pelatihan dan pertemuan kelompok setiap bulannya dan juga melakukan evaluasi program yang telah berjalan agar sesuai dengan konsep dan aturan yang ada. (Red)

Awal Ramadhan, Wali Kota Cilegon Sidak OPD

0

DBN Cilegon – Memasuki hari pertama kerja di bulan suci Ramadhan, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon, Jumat (24/3). Hal itu dilakukan sebagai langkah untuk memastikan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN). Sejumlah OPD yang di Sidak diantaranya Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (DKCS), Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB dan Dinas Koperasi (Dinkop) UMK Kota Cilegon.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengatakan, Sidak dilakukan untuk memastikan kedisiplinan jajaran ASN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Kita crosscek juga siapa yang tidak masuk siapa yang tidak ada. Kita pengen memonitor. Intinya jalani apa yang sudah menjadi surat edaran kami,” kata Helldy sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Jumat (24/3)
Menurut Helldy, kunjungan itu juga sebagai bentuk silaturahmi dengan jajaran pegawainya memasuki bulan suci Ramadhan. “Yang pertama kami melihat yang sudah ditanda tangani itu kan jam 8 sampai jam 4 kita mau lihat juga kebenarannya. Saya mau ngontrol aja,” ujarnya.
Sememtara itu, Kepala DP3AP2KB Kota Cilegon Agus Zulkarnain menjelaskan, kunjungan wali kota kali ini guna memberikan semangat kepada para ASN. Sekaligus memastikan kinerja pegawai selama bulan Ramadhan. “Kota Cilegon kan sekarang kota berprestasi, dengan banyak penghargaan jadi harus jadi motivasi buat teman-teman pegawai, juga untuk meningkatkan kinerja pegawai,” jelasnya.
Kepala Dinas Perkim Kota Cilegon Muhammad Ridwan berharap, dengan adanya kunjungan Wali Kota kali ini, pegawainya dituntut harus lebih aktif, kreatif dan inovatif. “Ya kemarin kan libur nyepi dan cuti bersama, ya kita sama aja gitu kita wajibkan untuk hadir. Alhamdulillah 90 persen hadir, ini Alhamdulillah kata pak wali kita kompak,” jelasnya. 
(Red/Yani)

Baznas Kota Cilegon Raih WTP Sembilan Kali Berturut-turut

0

DBN Cilegon –  Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Cilegon kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun 2022 dari Kantor Akuntan Publik (KAP) Armandias Jakarta.
Ketua Baznas Kota Cilegon Taufik Ubaidillah mengatakan, penyerahan hasil audit diberikan langsung oleh Ketua Tim Audit KAP Armandias pada Selasa (21/3) lalu. Dimana, dari capaian tersebut, Baznas Cilegon mendapatkan opini WTP ke-9 secara berturut-turut sejak tahun 2016.
“Karena berdasarkan hasil audit dan uji petik Baznas Kota Cilegon atas laporan keuangan tahun 2022 tidak ada temuan-temuan yang berarti, sehingga Baznas Cilegon mendapatkan opini WTP kembali,” kata Taufik sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Jumat 24 Maret 2023.
Dijelaskan Taufik, dalam proses audit dan uji petik, pihak auditor melakukan waktu selama sebulan dengan dua minggu pertama laporan ke kantor dan dua minggu berikutnya melakukan uji petik ke lapangan dan konfirmasi serta opini ke beberapa dinas-dinas.
“Hanya saja ada sedikit catatan seperti pada pencatatan aset seharusnya laporan disatukan bukan terpisah. Tetapi begitu dikonfirmasi ternyata tidak ada temuan yang berarti, sehingga secara keseluruhan Baznas Kota Cilegon ini sudah disajikan sesuai sesuai standar akuntansi,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Baznas Kota Cilegon Muhammad Imron mengaku senang dengan capaian kembalinya Baznas meraih opini WTP atas laporan keuangan tahun 2022 dari KAP Armandias.
“Alhamdulillah dengan kembali meraih opini WTP tahun ini sehingga kami mendapatkan ke-9 secara berturut-turut. Ini sangat menggembirakan mudah-mudahan ke depan Baznas Cilegon di periode 2024 ketika dilakukan audit bisa WTP kembali,” tuturnya.
Dengan capaian tersebut, pihaknya mengajak kepada masyarakat agar dapat berzakat, infak dan sedekahnya melalui Baznas Kota Cilegon. Hal itu karena hingga saat ini penghimpunan zakat di Baznas Cilegon 80 persen masih bersumber dari Aparatur Sipil Negara (ASN) sementara yang 20 persen dari masyarakat umum di Kota Cilegon.
“Hayu kita sama-sama berzakat melalui Baznas Kota Cilegon, mudah-mudahan dengan berzakatnya masyarakat Cilegon ini, Baznas mampu untuk mengentaskan minimal meminimalisir kemiskinan dan mensejahterakan umat-umat yang kurang beruntung,” pungkasnya. 
(Red)

Telah Dibuka Cafe and Resto Teras Bandung

0
DBN Kota Serang – Agung Pemilik Cafe and Resto Teras Bandung, Aneka Makanan, Minuman, dan Jajaran Ringan. Yang Beralamat Di Perumahan Persada Banten Telah Dibuka Sejak Rabu 22/03.
Inovasi-inovasi dalam bidang kuliner Indonesia. Terobosan-terobosan ini adalah sebuah kabar gembira karena selain semakin banyak suguhan makanan lezat, terdapat pula nilai budaya (kuliner) yang dilestarikan. 
Kokinya didatangkan langsung dari bintang 3. menu makanan mulai jajanan ringan, minuman jus, sampai bahkan ada jajanan berat dan masih banyak menu lainya.

Bisa untuk acara kegiatan mahasiswa, kegiatan rapat, Diskusi, Kajian. “Desain tempat bisa di siapkan baik dari kita atau pun dari mereka, dan kita buat desain senyaman,” ujarnya.
“Kita juga ada menu untuk mahasiswa, dan untuk umum, dan koki kita sudah profesional dalam membuat hidangan,” katanya.
“Hayo teman teman mahasiswa, masyarakat cobain di cafe teras Bandung mulai dari makanan, minuman, dan jajanan ringan, “ajaknya.
(Red/Bias)

2 Perusahaan Raksasa Indonesia Teken MoU Dengan Pemkot Cilegon

0
DBN Cilegon – Wali Kota Cilegon Helldy Agustian tampaknya tidak main-main untuk segera merealisasikan pembangunan Pelabuhan Warnasari yang dinantikan masyarakat sejak lama. Setelah menempuh perjalanan panjang, akhirnya digelar penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan langsung oleh orang nomor satu di 2 perusahaan raksasa Nasional, yakni PT Krakatau Steel (KS) Tbk dan PT Chandra Asri Petrochemical (CAP) Tbk dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon tentang Pembangunan Pelabuhan Warnasari di The Royale Krakatau Hotel Cilegon, Selasa (21/3). Penandatanganan nota kesepahaman itu merupakan tindaklanjut dari rentetan perjalanan sebelumnya, yakni penandatanganan nota kesepahaman antara PT KS Tbk dengan Pemkot Cilegon di Aula Sekretariat Daerah (Setda) II Kota Cilegon pada Maret 2022, lalu dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara kerjasama sinergi antara PT KS Tbk dengan Pemkot Cilegon di BSD Kota Tangerang pada September 2022 dan Pertemuan Tri Partit antara Wali Kota Cilegon Helldy Agustian dengan Direktur Utama (Dirut) PT KS Tbk Purwono Widodo dan Presiden Direktur (Presdir) PT CAP Tbk Erwin Saputra di Hotel Fairmont Jakarta pada awal Maret 2023.
“Penandatangan MoU ini merupakan tindaklanjut dari pertemuan-pertemuan dan perjanjian sebelumnya,” kata Wali Kota Cilegon Helldy Agustian usai acara penandatanganan MoU Pembangunan Pelabuhan Warnasari yang dirangkaikan dengan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Cilegon 2024 di The Royale Krakatau Hotel Kota Cilegon, Selasa (21/3).
Terkait rencana pembangunan Pelabuhan Warnasari itu, tambah Helldy, Pemkot Cilegon sudah pernah melakukan MoU dengan PT KS dan menghasilkan beberapa poin kesepakatan. “Kita pernah MoU dengan PT KS secara langsung sebelumnya. Dari beberapa item (Poin-red) kesepakatan itu sekarang ada kemajuan diantaranya untuk bekerjasama dengan pihak ketiga diluar kita (Selain Pemkot Cilegon dan PT KS-red) yakni PT Chandra Asri Petrochemical (CAP) Tbk yang notabene mempunyai kesamaan tujuan dalam rangka membangun Kota Cilegon jauh lebih baik lagi,” tuturnya.
Berdasarkan nota kesepahaman yang sudah dibangun itu, Helldy mengaku, pihaknya akan segera melakukan kajian secara bersama-sama, termasuk perhitungan anggaran pembangunan Pelabuhan Warnasari. “Nanti kita kaji semuanya, mulai dari kedalaman (Laut-red) hingga DED (Detail Engineering Design). Pokoknya, harus ada action (Langkah-red) setelah ini,” tegasnya. 
Presiden Direktur PT CAP Tbk Erwin Saputra menjelaskan, pihaknya tertarik untuk melakukan kerjasama membangun Pelabuhan Warnasari. “Kita planning-nya (Rencana-red) mau membangun Pelabuhan Warnasari. Untuk nilai investasinya masih dijajaki karena ini masih tahap awal. Tapi kalau sudah ada (Hasil kajian-red) kita akan sharing (Diskusi-red),” jelasnya.
Senada dikatakan, Dirut PT KS Tbk Purwono Widodo yang menegaskan bahwa PT KS Tbk dan PT CAP Tbk memiliki tujuan yang sama dengan Pemkot Cilegon untuk membangun pelabuhan. “Kesamaan visi inilah yang kita jadikan satu dalam bentuk kerjasama. Pemkot Cilegon, PT KS dan PT Chandra Asri sama-sama ingin punya pelabuhan maka kita koordinasikan, jadi tentu itu lebih bagus,” tegasnya.
Menurut Purwono, pelabuhan memiliki potensi yang besar untuk menggerakkan gairah indutri di Kota Cilegon. “Pelabuhan ini sangat menggairahkan untuk perkembangan pada industri baja dan petrochemical,” tuturnya.
(Red/Yani)

Ketua Dekranasda Ajak Industri Besarkan IKM

0

DBN Cilegon –  Pemkot Cilegon menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kota Cilegon 2024 di The Royale Krakatau Cilegon, Selasa (21/3/2023). Hadir dalam forum itu seluruh pemangku kebijakan di Kota Cilegon mulai dari pemerintah, DPRD, perwakilan industri dan masyarakat.
Dalam sesi tanya jawab, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Hany Seviatry menyampaikan keluh kesahnya soal kepedulian industri terhadap Industri Kecil Menengah (IKM) Kota Cilegon.
“Saya ingin semua pihak, termasuk industri menunjukkan kepedulian terhadap IKM. Misalnya kalau ada tamu, souvenir yang diberikan berasal dari IKM Cilegon sehingga para mereka yang bergerak di industri kreatif ini dapat tumbuh,” kata Hany.
Hany melanjutkan, untuk lebih mengenalkan produk IKM, Dekranasda Kota Cilegon sudah mencoba membuka galeri baru, yakni di samping (dekat) Ramayana Mall Cilegon. 
“Sebelumnya kita punya galeri di rumah dinas, tapi itu kan yang datang terbatas. Kita sekarang buka galeri di samping Ramayana sejak lima bulan lalu tapi yang datang belum signifikan.
Hany berharap, produk kerajinan tangan yang dibuat IKM binaan Dekranasda bisa dijadikan sebagai souvenir. “Ini kan saya melihat banyak tamu. Ada kunjungan kerja pemerintah maupun tamu industri. Yuk datang ke Dekranasda. Disana ada baju, batik, pouch, dan lain-lain yang bener-bener buatan warga Cilegon,” ujarnya.
Pada saat ada kegiatan Ikatan Notaris Indonesia (INI) di Kota Cileogn beberapa waktu lalu, kata Hany, Dekranasda melalui binaan IKM-nya mampu mampu membuat pesanan pouch sebanyak 3.600. 
“Kita gerakkan selama dua minggu Alhamdulillah jadi. Artinya apa? OPD (organisasi perangkat daerah) maupun industri kalau kegiatan silahkan berdayakan perajin binaan kami. Istilahnya, apa aja yang lo mau, gue ada,” ujarnya.
Sementara itu menanggapi keinginan kerjasama Dekranassda Kota Cilegon, Direktur Legal & Eksternal Affair PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. Edi Rivai mengaku siap bekerjasama.
“Kami sangat mendukung terkait kerajinan daerah. Pada saat covid-19 kami kerahkan penjahit untuk menjahit masker yang bisa dipakai ulang. Saat ini setiap ada tamu juga kami berikan bingkisan oleh-oleh,” kata Edi.
Namun demikian, bila akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerjasama, pihaknya siap mengakomodir Dekranasda. “Sekiranya MoU kami siap segera. Konkretnya silahkan koordinasikan dengan bagian CSR kami langsung MoU,” jelasnya. 
(Red/Yani)

Mantan Ketum Himakum Universitas Sutomo, Pentingnya Menempuh Pendidikan Dan Berorganisasi

0

DBN Kota Serang – Bias Maulana Saputra Mahasiswa Fakultas Hukum UNSUT Serang perlahan mulai belajar mencintai ilmu hukum.
Menurutnya ia terjun dan menekuni dunia hukum lantaran ingin memberikan manfaat kepada masyarakat dan negara.
“Harus fokus dan mencintainya. Inilah yang diterapkannya dalam menempuh studi Hukum,” katanya.
Ia mengatakan bahwa fokus pada tujuan utama kuliah untuk meraih kesuksesan.
“Prestasi serta menikmati proses belajar sebaik-baiknya. di Fakultas Hukum UNSUT. Serang ,”ujarnya. Selasa, 21/03/2023.
Bias menjelaskan bahwa pendidikan itu penting, namun ketika pendidikan itu tanpa di iringi dengan organisasi maka. 
“Maka dari itu disini khusus nya di Fakultas Hukum ada yang nama nya Organisasi HIMAKUM UNSUT, maka masuk lah teman teman agar melatih intelektual,”ajaknya.
Lanjut Bias , saya menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Hukum Universitas Sutomo Serang HIMAKUM UNSUT. tidak lah mudah ada naik turunnya dalam sebuah Organisasi, namun dari situ saya tidak pernah menyerah dan terus belajar.
“Maka dari itu Organisasi – organisasi lain dan di tuangkan dalam HIMAKUM . kedepan yang terus meneruskan Estafet kepemimpinan jaga nama baik Organisasi HIMAKUM dan kampus tercinta ini yaitu Universitas Sutomo Serang Banten, dan teruslah berkembang dan berkembang lagi HIMAKUM USNUT” Harap Bias.
Bias menambah pendidikan itu sangatlah penting bagi kita semua karena bagaimanapun kita harus dituntut untuk mencari ilmu di dalam perkuliahan kita harus menguasai Tri Dharma Perguruan Tinggi tiga kewajiban yang terdapat dalam perguruan tinggi. Tiga kewajiban tersebut terdiri dari 3 poin, yaitu Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan, dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
Dan kami mengajak kepada Masyarakat untuk bergabung dan Berkuliah di Universitas Sutomo atau UNSUT biaya kuliah terjangkau per bulannya. Selain itu, kampus yang berlokasi di Jalan Lintas Serang-Jakarta, Kampung Limandang, Kelodran, Walantaka, Serang, Banten ini juga membebaskan mahasiswanya dari biaya gedung. “Gedung Mewah, Biaya Murah, dan Insyaallah Berkah”. “Jelas Bias”
Lebih lanjut saya juga mengucapkan terimakasih kepada Bpk. Rektor Bpk. Dekan Bpk. Kaprodi serta para Bpk/Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sutomo Serang, yang sangat luar biasa yang telah mendidik kami dalam Ilmu Hukum serta membimbing kami dalam sebuah Organisasi HIMAKUM. “Ujarnya
(Red/Bs)

Sudah 30 Daerah Belajar Kelola Sampah Di Kota Cilegon

0

DBN Cilegon – Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat dan Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara mengunjungi Kota Cilegon, Senin (20/3/2023). Kunjungan dua kota asal Pulau Sumatera itu merupakan daerah ke 29 dan 30 yang datang ke Kota Cilegon untuk belajar mengelola sampah.
Kedatangan Kota Solok dipimpin langsung oleh Wali Kota Solok Zul Elfian Umar, lengkap beserta para kepala dinasnya. Sementara Kota Medan diwakili Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan Suryadi Panjaitan. Wali Kota Cileogn Helldy Agustian pun menyambut hangat para tamu yang datang.

Zul Elfian Umar mengaku kagum dengan Pemkot Cilegon yang sudah bisa mengolah sampah menjadi barang yang bernilai ekonomi. Hal itulah yang melatarbelakangi ia dan jajarannya untuk belajar. “Gaung Kota Cilegon bisa mengolah sampah ini sudah viral kemana-mana, oleh karenanya kami datang,” katanya.
Di Solok, kata dia, produksi sampah yang dihasilkan sebetulnya tergolong kecil, yakni kurang lebih 43 ton per hari. Selama ini yang dilakukan untuk mengurangi sampah masih terbilang konvensional, yakni hanya dengan dibuat pupuk kompos.
“Kami dengar di Cilegon bahkan menerima sampah dari luar daerah sebagai bahan bakar pendamping batu bara. Itu sangat menarik dan patut kami jadikan referensi agar sampah tidak menjadi persoalan, tapi malah menjadi pendapatan,” kata Zul Elfian.
Hal senada diungkapkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Medan Suryadi Panjaitan. Dia mengaku diutus oleh Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution untuk belajar pengolahan sampah di Kota Cilegon. “Sampah di kami masih menjadi persoalan. Padahal di Medan juga ada pembangkit listrik yang mestinya bisa juga kami kerjasamakan,” ujarnya.
Dengan penduduk lebih dari dua juta jiwa, kata dia, Medan menghasilkan 1.800 ton sampah per hari. “Di saat kita binging mau buang sampah kemana, Kota Cileogn malah merubah sampah menjadi suatu produk yang bernilai ekonomi. Bahkan menerima sampah dari luar daerah sebagai bahan baku,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menjelaskan, pihaknya siap berbagi ilmu dengan daerah lain yang ingin mengolah sampah. “Tidak ada yang tidak mungkin bila dilakukan dengan sungguh-sungguh. Silahkan dipelajari. Kalau ada keseriusan, mudah sebenarnya,” kata Helldy.
Pengolahan sampah yang dilakukan Pmekot Cilegon, kata Helldy, lantaran adanya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah. “Ada sekitar 12 daerah yang ditunjuk dalam Perpres tersebut tapi belum ada yang jalan karena alasan covid dan lain sebagainya,” kata dia.
Oleh karena itu, ia bersama PT Indonesia Power, anak perusahaan PT PLN, bekerjasama mengolah sampah. Mulai dari penelitian, kesepakatan bersama hingga mengolah sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) Plant  yang hasil produksinya digunakan PT Indonesia Power sebagai pendamping batu bara. 
Setelah berdiskusi selama kurang lebih dua jam di Rumah Dinas, Wali Kota Solok dan rombongan dari Medan dibawa ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagundung untuk melihat langsung produksi pengolahan sampah. 
(Red/Yani)

Sanuji Ajak TPPS Terus Berkomitmen Turunkan Stunting

0
DBN Cilegon – Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta mengajak Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) untuk terus berkomitmen dalam menurunkan angka stunting di Kota Cilegon. Hal itu terungkap pada acara Fasilitasi TPPS Tahun 2023 yang digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) di Aula Kantor Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Cilegon, Senin (20/3). 
“Kita harus terus berfikir agar stunting di Kota Cilegon ini menjadi 0 persen. Kota Cilegon ini sebagai kota madya yang kaya, jadi harusnya tidak adalagi stunting di kota ini. Menurunkan angka stunting ini memerlukan komitmen yang kuat dari seluruh stakeholder,” kata Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Senin (20/3).
Dalam hal ini, Sanuji mengajak kepada TPPS untuk berkomitmen penuh dalam menurunkan angka stunting di Kota Cilegon. “Kita harus selamatkan generasi penerus kita agar dapat tumbuh dengan baik dan sehat. Berikan asupan dan gizi yang cukup serta vitamin, sehingga tidak ada lagi stunting di Kota Cilegon,” ungkapnya.

Menurut Sanuji, stunting merupakan masalah gizi kronis yang dapat memperhambat pertumbuhan anak. “Stunting ini menjadi persoalan yang harus di selesaikan. Sebab, stunting ini menyangkut dengan masa depan anak. Jika anak sudah mengalami gizi buruk maka kecerdasannya akan terhambat dan tumbuh kembang otak akan terganggu, sehingga masa depannya akan sulit,” tuturnya.
Berdasarkan data SSGI 2022, tambah Sanuji, angka stunting di Kota Cilegon berada di 19,1 persen.  “Angka penurunan stunting kita cukup cepat. Berdasarkan data terakhir dari SSGI berada di angka 19,1 persen. Kita harus bisa turunkan lagi sebesar 5,1 persen agar bisa mencapai target Nasional yaitu 14 persen. Kita harus bersama – sama menurunkan angka stunting ini,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana pada DP3AP2KB Kota Cilegon Wawan Ikhwani mengatakan, TPPS merupakan garda terdepan dalam upaya menurunkan angka stunting di setiap daerah. “Kegiatan ini kami selenggarakan sesuai dengan Perpres Nomor 72/2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting, serta Peraturan Wali Kota Cilegon Nomor 78/ 2022 tentang Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting di Kota Cilegon,” katanya.
Wawan berharap, TPPS Kota Cilegon dapat memahami tugas dan tanggung jawabnya dalam upaya penurunan stunting di Kota Cilegon. “Saya berharap TPPS mulai dari kota, kecamatan, hingga kelurahan dapat memaknai kegiatan ini dengan maksimal. Berikan kontribusi positif dalam menurunkan angka stunting di Kota Cilegon ini,” katanya. 
(Red/Yani) 

Dapat Hibah PJU 2.000 Unit, Wali Kota Prioritaskan Wilayah Pegunungan

0
DBN Cilegon – Pemkot Cilegon mendapatkan hibah sebanyak 2.000 unit Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) dari Lembaga Pengelola Hibah-Budaya Dunia Heritages (LPH-BDH). Bantuan tersebut akan diprioritaskan untuk wilayah pegunungan dan perbatasan Cilegon dengan Kabupaten Serang.
Penyerahan hibah dilakukan di Aula Setda II, Senin (20/3/2023). Kegiatan yang mengusung tema “Cilegon Terang, Nusantara Bersinar” itu dihadiri Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon Hasbi Sidik, Ketua LPH-BDH Ari Kuntadi, Direktur Utama PT Rajawali Anugrah Tehnik Paul Kristiyono, serta para camat dan lurah yang wilayahnya akan dipasangkan PJU-TS.
Helldy menyampaikan apresiasi kepada LPH-BDH yang telah menghibahkan 2.000 unit PJU-TS di Kota Cilegon. Pemberian itu akan semakin memperkuat program Cilegon Caang yang selama ini sudah berjalan, yakni menambah 5-10 unit PJU per tahun di setiap kelurahan.

“Sebanyak 2.000 unit PJU-TS ini akan menerangi jalan sepanjang 58,05 kilometer di Kota Cilegon. Kami akan prioritaskan wilayah-wilayah yang masih gelap, terutama di pegunungan dan perbatasan Kota Cilegon,” katanya.
Helldy berharap ke depan tidak ada lagi kesenjangan dimana wilayah perkotaan dan pegunungan bisa sama-sama terang. “Dengan pemasangan 2.000 unit PJU-TS ini tidak ada wilayah yang gelap lagi di Kota Cilegon dan langsung dirasakan masyarakat fasilitas ini.” ungkapnya
Dia juga meminta seluruh camat dan lurah untuk dapat bersinergi menjaga kondusifitas dan keamanan saat pemasangan PJU-TS tersebut. “Faktor keamanan menjadi penting agar tidak terjadi kendala dalam pemasangannya. Ini semua demi masyarakat agar dapat merasakan fasilitas yang selama ini belum dirasakan secara merata,” ucapnya.
Kepala LPH-BDH Ari Kuntadi menyampaikan, pemberian hibah PJU-TS ini dilakukan karena merasa terdorong adanya pembangkit listrik di Cilegon yang bisa menerangi Pulau Jawa, Madura, hingga Bali tetapi masih ada wilayah di Cilegon yang gelap.
“Kami berharap pemasangan PJU-TS ini membuka kesadaran masyarakat untuk mendukung peralihan menuju energi terbarukan dan ramah lingkungan,” kataya.
Direktur Utama PT. Rajawali Anugrah Teknik Paul Kristiyono mengatakan, sebagai pemberi hibah PJU-TS, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dishub Kota Cilegon untuk menentukan lokasi mana saja yang akan dipasang.
“Yang jelas akan kami pasang sendiri karena ini kan tanggung jawabnya ada di kami. Tentu akan melibatkan tenaga kerja lokal Cilegon,” katanya.
Rencananya, PJU-TS akan dipasangkan di Pulomerak sebanyak 585 lokasi, Grogol 500, Cibeber 270, Ciwandan 190, Purwakarta 155, Citangkil 155, Cilegon 85, dan Jombang 60. “Kalau dihitung, satu unit PJU-TS ini harganya Rp7,5 juta. Semoga bermanfaat buat masyarakat,” tandas Paul. 
(Red/Yani)