LEBAK, DISTRIKBANTENNEWS.COM – Zona bahagia kurban distribusi nasional yang digagas oleh Laz Al-Azhar bantu warga Desa Sindangsari, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak-Banten berdaya.

Hari kurban merupakan salah satu momentum yang dinantikan oleh kaum muslimin. karena selain bisa melaksankan ibadah sunah yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, melalui perayaan ini kita juga bisa merasakan indahnya gotong royong dan Saling berbagi di lingkungan masyarakat. Tidak hanya itu, perayaan Hari Kurban ternyata juga bisa menciptakan program pemberdayaan yang bedampak pada kesejahteraan masyarakat di desa, khusunya bagi para peternak.

Di desa ini Laz Al-Azhar membangun program Desa Gemilang melalui pemberdayaan masyarakat telah menciptakan ekosiatem peternakan yang sangat berpotensi untuk kemajuan daerah. Pasalnya di hari kurban pada Senin, (17/6/2024). Desa Gemilang Albin mendistribusikan 12 ekor ditambah 2 ekor domba yang akan didistribusikan pada selasa, 18/06/2024. Semua hewan kurban dipotong di Saung Ilmu Desa Sindangsari. 6 dari 14 Hewan kurban tersebut sebagian merupakan kurban dari para donatur Laz Al-Azhar sedangkan sebagian lainnya adalah milik masyarakat Setempat. dan hasil ternak sendiri.

Achmad Hidayatullah selaku Dasamas yang ditugaskan untuk membina dan mendampingi Desa Sindangsari menjelaskan. ini merupakan pendistribusian ke 3 di Kampung Ciomas, melalui Program Desa Gemilang di Saung ilmu terbentuk Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM). kelompok ini mengelola kandang komunal pembiakan dan penggemukan domba yang dibina langsung oleh Laz Al-Azhar. di mana Lembaga tersebut memberikan bantuan modal kepada KSM untuk dapat membeli bibit domba yang akan di kembangkan demi memenuhi kebutuhan Kurban di Al-Azhar. Selebihnya diharapkan para peternak di desa ini juga bisa menjadi pemasok untuk sektor lain.

Dirinya juga mengatakan program ini membawa dampak yang positif di masyarakat. karena selain dapat memperbaiki gizi, ini juga berpotensi dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa. hal ini dirasakannya setelah memperhatikan perubahan yang terjadi. Mulai munculnya peternak-peternak baru yang menciptakan ekosistem peternakan yang penuh harapan.

“Tahun ini Alhamdulillah kita panen 6 ekor domba dan sudah kita distribusikan. Jika diperhatikan dari tahun ke tahun, partisipasi masyarakat dalam kurban di kampung ini terus meningkat. sangat berbeda ketika pertama kali saya datang ke sini. banyak masyarakat yang tidak doyan daging. Tapi sekarang bukan hanya dagingnya saja, mereka juga telah aktif dalama beternak” Ujarnya

“Ada beberapa peternak yang kita fasilitasi, di luar dari itu peternak-peternak lain juga mulai aktif kembali. bisa dibayangkan tahun ini 12 dari 14 ekor domba itu hasil dari budidaya masyarakat sendiri. hal ini tentu selain dapat menghemat anggaran belanja mereka. juga menciptakan ekosistem dan peluang usaha peternakan yang bagus.” Imbuhnya

Terpisah. Salah satu peternak Ali. yang merupakan anggota KSM Mengaku: meskipun pada awalnya tidak berniat memelihara domba, namun merasakan atmosfer semamgat para peternak akirnya dia dan keluarga membangun kandang pribadi.

“Alhamdulillah ini program Al-Azhar ini sangat Luar Biasa. Mereka memberika modal kepada kita, untuk beternak domba. hasilnya mereka beli dan didistribusikan di kampung kita. bagaimana para peternak tidak semangat, karena sudah tidak perlu pusing lagi memikirkan mau jual hewan ke mana. dan meskipun dijual tapi kita juga masih bisa menikmati dagingnya.” Kata Ali

“Sangat bersyukur dan senang meski awalnya ikut di KSM, Namun sekarang saya sudah punya kandang sendiri, dan tahun ini bisa ikut panen dan kurban, ini pertama kalinya dalam hidup saya.” Imbuhnya.

(*/red)