TANGERANG – Cuaca ekstrem dengan hujan deras disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bergerak cepat. Melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bidang Pertamanan, pemangkasan pohon rawan tumbang digencarkan demi melindungi warga dari potensi bahaya.
Kali ini, aksi pencegahan difokuskan di kawasan RW 06, Kelurahan Poris Jaya, Kecamatan Batuceper, Jumat (3/10/25). Wilayah tersebut dipilih karena banyak pepohonan tua dengan dahan rimbun yang dinilai berisiko tumbang dan membahayakan pemukiman.
Kepala Disbudpar Kota Tangerang, Boyke Urif Hermawan, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam mengantisipasi risiko bencana.
“Kami lakukan pemangkasan pohon di lokasi-lokasi yang rawan, sesuai laporan dan hasil pemantauan di lapangan. Tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pohon tumbang atau ranting patah yang dapat membahayakan keselamatan warga,” jelas Boyke.
Imbauan Kewaspadaan Warga
Selain pemangkasan, Boyke juga mengingatkan agar masyarakat tetap waspada menghadapi cuaca ekstrem. Warga diminta segera melaporkan pohon yang dianggap berpotensi tumbang kepada RT/RW, kelurahan, atau langsung ke kanal aduan resmi Disbudpar.
“Sinergi antara warga dan pemerintah sangat penting dalam menjaga lingkungan agar tetap aman dan nyaman, terutama saat musim hujan. Kegiatan ini akan terus dilakukan dari satu pemukiman ke pemukiman lainnya,” tutupnya.
Antisipasi Lebih Dini
Pemangkasan pohon ini diharapkan mampu meminimalisir kerugian maupun korban akibat bencana yang kerap terjadi di musim hujan. Tak hanya menjaga keamanan warga, langkah ini juga memberi rasa tenang bagi masyarakat yang tinggal di area padat pemukiman.
