Selasa, 10 September 2024 8:16 WIB
BerandaOpiniRemaja Harus Dipersiapkan untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045

Remaja Harus Dipersiapkan untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045

- Advertisement -

SERANG – Masa remaja, yang meliputi usia 17 hingga 25 tahun, adalah periode penting dalam kehidupan seseorang, di mana mereka menghadapi tantangan besar dalam menyusun masa depan yang cerah. Di usia yang masih sangat muda ini, para remaja dihadapkan pada berbagai benturan yang cukup keras dalam menentukan arah hidup. Oleh karena itu, peran pemerintah dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk memberikan perhatian serius bagi generasi muda Indonesia.

Bias Maulana Saputra, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Persiapan Universitas Pamulang (UNPAM) Program Studi Di Luar Kampus Utama (PSDKU) Serang, dalam pernyataannya menekankan pentingnya sosialisasi dan pendidikan yang berkelanjutan untuk mempersiapkan para remaja. Menurutnya, pemerintah perlu memberikan dorongan sosialisasi yang terstruktur mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), hingga perguruan tinggi, tentang pentingnya peran remaja dalam membangun bangsa.

“Pemerintah harus memperhatikan anak-anak bangsa agar terus belajar, mulai dari SD hingga bangku perkuliahan, agar terwujudnya Indonesia Emas pada tahun 2045,” ujar Bias Maulana Saputra melalui keterangan tertulisnya, Rabu, (4/9/24).

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa peran orang tua dan masyarakat tidak bisa diabaikan dalam upaya ini. Menurutnya, keluarga dan lingkungan sekitar memainkan peran penting dalam memastikan anak-anak tidak terjerumus ke dalam hal-hal negatif. “Tanpa dukungan dari orang tua dan masyarakat, pemerintah, baik di tingkat daerah maupun nasional, tidak akan mampu membantu secara maksimal,” katanya.

Bias juga menekankan pentingnya orang tua memberikan ruang bagi anak-anak mereka untuk berkembang. Ia menuturkan bahwa di era modern ini, perhatian lebih harus diberikan kepada anak-anak usia remaja. “Orang tua penting untuk memberikan ruang bagi anak agar terus berproses, di mana anak di zaman sekarang harus lebih intens diperhatikan,” tuturnya.

Remaja masa kini, lanjut Bias, adalah generasi yang akan membawa Indonesia menuju Indonesia Emas pada tahun 2045, saat negara ini merayakan satu abad kemerdekaannya. Oleh karena itu, seluruh elemen masyarakat – mulai dari orang tua, masyarakat, hingga pemerintah – harus berkolaborasi untuk mencapai tujuan bersama ini.

“Remaja saat ini harus dipersiapkan untuk menjadi pilar yang kuat dalam membangun Indonesia Emas tahun 2045 mendatang,” tutupnya.

Melalui upaya kolaboratif ini, diharapkan mimpi besar untuk Indonesia yang lebih maju dan sejahtera dapat terwujud, di mana remaja masa kini akan menjadi pemimpin dan penggerak utama bangsa di masa depan.

(red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BERITA TERKINI

- Advertisment -

Recent Comments