Tangerang — Upaya Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam mempercepat pembangunan infrastruktur terus berjalan. Kali ini, Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid turun langsung ke lapangan untuk memantau progres perbaikan jalan di Kecamatan Pakuhaji, Kamis (23/10/25).
Didampingi Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA), Iwan Firmansyah, serta Camat Pakuhaji, Bupati Maesyal Rasyid meninjau proses perbaikan jalan sepanjang kurang lebih 500 meter yang tengah dikerjakan dengan anggaran APBD Perubahan 2025.
“Hari ini saya bersama Kepala Dinas Bina Marga dan jajarannya beserta Camat Pakuhaji melakukan peninjauan secara langsung perbaikan jalan yang panjangnya kurang lebih 500 meter. Mudah-mudahan pada tahun 2026 nanti, perbaikan jalan di ruas-ruas lain yang masih rusak, khususnya di wilayah Pakuhaji, bisa terus kita lanjutkan,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Ia menegaskan, perbaikan jalan ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan konektivitas antarwilayah, terutama di kawasan utara Kabupaten Tangerang yang menjadi jalur vital aktivitas masyarakat.
Bupati juga mengingatkan bahwa proses pengerjaan akan berlangsung sekitar dua bulan, dan meminta masyarakat bersabar apabila ada gangguan lalu lintas selama proses perbaikan.
“Kalau masyarakat merasa terganggu selama proses perbaikan, kami mohon maaf. Namun ini semua dilakukan demi kenyamanan bersama agar jalan yang dilalui masyarakat menjadi lebih baik dan rapi,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Iwan Firmansyah, menjelaskan bahwa proyek ini menyasar ruas Jalan Gardu–Tanah Merah, salah satu jalur penghubung utama antara Kecamatan Sepatan dan Pakuhaji.
“Perbaikan jalan Gardu-Tanah Merah atau jalan Raya Pakuhaji ini dilakukan sepanjang hampir 500 meter, namun tidak secara penuh, melainkan dibagi ke beberapa titik atau spot yang mengalami kerusakan. Diperkirakan berlangsung selama 60 hari kalender, dan mohon maaf apabila terjadi kemacetan akibat aktivitas perbaikan,” jelas Iwan.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur jalan menjadi prioritas Pemkab Tangerang guna mendukung mobilitas warga dan pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kami akan lanjutkan perbaikan jalan di tahun 2026 apabila masih belum tuntas dikerjakan pada APBD Perubahan tahun 2025,” ujarnya.
