Serang, 18 September 2025 – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Zaldi Dhuhana, mengajak mahasiswa Universitas Faletehan untuk tidak cepat berpuas diri, melainkan terus berinovasi selama menimba ilmu di perguruan tinggi.
Ajakan tersebut disampaikan Zaldi saat menjadi narasumber pada Kuliah Umum V bertema “Membangun Identitas Diri di Tengah Arus Informasi dan Ekspektasi Sosial” dalam rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Faletehan, yang digelar di Aula Universitas Faletehan, Desa Pelamunan, Kecamatan Kramatwatu.
“Kita berharap bahwa mahasiswa itu dalam menuntut ilmu tidak berpuas diri, mereka harus terus mengembangkan ilmunya. Kemudian terus mencari informasi baru, sehingga kapasitas keilmuan dan inovasi kreasinya semakin luas,” ungkapnya.
Zaldi juga memberikan perumpamaan agar mahasiswa ketika duduk di bangku kuliah bersikap seperti kunang-kunang, bukan kupu-kupu.
“Kunang-kunang itu habis kuliah nangkring, artinya ikut kegiatan mahasiswa baik seni, keilmuan, olahraga, maupun membangun jaringan. Jangan seperti kupu-kupu, artinya setelah kuliah langsung pulang,” jelasnya.
Ia menegaskan masa kuliah justru menjadi waktu yang tepat untuk mengembangkan diri dan membangun jaringan. “Kita tidak tahu ke depan teman-teman kita akan jadi apa,” tambah mantan Staf Ahli Bupati Serang itu.
Selain itu, Sekda Serang juga mengingatkan mahasiswa agar fokus menuntut ilmu tanpa terbebani pikiran soal pekerjaan.
“Jangan mikirin nanti mau kerja apa. Raih ilmu sedalam-dalamnya, miliki kekuatan ilmu itu. Nanti begitu kerja, biar Allah yang memutuskan rezekinya,” pesannya.
Sementara itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Faletehan, Fatoni, menegaskan bahwa kehadiran Pemkab Serang sebagai narasumber merupakan langkah strategis, mengingat universitas berada di wilayah Kabupaten Serang.
“Pada akhirnya semua program, baik dari Pemkab Serang maupun Universitas Faletehan, harus bersinergi. Ujung-ujungnya, kita bisa berdampak untuk masyarakat Kabupaten Serang,” ujarnya.
Terkait PKKMB, Fatoni menyebut kegiatan ini wajib diikuti seluruh mahasiswa baru sebagai ajang pengenalan lingkungan kampus serta proses pembelajaran yang berbeda dibandingkan saat di bangku SMA.
“Sehingga dalam PKKMB mahasiswa sudah mulai berpikir, bahwa di perguruan tinggi harus serius, beradaptasi, dan setelah lulus bisa langsung bekerja,” pungkasnya. (adv)