Jumat, 2 Mei 2025 10:16 WIB
BerandaBerita UtamaPj Ketua TP PKK Provinsi Banten Soroti Pentingnya Stimulasi Otak Anak pada...

Pj Ketua TP PKK Provinsi Banten Soroti Pentingnya Stimulasi Otak Anak pada Periode Emas

- Advertisement -

SERANG – Pada acara penguatan kader Posyandu dan PKK dalam Pendampingan Aspek Pelayanan Pendidikan Informal Anak Usia Dini yang diadakan secara virtual di Gedung Negara Provinsi Banten, Selasa (16/7/2024), Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten, Tine Al Muktabar, menekankan pentingnya stimulasi dalam mengoptimalkan potensi perkembangan otak anak.

Tine, yang juga merupakan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, menjelaskan bahwa stimulasi untuk perkembangan otak anak sebaiknya dimulai sejak dalam kandungan hingga usia dua tahun. “Anak-anak usia dini perlu stimulus yang sesuai dengan tahapan perkembangan mereka, dalam mempersiapkan Generasi Emas Tahun 2045,” ungkapnya.

Dia menjelaskan bahwa periode dari masa kandungan hingga usia dua tahun disebut “golden period” atau periode emas, di mana anak membutuhkan perhatian khusus untuk mengembangkan koneksi otak yang kuat melalui aktivitas bermain yang bermakna.

Tine mengajak para kader Posyandu dan PKK untuk berperan aktif dalam memberikan beragam stimulasi yang dapat membangun potensi otak anak secara maksimal. “Stimulasi berbasis pengayaan lingkungan, prinsip-prinsip individual, dan interaksi yang responsif antara orang tua dan anak sangat penting dalam mengoptimalkan perkembangan mereka,” paparnya.

Selain itu, Tine menekankan bahwa stimulasi dalam aspek sensori, motorik, kognitif, bahasa, dan sosial harus ditekankan dengan pengalaman yang kaya untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan dan perkembangan anak.

Dalam acara tersebut, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Banten, Sitti Ma’ani Nina, juga menyampaikan pentingnya pendampingan dalam aspek pelayanan pendidikan informal anak usia dini di Posyandu. “Pendampingan yang tepat sangat penting untuk memastikan perkembangan optimal anak usia dini,” ujarnya.

Nina menambahkan, “Tujuannya adalah memberikan pendampingan dan dukungan, inisiasi pendidikan PAUD. Kita berharap dapat membangun sinergi yang baik antara pemerintah dan berbagai pihak untuk menciptakan pembelajaran yang kondusif bagi anak-anak.” (*)

Editor: Herfa

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BERITA TERKINI

- Advertisment -