Tangerang – Suasana penuh kepedulian menyelimuti Volunteer Park PMI, Kecamatan Solear, Minggu (28/9/25). Ribuan relawan, pelajar PMR, organisasi, hingga masyarakat hadir dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Palang Merah Indonesia (PMI) ke-80, yang sekaligus menjadi bagian dari rangkaian HUT Kabupaten Tangerang ke-393.
Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, hadir langsung dalam acara ini. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa keberadaan PMI dan PMR bukan hanya sekadar organisasi, melainkan wajah nyata dari semangat kemanusiaan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tangerang, saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh relawan PMI, PMR, para camat, serta semua pihak yang telah memberikan perhatian dan kepedulian kepada kemanusiaan. Kita bangga karena Kabupaten Tangerang memiliki PMI yang aktif, peduli, dan terus bergerak untuk masyarakat,” ucap Bupati Maesyal Rasyid.
Tak hanya itu, Bupati juga mengingatkan betapa besar kontribusi masyarakat Kabupaten Tangerang dalam kancah global. Ia menyebut penyaluran donasi Rp1,5 miliar untuk Palestina sebagai wujud solidaritas yang membanggakan.
Selain upacara, rangkaian kegiatan sosial turut digelar, mulai dari donor darah, sunatan massal, pemeriksaan kesehatan gratis, hingga tebus pangan gratis. Bahkan, di momen spesial ini, Bupati Tangerang juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kampus Politeknik Volunteer PMI, yang ditargetkan rampung dan mulai beroperasi pada akhir 2026.
Ketua PMI Kabupaten Tangerang sekaligus Sekda Kabupaten Tangerang, Somad Atmaja, menegaskan bahwa PMI tak hanya bergerak di lapangan, tetapi juga berinovasi. Melalui aplikasi Si Doni, masyarakat kini bisa mengakses layanan donor darah secara digital, real-time, dan terintegrasi dengan rumah sakit.
“Kami berharap inovasi ini semakin meningkatkan pelayanan PMI Kabupaten Tangerang, sehingga masyarakat dapat merasakan pelayanan darah yang lebih cepat, transparan, dan modern,” ujar Somad Atmaja.
Menariknya, aplikasi Si Doni bahkan telah dijadikan mata kuliah di salah satu perguruan tinggi kesehatan di Yogyakarta, membuktikan bahwa inovasi PMI Kabupaten Tangerang mendapat pengakuan luas.
Sebagai bentuk penghargaan, PMI Kabupaten Tangerang juga memberikan apresiasi kepada para pendonor darah yang telah mencapai 50 kali, 75 kali, hingga 100 kali donor, sebuah pencapaian luar biasa untuk kemanusiaan.
Tak berhenti di situ, acara semakin semarak dengan groundbreaking Politeknik Volunteer X, sunatan massal, panen kangkung bersama masyarakat, hingga peletakan karangan bunga di monumen Covid-19.
Momentum HUT ke-80 PMI ini pun menegaskan satu hal: di balik setiap tetes darah dan aksi sosial, ada semangat kemanusiaan yang terus hidup dan berkembang di Kabupaten Tangerang.
