TANGERANG – Kabupaten Tangerang kembali menegaskan komitmennya dalam melestarikan seni dan budaya. Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, resmi melantik Pengurus Dewan Kesenian Kabupaten Tangerang (DKKT) masa bakti 2025–2030 di Gedung Serba Guna (GSG) Tigaraksa, Rabu (1/10/25).
Dalam sambutannya, Bupati menekankan bahwa seni dan budaya adalah ruh yang melekat erat dengan kehidupan masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Seni adalah bentuk keahlian dan kreasi yang mengandung keindahan. Baik seni rupa, seni musik, seni bela diri maupun seni pertunjukan lainnya, semuanya adalah bagian penting yang harus kita jaga dan kembangkan bersama,” ungkap Bupati Maesyal Rasyid.
Ia berharap DKKT bisa menjadi motor penggerak yang menyatukan para penggiat seni dan budaya, sekaligus wadah lahirnya inovasi.
“Melalui Dewan Kesenian ini bisa menjadi wadah para pelaku seni dan budaya untuk terus mengembangkan dan melestarikan budaya daerah. Selain itu kami berharap lahir karya dan prestasi yang membanggakan bagi Kabupaten Tangerang,” ujarnya.
Lebih jauh, Maesyal Rasyid menegaskan potensi seni dan budaya Kabupaten Tangerang mampu menembus panggung nasional hingga mancanegara. Karena itu, terbentuknya DKKT diharapkan melahirkan karya baru, prestasi membanggakan, sekaligus membangkitkan kebanggaan generasi muda.
“Mari bangkitkan dan prestasikan seni budaya Kabupaten Tangerang mulai saat ini. Dengan semangat dan kolaborasi semua pihak, kita yakin seni dan budaya akan semakin berkembang dan berperan dalam membangun jati diri dan kebanggaan daerah,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, ia juga mengajak pengurus DKKT untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menggali, menghidupkan, dan mengembangkan seni budaya agar Kabupaten Tangerang semakin dikenal luas.
“Mari kita ciptakan Kabupaten Tangerang yang berbudaya, dengan kolaborasi dan kreativitas tanpa batas,” pungkasnya.
