TANGERANG — Suasana malam di Kecamatan Curug terasa begitu khidmat dan penuh semangat ketika Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-13 tingkat Kecamatan Curug, Sabtu malam (08/11/25). Ribuan masyarakat tumpah ruah memenuhi lokasi acara, menyambut gelaran tahunan yang tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana memperkuat nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Sekda Soma menegaskan bahwa penyelenggaraan MTQ memiliki makna yang jauh lebih dalam dari sekadar lomba membaca Al-Qur’an.
“Penyelenggaraan MTQ bukan sekedar ajang perlombaan membaca Alquran tetapi merupakan sarana membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan masyarakat,” ujar Soma.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup, bukan hanya dibaca tetapi juga dipahami dan diamalkan dalam setiap sendi kehidupan.
“Melalui kegiatan ini kita diajak untuk tidak hanya membaca tetapi juga memahami, menghayati dan mengamalkan kandungan Al-Qur’an dalam setiap aspek kehidupan kita sehari-hari,” lanjutnya.
Soma menambahkan, kegiatan MTQ merupakan bagian penting dari pembangunan bidang keagamaan yang sejalan dengan visi “Tangerang Sejahtera dan Berdaya Saing.” Menurutnya, pembangunan di Kabupaten Tangerang tidak hanya berfokus pada aspek fisik seperti infrastruktur dan ekonomi, tetapi juga pada penguatan mental dan spiritual masyarakat.
“MTQ menjadi bukti nyata bahwa pembangunan di Kabupaten Tangerang tidak hanya berfokus pada infrastruktur dan ekonomi, penting juga dalam membangun generasi Qur’ani — generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga berakhlak mulia, berjiwa toleran dan cinta terhadap ajaran Islam yang rahmatan lil alamin,” jelasnya.
Atas terselenggaranya MTQ yang meriah tersebut, Sekda Soma menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak Kecamatan Curug dan seluruh panitia penyelenggara.
“Semoga melalui MTQ ini akan lahir para qori dan qoriah terbaik yang mampu mengharumkan nama Kecamatan Curug di tingkat Kabupaten Tangerang bahkan hingga tingkat provinsi dan nasional. Namun yang lebih penting dari itu adalah bagaimana semangat membaca dan mempelajari Al-Qur’an terus tumbuh di tengah-tengah masyarakat kita,” ujarnya penuh harap.
Sementara itu, Camat Curug, Arif Rachman Hakim, menjelaskan bahwa MTQ ke-13 ini diselenggarakan bukan hanya untuk lomba, tetapi juga sebagai wadah meneguhkan syiar Islam dan memperkuat nilai-nilai keimanan masyarakat.
“Tujuan diselenggarakannya MTQ adalah mengagumkan Al-Qur’an, mensiarkan Islam serta menjaga agar masyarakat tetap berpedoman pada Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Arif.
Tahun ini, MTQ mengusung tema yang sarat makna dan relevan dengan semangat kebangkitan masyarakat Curug.
“Pada MTQ ke-13 tahun 2025 ini, kami mengambil tema ‘Melalui MTQ tingkat Kecamatan Curug, Kita Bangkitkan Hidup Bersih dan Berwibawa, Sejahtera, Berdaya Saing, berlandaskan iman dan taqwa untuk Tangerang yang semakin gemilang,’” ungkapnya.
Ia pun menambahkan bahwa tema tersebut merupakan hasil musyawarah berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan organisasi keagamaan.
“Pemilihan tema tersebut bukan dari camat atau ketua LPTQ, tapi merupakan hasil gabungan dari berbagai elemen termasuk Ketua Muslimat NU Kabupaten Tangerang. InsyaAllah, mudah-mudahan Kecamatan Curug melalui MTQ ke-13 ini menjadi wilayah yang baldatun thoyyibatun ghofur,” imbuhnya.***










