Tangerang, — Sebuah kabar menggembirakan datang dari wilayah pesisir Tangerang. Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid meresmikan revitalisasi SDN Kedung Dalem 1 dan 2, yang dirangkaikan dengan peluncuran Program Penyetaraan Pendidikan “Bang Pendi” serta uji coba layanan angkutan sekolah gratis di Kecamatan Mauk, Selasa (4/11/25).
Dalam sambutannya, Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengungkapkan rasa syukur atas selesainya pembangunan ulang gedung sekolah yang sempat roboh akibat bencana angin puting beliung beberapa waktu lalu.
“Waktu itu sekolah ini terkena musibah roboh akibat angin puting beliung. Saya langsung minta agar segera dibangun kembali karena kasihan anak-anak tidak bisa belajar terlalu lama. Alhamdulillah, berkat kerja sama dengan pihak PIK 2, dalam waktu dua bulan sekolah ini bisa berdiri kembali dan hari ini bisa diresmikan,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Revitalisasi tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Tangerang dan pihak swasta melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Dukungan nyata datang dari PT Agung Sedayu Group/PIK 2, yang turut membantu membangun kembali sekolah yang rusak parah akibat bencana.
“Terima kasih kepada PIK 2 yang sudah banyak membantu masyarakat melalui CSR-nya. Tidak hanya di sini, mereka juga telah membangun fasilitas pendidikan dan olahraga di berbagai wilayah. Ini bukti nyata kepedulian dunia usaha terhadap masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Tak hanya peresmian sekolah, dalam kesempatan yang sama, Bupati Maesyal Rasyid juga meluncurkan Program Penyetaraan Pendidikan “Bang Pendi”, sebuah inovasi pendidikan yang dirancang untuk membuka akses belajar bagi masyarakat yang belum menamatkan jenjang sekolah dasar hingga menengah.
“Melalui Program Bang Pendi, kita ingin tidak ada lagi warga Kabupaten Tangerang yang putus sekolah. Semua punya kesempatan yang sama untuk belajar dan meningkatkan kualitas diri,” jelasnya.
Langkah Pemkab Tangerang dalam memperluas akses pendidikan itu dilengkapi dengan uji coba layanan angkutan sekolah gratis untuk wilayah Kecamatan Mauk. Program ini menyasar siswa-siswi di daerah pesisir agar lebih mudah dan aman menuju sekolah, tanpa membebani biaya transportasi.
“Kita berharap layanan ini bisa memudahkan anak-anak kita berangkat ke sekolah tanpa harus khawatir ongkos transportasi. Semoga program ini membawa manfaat besar bagi masyarakat,” imbuh Bupati.
Dukungan dari pihak swasta pun disambut dengan penuh semangat. Perwakilan PT Agung Sedayu Group (PIK 2), Bapak Restu, menyampaikan rasa syukurnya atas kerja sama yang solid dengan Pemkab Tangerang dalam mendukung dunia pendidikan.
“Kami mendapatkan arahan langsung dari pimpinan untuk segera membantu setelah mendengar adanya musibah. Hari ini kami senang bisa melihat hasilnya dan semoga fasilitas ini bermanfaat bagi anak-anak dan masyarakat sekitar,” ucapnya.***










