Kabupaten SerangPemerintahan

Tak Ada Jual Beli Jabatan, Bupati Serang Tegaskan Pelantikan 29 Pejabat Eselon II Murni Hasil Uji Kompetensi

SERANG – Suasana Pendopo Bupati Serang tampak khidmat pada Kamis (16/10/2025) saat Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah, resmi melantik 29 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang. Dari jumlah tersebut, 19 pejabat dirotasi ke jabatan baru, sementara 10 lainnya dikukuhkan pada posisi yang sama.

Namun, bukan hanya pelantikan yang menjadi sorotan, melainkan juga ketegasan Bupati Ratu Zakiyah dalam menepis isu miring soal praktik jual beli jabatan. Ia menegaskan bahwa seluruh proses mutasi dan pengukuhan berjalan bersih serta transparan.

“Pada pelantikan dan pengukuhan ini tidak ada jual beli jabatan. Kita juga akan melihat kinerja, jika tidak sesuai maka akan dilakukan evaluasi ke depannya,” tegasnya.

Ratu Zakiyah juga mengungkapkan rasa syukurnya karena proses pelantikan berjalan lancar tanpa kendala berarti. Ia berharap para pejabat yang baru dilantik dapat bekerja dengan amanah dan penuh tanggung jawab.

“Semoga bisa menjalankan tugas dengan penuh amanah, tanggung jawab, dan profesional. Yang jelas, harus menjaga integritas, profesional, harus total melayani masyarakat. Walaupun kita dalam keterbatasan anggaran, tidak ada kata tidak bisa. Wajib melayani masyarakat secara total,” ujarnya dengan penuh penekanan.

Menurutnya, Aparatur Sipil Negara (ASN) sejatinya adalah pelayan masyarakat, sehingga sudah menjadi kewajiban untuk mengutamakan pelayanan publik di atas kepentingan pribadi.

Menariknya, Ratu Zakiyah juga mengumumkan bahwa masih terdapat enam jabatan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kosong, dan akan segera dibuka proses open bidding untuk mencari kandidat terbaik.

“Itu kita open bidding kan dalam rangka mencari kandidat terbaik. Hari ini sudah saya tandatangani, nanti minta persetujuan pak gubernur. Untuk jabatan yang kosong akan di-Plt-kan,” terangnya.

Didampingi Wakil Bupati Serang, Muhammad Najib Hamas, Bupati Zakiyah menegaskan bahwa pelantikan maupun pengukuhan ini adalah bagian dari penyegaran dan penguatan organisasi.

“Ini supaya bisa membangun tim yang solid, jadi bisa melakukan kinerja dengan maksimal,” tandasnya.

Acara tersebut turut dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum beserta jajaran wakil ketua, Sekretaris Daerah Zaldi Dhuhana, perwakilan Forkopimda, dan para pejabat eselon II lainnya.

Langkah tegas Bupati Serang ini seolah menjadi angin segar bagi birokrasi di Kabupaten Serang — bahwa integritas dan profesionalisme tetap menjadi fondasi utama dalam membangun pemerintahan yang bersih dan melayani.

Related Posts

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *