TANGERANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menyalurkan bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI kepada 50 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di Gedung Serba Guna (GSG) Kecamatan Legok, Minggu (28/9/2025).
Bantuan yang menyasar kelompok anak ini menjadi bagian dari rangkaian Bulan Bakti Karang Taruna (Katar) yang digelar serentak di 1.000 titik seluruh Indonesia.
Kepala Sentra Mulya Jaya Kemensos RI, Siti Indriasari Oktaviana, menegaskan bahwa program ini merupakan kolaborasi perdana antara Kemensos, dinas daerah, dan pilar-pilar sosial untuk periode 2025–2030.
“Hari ini kami memberikan bantuan kepada 50 PPKS klaster anak. InsyaAllah Sentra Mulya Jaya akan terus bersinergi dengan Karang Taruna Kabupaten Tangerang. Kami berharap Karang Taruna di Indonesia semakin eksis dan menjadi mitra strategis daerah,” ujar Sari.
Ia menambahkan, Bulan Bakti Karang Taruna bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting untuk menghidupkan kembali peran sosial pemuda di masyarakat.
“Ini adalah yang pertama dalam periode ini, dan kami ingin memastikan program tidak hanya bersifat seremonial, tapi benar-benar menyentuh masyarakat. Karena itu kami sangat mengapresiasi keterlibatan aktif dari Karang Taruna dan dukungan penuh dari pemerintah daerah,” tambahnya.
Ia menambahkan, Bulan Bakti Karang Taruna bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting untuk menghidupkan kembali peran sosial pemuda di masyarakat.
“Ini adalah yang pertama dalam periode ini, dan kami ingin memastikan program tidak hanya bersifat seremonial, tapi benar-benar menyentuh masyarakat. Karena itu kami sangat mengapresiasi keterlibatan aktif dari Karang Taruna dan dukungan penuh dari pemerintah daerah,” tambahnya.
Kemensos pun berkomitmen terus membuka ruang kolaborasi dengan organisasi kepemudaan dan unsur sosial lainnya agar layanan sosial bisa menjangkau kelompok rentan, termasuk anak-anak, penyandang disabilitas, dan lansia.
“Kemensos tidak bisa bekerja sendiri. Pilar-pilar sosial seperti Karang Taruna menjadi ujung tombak di lapangan. Kami ingin sinergi ini terus berlanjut dan menjadi contoh kolaborasi yang efektif di daerah lain,” jelas Sari.
Ketua Karang Taruna Kabupaten Tangerang, Abdul Kodir, mengaku bangga atas kepercayaan yang diberikan Kemensos.
“Ini kehormatan bagi kami. Ke depan, kami akan terus hadir melalui kegiatan nyata di desa dan kelurahan. Kami sedang dalam masa transisi memperkuat peran Karang Taruna, dan bersyukur bisa berkolaborasi dengan Kemensos. Semoga ini jadi awal yang baik,” ujarnya.
Senada, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tangerang, Aziz Gunawan, menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk pemberdayaan PPKS, khususnya kalangan pemuda.
“Ini bentuk nyata kolaborasi. Ke depan kita akan menyusun rencana pemberdayaan, termasuk merancang Sekolah Rakyat untuk menjangkau PPKS muda di Kabupaten Tangerang,” jelas Aziz.