Tangerang-Kesehatan tubuh ternyata tidak hanya ditentukan oleh pola tidur dan olahraga, tetapi juga dari asupan makanan sehari-hari. Pakar gizi menegaskan, “Kurang sayur dan buah, penyebab tubuh lemah karena anemia.”
Anemia merupakan kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah sehat yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh jaringan. Jika tubuh kekurangan oksigen, maka gejala seperti mudah lelah, pusing, wajah pucat, hingga jantung berdebar bisa muncul tanpa disadari.
Sayur dan buah adalah sumber utama zat besi, vitamin C, asam folat, serta antioksidan alami. Zat besi membantu produksi hemoglobin dalam darah, sementara vitamin C berperan penting dalam penyerapan zat besi agar lebih optimal. Tanpa asupan cukup, risiko anemia meningkat tajam.
Menurut penelitian kesehatan, masyarakat yang jarang mengonsumsi sayur dan buah cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih rendah. Mereka lebih mudah terserang penyakit, sulit fokus dalam bekerja, dan stamina tubuh cepat menurun.
Penting untuk diingat, anemia tidak hanya menyerang orang dewasa. Anak-anak yang malas makan sayur, remaja dengan pola diet ketat, hingga ibu hamil yang kebutuhan nutrisinya meningkat, sangat rentan mengalami kondisi ini. Padahal, dengan menambahkan sayur berdaun hijau, buah kaya vitamin C, serta kacang-kacangan dalam menu harian, anemia bisa dicegah sejak dini.
Dokter menyarankan agar setiap orang mengonsumsi minimal lima porsi sayur dan buah setiap hari. Pola makan sederhana ini bukan hanya mencegah anemia, tetapi juga meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kulit tetap sehat, serta membuat tubuh lebih bertenaga.