Minggu, 28 September 2025 12:45 WIB
BerandaKesehatanWaspada, Konsumsi Kol Goreng Berlebihan Bisa Picu Gangguan Kesehatan

Waspada, Konsumsi Kol Goreng Berlebihan Bisa Picu Gangguan Kesehatan

Jakarta – Kol goreng atau kol yang digoreng dengan minyak panas kerap menjadi menu pelengkap favorit di warung makan, terutama bersama hidangan ayam goreng dan sambal. Rasanya yang gurih dan renyah membuat banyak orang sulit menolaknya. Namun, di balik kenikmatannya, konsumsi kol goreng ternyata memiliki risiko bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.

Menurut pakar gizi, proses penggorengan pada suhu tinggi dapat menghasilkan senyawa berbahaya, salah satunya akrilamida, yang terbentuk dari reaksi kimia antara gula dan asam amino pada sayuran. Zat ini dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kronis, termasuk kanker.

Selain itu, kol yang digoreng dalam minyak banyak juga menyerap lemak jenuh berlebih. Hal ini dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah dan memicu penyakit kardiovaskular seperti hipertensi dan jantung.

“Sayur kol pada dasarnya sehat karena mengandung serat, vitamin C, dan antioksidan. Namun, ketika digoreng dengan minyak yang berulang kali dipakai, kandungan gizinya menurun drastis dan justru menghasilkan zat yang berbahaya bagi tubuh,” ujar seorang ahli kesehatan.

Masyarakat disarankan untuk tetap menikmati kol dalam bentuk olahan yang lebih sehat, seperti ditumis dengan sedikit minyak, direbus, atau dikukus. Dengan cara tersebut, manfaat serat dan vitaminnya tetap terjaga tanpa menimbulkan risiko kesehatan yang besar.

Mengganti kebiasaan mengonsumsi kol goreng dengan olahan yang lebih sehat menjadi langkah kecil yang dapat berdampak besar dalam menjaga tubuh tetap bugar dan terhindar dari berbagai penyakit.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

BERITA TERKINI