Sabtu, 22 Februari 2025 3:40 WIB
BerandaLebakMahasiswa STAI Wasilatul Falah Gencarkan Literasi, Saepullah: Membangun Budaya Membaca

Mahasiswa STAI Wasilatul Falah Gencarkan Literasi, Saepullah: Membangun Budaya Membaca

- Advertisement -

Presiden Mahasiswa STAI Wasilatul Falah, Saepullah, memimpin langsung kegiatan literasi yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan mahasiswa Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Desa Pasirtangkil, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan minat baca serta literasi digital masyarakat, terutama anak-anak dan remaja.

Dalam kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (8/2), Saepullah menekankan pentingnya literasi sebagai dasar membangun generasi yang lebih kritis dan berwawasan luas. Ia tidak hanya memberikan motivasi tetapi juga ikut serta dalam diskusi buku dan sesi membaca bersama anak-anak desa.

“Kami ingin menghadirkan budaya membaca yang menyenangkan. Literasi bukan hanya soal membaca buku, tetapi juga bagaimana kita memahami dan menerapkan ilmu dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Saepullah.

Para mahasiswa PKM turut berperan aktif dengan mengenalkan konsep literasi digital kepada remaja desa. Mereka mengajarkan cara memilah informasi yang benar serta membangun kebiasaan berpikir kritis di era digital yang penuh dengan informasi yang belum tentu valid.

Ketua Pelaksana, Nurana, mengapresiasi peran Saepullah dalam kegiatan ini. Menurutnya, keterlibatan langsung Presiden Mahasiswa memberikan semangat lebih bagi mahasiswa dan masyarakat untuk menjadikan literasi sebagai bagian dari kehidupan mereka.

“Kegiatan ini membuktikan bahwa kepemimpinan mahasiswa dapat menjadi penggerak perubahan sosial. Kami berharap gerakan literasi ini terus berkembang dan menjangkau lebih banyak daerah,” kata Nurana.

Program ini diakhiri dengan pembagian buku bacaan untuk masyarakat setempat. Saepullah menegaskan komitmennya untuk terus mendorong program literasi di wilayah lain guna menciptakan masyarakat yang lebih berpengetahuan dan berdaya saing.

“Membangun budaya literasi adalah investasi jangka panjang. Semakin banyak yang terlibat, semakin besar dampak positifnya bagi masa depan bangsa,” tutup Saepullah.

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BERITA TERKINI

- Advertisment -