Senin, 16 Juni 2025 12:23 WIB
BerandaBerita UtamaLapas Kelas IIA Serang Tingkatkan Pembinaan Kemandirian Warga Binaan Melalui Program Hortikultura...

Lapas Kelas IIA Serang Tingkatkan Pembinaan Kemandirian Warga Binaan Melalui Program Hortikultura dan Keterampilan Teknis

- Advertisement -

SERANG – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Serang, yang berada di bawah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten, terus berupaya mengoptimalkan program pembinaan bagi warga binaan yang menjalani masa pidana. Salah satu program unggulannya adalah Pembinaan Kemandirian, yang bertujuan memberikan keterampilan dan keahlian teknis bagi para narapidana untuk bekal mereka setelah keluar dari lapas.

Program ini dikelola oleh Seksi Kegiatan Kerja (Giatja) yang menyediakan berbagai pelatihan produktif. Kepala Lapas Kelas IIA Serang, Fajar Nur Cahyono, menegaskan bahwa pembinaan kemandirian merupakan amanat undang-undang. Harapannya, program ini mampu meningkatkan kualitas hidup warga binaan serta mempersiapkan mereka agar dapat berkontribusi positif di masyarakat setelah bebas.

“Pembinaan ini memiliki dampak positif dalam proses reintegrasi ke masyarakat. Melalui berbagai pelatihan yang kami sediakan, warga binaan dapat mengasah potensi mereka, sehingga saat mereka bebas, mereka memiliki keterampilan yang berguna dan tidak kembali terjerat dalam tindakan melanggar hukum,” jelas Fajar.

Salah satu program yang dikembangkan adalah pemanfaatan lahan di sektor hortikultura. Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Yossi Yulia, menyatakan bahwa Lapas Serang berkomitmen mencetak warga binaan yang produktif dan berkualitas melalui berbagai pelatihan, seperti bertani dan berkebun (hortikultura), pertukangan, barber, laundry, pengelasan, dan keterampilan lainnya.

“Dengan memanfaatkan lahan yang luas dan fasilitas yang tersedia, kami mengajarkan warga binaan cara menanam dan merawat sayuran seperti terong, sawi, cabai, dan kacang-kacangan. Petugas juga memberikan dukungan berupa pupuk, bibit, serta pengetahuan teknis dari penanaman hingga panen,” ungkap Yossi.

Melalui upaya ini, Lapas Serang berharap warga binaan dapat menjadi individu yang mandiri dan mampu berdaya saing ketika kembali ke masyarakat. (*)

ZR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BERITA TERKINI

- Advertisment -