SERANG, DISTRIKBANTENNEWS.COM – Polres Serang telah melakukan razia senjata tajam di beberapa sekolah di Serang Timur untuk mencegah aksi tawuran antar pelajar. Sasaran utama razia ini adalah tas sekolah dan motor pelajar yang terparkir di sekolah. Selain itu, personil Samapta juga melakukan patroli rutin ke beberapa lokasi yang biasanya menjadi tempat nongkrong pelajar.
Kasat Samapta Iptu Eka Jatnika mengungkapkan bahwa sasaran penggeledahan adalah tas yang dibawa pelajar dan motor yang ada di parkiran sekolah. Tujuannya adalah untuk memastikan tidak ada pelajar yang menyembunyikan senjata tajam dalam bagasi motor.
Menurut Eka Jatnika, razia senjata tajam ini adalah perintah dari Kapolres Serang AKBP Candra Sasongko untuk memberikan shock therapy kepada pelajar agar tidak melakukan aksi tawuran. Dari hasil razia, tidak ditemukan benda mencurigakan yang dibawa oleh para pelajar.
Kasat juga mengatakan bahwa razia senjata tajam dan patroli rutin adalah bentuk kehadiran Polri di tengah masyarakat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan serta mencegah terjadinya kejahatan jalanan dan aksi tawuran antar pelajar.
Selain melakukan razia, personil juga melakukan sosialisasi kepada para pelajar untuk menghindari tawuran, terutama membawa senjata tajam. Para pelajar juga dihimbau untuk tertib berlalulintas dan tidak menggunakan knalpot brong.
Eka Jatnika berharap masyarakat dapat berperan aktif dalam mencegah terjadinya aksi tawuran dan kejahatan jalanan yang biasanya dilakukan oleh pelajar. “Masyarakat cukup melaporkan dan mengamankan para pelaku saja. Jangan sampai masyarakat main hakim sendiri, cukup diamankan saja,” tegasnya.
*red/akn