Jumat, 18 April 2025 7:24 WIB
BerandaKesehatanBrantas Sarang Nyamuk, Cegah DBD Tidak Cukup Dengan Fogging

Brantas Sarang Nyamuk, Cegah DBD Tidak Cukup Dengan Fogging

- Advertisement -

SERANG, DISTRIKBANTENNEWS.COM – Memasuki musim pancaroba jentik-jentik nyamuk mulai muncul dan akan menjadi nyamuk-nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit. Selain musim jenti nyamuk juga muncul akibat lingkungan yang kurang bersih serta terdapat air kotor yang tergenang.

Biddokkes Polda Banten menghimbau untuk melakukan masyarakat karena kasus DBD mulai berkembang. Diharapkan kepada masyarakat wilayah hukum Polda Banten melakukan pencegahan DBD dirumah masing-masing dengan cara menjadi jumantik mandiri.

“Mengecek wadah dispenser yang ada di rumah, dan membuang sisa air yang ada di wadah setiap hari, Mengecek tatakan pot bunga dan membuang air yg menggenang di pot bunga terseut setiap hari, Mengecek wadah bekas atau tidak terpakai yang ada di luar rumah ataupun dalam rumah, karena ada air menggenang yang dapat menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti, Mengecek bak mandi atau wadah penampungan air yang ada di kamar mandi dan rutin menguras bak mandi minimal 2hr sekali, menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya, Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular Demam Berdarah, Menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat istirahat nyamuk, dan lain-lain,”Jelas Kabid Dokkes Polda Banten Kombes Pol dr. Agung pada Senin (22/1/2024).

Hal ini dilakukan untuk mencegah timbulnya penyakit demam berdarah akibat nyamuk yang mulai bermunculan karen musim pancaroba yang melanda provinsi Banten.

Kabid Dokkes Polda Banten juga mengatakan hal yang dilakukan pada tempat tempat yang dianggap sebagai sarang nyamuk dan tempat yang terdapat genangan air yang cukup lama, dengan tujuan untuk membunuh jentik-jentik nyamuk penyebab penyakit DBD.

“Kegiatan informasi himbauan ini merupakan giat yang rutin dilakukan untuk mencegah timbulnya penyakit Demam berdarah dan malaria akibat jentik-jentik nyamuk yang mulai banyak karena musim pancaroba yang melanda Provinsi Banten,” tutup Agung. (Bidhumas)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

BERITA TERKINI

- Advertisment -