Peristiwa

Menkumham Gelar Acara Pelepasan Irjen Reynhard Silitonga Purnabakti

JAKARTA – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menggelar acara serah terima jabatan sekaligus pelepasan Inspektur Jenderal, Dr. Reynhard Silitonga, yang memasuki masa purnabakti pada Selasa (30/9/2025). Kegiatan berlangsung di Graha Pengayoman dan diikuti secara virtual oleh jajaran Kantor Wilayah, Unit Pelaksana Teknis, serta seluruh ASN di lingkungan Kemenkumham.

Dari Banten, acara ini turut diikuti secara daring oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Banten beserta jajaran dari Ruang Rapat Utama.

Acara dipimpin langsung oleh Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, diawali dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan, penyerahan memori jabatan, hingga penayangan video selayang pandang perjalanan pengabdian Reynhard Silitonga selama tujuh tahun terakhir di Kemenkumham.

Berbagai kesan dan pesan disampaikan oleh pejabat tinggi hingga pegawai, mulai dari Inspektorat Jenderal, pejabat tinggi madya, hingga Sekretaris Jenderal. Mereka menilai sosok Irjen Reynhard dikenal sebagai pemimpin yang tegas, komunikatif, sekaligus dekat dengan bawahan.

Dalam sambutannya, Reynhard Silitonga mengaku bangga sekaligus terharu atas acara perpisahan yang digelar.
“Saya bangga dibuatkan perpisahan seperti ini. Kami tujuh tahun di Kementerian Hukum, di setiap bagian pasti ada cerita. Dari cerita-cerita itu, lahirlah kenangan yang baik bahwa kami pernah mengabdi di Kementerian Hukum,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih khusus kepada Menteri Hukum atas kesempatan dan pengalaman yang diberikan.
“Kepada Bapak Menteri, terima kasih. Kami banyak mendapatkan ilmu, pengalaman, dan hal-hal baru. Keguyuban, keterbukaan menerima masukan, dan leadership Bapak menjadi contoh yang baik bagi saya,” tambahnya.

Pelepasan ini menjadi momentum refleksi atas dedikasi dan kontribusi yang telah ditorehkan Irjen Reynhard Silitonga. Seluruh jajaran Kemenkumham mendoakan agar pengabdian dan teladan yang diberikan dapat terus menjadi inspirasi bagi insan pengayoman di masa mendatang.

Related Posts

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *