Jakarta – Memasuki usia 40-an, wanita dinilai lebih rentan mengalami masalah kesehatan serius, termasuk risiko stroke yang lebih tinggi dibandingkan pria. Faktor hormonal, pola hidup, hingga tekanan psikologis disebut menjadi pemicu utama meningkatnya kerentanan tersebut.
Dokter spesialis saraf, dr. Anita Rahma, Sp.S, menjelaskan bahwa penurunan hormon estrogen pasca usia 40 dapat memengaruhi kesehatan pembuluh darah.
“Hormon estrogen yang mulai menurun membuat perlindungan alami terhadap pembuluh darah berkurang. Kondisi ini meningkatkan potensi terjadinya hipertensi dan stroke,” ujarnya, Senin (23/9).
Selain risiko stroke, wanita usia 40 tahun ke atas juga kerap menghadapi masalah kesehatan lain seperti obesitas, diabetes, kolesterol tinggi, serta gangguan mental. Tekanan ganda antara pekerjaan, keluarga, dan perubahan fisik seringkali menambah beban psikologis.
Psikolog klinis, dr. Ratri Indah, M.Psi, menekankan pentingnya menjaga kesehatan mental di usia ini.
“Perempuan sering mengabaikan tanda-tanda stres karena sibuk mengurus keluarga atau pekerjaan. Padahal, kesehatan mental yang tidak terkelola bisa memicu gangguan tidur hingga memperparah risiko penyakit jantung dan stroke,” jelasnya.
Para ahli merekomendasikan agar wanita usia 40 tahun rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, menjaga pola makan seimbang, tetap aktif berolahraga, serta menyediakan waktu untuk istirahat dan relaksasi.
Kesehatan fisik dan mental yang terjaga menjadi kunci agar wanita tetap produktif, bugar, dan terhindar dari risiko penyakit serius di usia paruh baya.