BANTEN – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, menyatakan bahwa jalan-jalan yang berada di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Banten kini hampir 100% dalam kondisi mantap. Saat ini, terdapat 13 ruas jalan di kabupaten/kota yang ditingkatkan statusnya menjadi jalan provinsi dan sedang dalam proses pembangunan. Semua ini ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan Al Muktabar usai memimpin Upacara Hari Perhubungan Nasional 2024 di Lapangan PT ASDP Indonesia Ferry cabang Merak, Kota Cilegon, Selasa (17/9/2024). Upacara tersebut dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Banten dan para pemangku kepentingan sektor transportasi, dengan tema “Transportasi Maju, Nusantara Baru.”
Al Muktabar menyampaikan apresiasi dari Menteri Perhubungan atas pencapaian signifikan di sektor transportasi selama satu dekade terakhir. Infrastruktur yang ada telah memberikan kemudahan akses bagi masyarakat dan meningkatkan pelayanan publik. Ia juga menyoroti pentingnya keselamatan dalam transportasi sebagai bagian dari perkembangan ekonomi, hubungan sosial, dan konektivitas wilayah.
Di Banten, sarana dan prasarana perhubungan terus dijaga dan ditingkatkan. Pemprov Banten juga mempercepat pembangunan jalan dan jembatan di kabupaten/kota serta desa, yang berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi. Al Muktabar menambahkan, 13 ruas jalan yang kini menjadi kewenangan provinsi sedang dibangun, termasuk jalan lingkungan dan desa yang dapat diakses sesuai regulasi.
Dalam sambutan Menteri Perhubungan yang dibacakan Al Muktabar, Hari Perhubungan Nasional dijadikan momentum refleksi terhadap kontribusi sektor transportasi bagi bangsa. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk menjaga komitmen dan meraih capaian baru, sesuai visi Presiden Joko Widodo tentang Indonesia yang maju, mandiri, dan berdaulat. Sektor transportasi terus membuktikan komitmennya dalam mewujudkan konektivitas nasional melalui paradigma Indonesia-sentris.
Beberapa pencapaian besar dalam infrastruktur transportasi termasuk perkeretaapian di Sulawesi, pembangunan 27 bandara baru, 23 di antaranya berada di luar Pulau Jawa, serta ratusan pelabuhan laut yang dibangun di pulau-pulau terluar. Subsidi operasional juga diberikan untuk memastikan layanan transportasi yang terjangkau dan merata.
Al Muktabar juga membacakan beberapa capaian lain, seperti operasional kereta cepat Jakarta-Bandung, sistem transportasi otonom, dan modernisasi angkutan kota. Indonesia juga terlibat dalam upaya global mengurangi polusi dari sektor transportasi. Digitalisasi di bidang transportasi turut diterapkan untuk meningkatkan efektivitas dan kenyamanan layanan kepada masyarakat.
“Selamat Hari Perhubungan Nasional 2024. Semoga semua upaya kita mendapatkan berkah dari Allah SWT,” tutup Al Muktabar.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Tri Nurtopo, juga menyampaikan hal serupa kepada para wartawan terkait dengan kemajuan transportasi di Banten. (*)
(red)