SERANG – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, secara resmi membuka pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-XXI tingkat Provinsi Banten pada Rabu (24/7/2024) malam. Ajang ini diharapkan dapat menggali potensi peserta untuk meraih prestasi terbaik.
Al Muktabar menyampaikan bahwa Pemprov Banten berharap MTQ ini dapat dimanfaatkan sebagai wahana silaturahmi untuk memperkuat ukhuwah islamiyah, serta menjadi pondasi bagi ukhuwah basyariyah (persaudaraan sesama bangsa) dan ukhuwah wathoniyah (persaudaraan atas dasar kesamaan tanah air).
“MTQ XXI tingkat Provinsi Banten ini hendaknya menjadi ajang untuk berlomba dalam kebaikan dan momen pembinaan kafilah, khususnya qori/qoriah, hafidz/hafidzah, serta peserta dari delapan Kabupaten dan Kota,” ujarnya.
Al Muktabar menekankan pentingnya MTQ ini sebagai ajang penggalian potensi untuk meraih prestasi terbaik dan menjadi duta-duta Provinsi Banten dalam ajang MTQ Nasional.
“Kita harapkan nanti Provinsi Banten bisa meraih prestasi terbaik,” katanya.
Pembukaan MTQ XXI Provinsi Banten Tahun 2024 ditandai dengan penabuhan terbang gede oleh Pj Gubernur Al Muktabar, diikuti oleh Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni, jajaran Forkopimda, seluruh Kepala Daerah, Ketua Umum LPTQ Provinsi Banten Virgojanti, Kepala Kemenag Provinsi dan Kabupaten/Kota, serta tokoh masyarakat.
Acara dimulai dengan defile kafilah dari delapan Kabupaten dan Kota, disusul penampilan Gitalis Dwi Natarina dari Gambus Elbalasqi, dan penyerahan Piala Bergilir dari Kabupaten Tangerang sebagai juara umum MTQ 2023 kepada Pemprov Banten.
Ketua panitia MTQ XXI Tingkat Provinsi Banten, Virgojanti, menyampaikan bahwa tema MTQ tahun ini adalah “melalui MTQ XXI Tingkat Provinsi Banten kita wujudkan masyarakat cinta Al Quran untuk Banten yang maju berdasarkan iman dan taqwa.”
“Jumlah peserta MTQ ini sebanyak 508 orang mewakili Kabupaten dan Kota masing-masing, dengan sembilan cabang yang akan dimusabaqohkan di 14 majelis,” katanya.
Cabang yang dilombakan meliputi tilawah, tahfidz, tafsir, syahril quran, fahmil quran, khattil quran atau kaligrafi, karya tulis ilmiah, hafalan hadist, dan qiroatul qutub.
“Mudah-mudahan MTQ ini menghasilkan calon-calon peserta terbaik yang akan mewakili Provinsi Banten pada MTQ Nasional dan STQH Nasional ke-28 tahun 2025 di Samarinda, Kalimantan Timur,” jelasnya.
Sekretaris Umum LPTQ Pusat, Ahmad Zayadi, mengapresiasi pelaksanaan MTQ ke-XXI tingkat Provinsi Banten yang berjalan meriah. Menurutnya, MTQ tahunan ini menunjukkan kepedulian Pemprov Banten terhadap syiar Islam di tengah kemajemukan masyarakat.
“Al Quran tidak hanya meneduhkan untuk dibaca, tetapi juga mempersatukan dan menjadi sumber inspirasi yang indah sebagai landasan hidup kita semua, terutama generasi muda dalam mewujudkan Indonesia emas 2045,” ucapnya. (*)
Editor: Herfa