TANGERANG – Akta kelahiran adalah dokumen resmi yang mencerminkan status dan peristiwa kelahiran seorang warga negara Indonesia. Dokumen ini merupakan hak setiap anak dan dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang.
Irman Pujahendra, Kepala Disdukcapil Kota Tangerang, menjelaskan bahwa akta kelahiran memiliki peran penting sebagai akses ke layanan kesehatan, pendidikan, dan layanan publik lainnya. Dokumen ini akan selalu relevan sejak anak dilahirkan hingga mereka tumbuh menjadi dewasa.
“Anak yang memiliki akta kelahiran akan terlindungi dari perdagangan manusia dan perkawinan di bawah umur. Hal ini didasarkan pada perlindungan dan pengakuan negara terhadap identitas nama, tempat dan tanggal lahir, orang tua, serta kewarganegaraannya di bawah hukum,” jelas Irman pada hari Selasa (21/5/24).
Untuk membuat Akta Kelahiran di Kota Tangerang, berikut adalah syarat-syaratnya:
- Surat Keterangan Kelahiran dari Rumah Sakit/Bidan/SPTJM Kelahiran
- KTP-el Suami dan Istri
- Kartu Keluarga (KK)
- Buku Nikah
Menurut Irman, proses pengurusan dapat dilakukan secara offline di Kantor Kelurahan, Kantor Disdukcapil Kota Tangerang, atau di tiga lokasi booth Dukcapil Kota Tangerang, yaitu Tangcity Mall, Icon Walk, dan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Tangerang.
“Untuk proses pengurusan akta kelahiran secara online, masyarakat Kota Tangerang dapat mengaksesnya melalui sobatdukcapil.tangerangkota.go.id. Baik proses offline maupun online, semua dapat diakses secara gratis,” tegasnya.
Sebagai catatan, layanan terintegrasi ini diharapkan dapat membantu anak-anak Indonesia mendapatkan perlindungan penuh sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
(mar/red)
