SERANG, DISTRIKBANTENNEWS.COM – Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, menunjukkan komitmennya untuk mengoptimalkan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang diberikan oleh pemerintah pusat. Kabupaten Serang mendapat tambahan kuota sebanyak 46.500 sertifikat bidang tanah dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) tahun ini.
Ratu Tatu mengungkapkan komitmennya ini saat acara pencanangan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas), Gerakan Masyarakat Pengumpulan Data Yuridis (Gemadadis), serta Penyerahan Sertifikat PTSL dan Lintor Tahun 2024 yang berlangsung di Lapangan Kampung Cipayung, Desa Gunungsari, Kecamatan Gunungsari pada Rabu, 31 Januari 2024.
Dia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat, khususnya Kementerian ATR/BPN, atas program PTSL yang telah dijalankan sejak tahun 2017. Menurutnya, program ini sangat berharga bagi masyarakat karena memberikan legalitas formal atas tanah yang mereka miliki.
Ratu Tatu berharap kuota yang diberikan pemerintah untuk program PTSL dapat terealisasi sepenuhnya. Untuk itu, dia meminta seluruh camat dan kepala desa untuk ikut serta dalam menyukseskan program ini. Dia juga berencana untuk membuat forum diskusi rutin dengan semua pihak yang terlibat untuk memastikan koordinasi yang optimal dalam pelaksanaan program ini.
Kepala Kanwil BPN Banten, Rudi Rubijaya, mengungkapkan bahwa tahun ini Kabupaten Serang mendapatkan kuota program PTSL sebanyak 46.500 bidang tanah, jumlah ini dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Dia juga menyebutkan bahwa 70 persen bidang tanah di Kabupaten Serang sudah bersertifikat, sementara 30 persen lainnya masih dalam proses. Dia berharap sisanya dapat diselesaikan pada tahun 2024 dan 2025.
*her/red
