DBN – CILEGON
Sebanyak 203 peserta mengikuti seleksi Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru P4, di SMKN 1 Kota Cilegon, Rabu (18/1).
Proses seleksi dipantau langsung Direktur Guru Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Santi Ambarukmi, didampingi Sekretaris Daerah Kota Cilegon Maman Mauludin dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Cilegon Heni Anita Susila.
Santi Ambarukmi mengatakan bahwa tujuannya memantau langsung proses seleksi PPPK di Kota Cilegon untuk memastikan tahapan seleksi berjalan lancar. “Sangat disayangkan tadi ada sembilan peserta yang tidak hadir. Jelas otomatis mereka yang tidak hadir sudah gugur, sangat disayangkan tidak memanfaatkan kesempatan yang sudah didapat,” ujarnya.
Santi berharap seleksi selanjutnya untuk formasi guru dapat diperbanyak lagi sehingga proses pembelajaran di sekolah dapat lebih baik lagi. “Fokus pemerintah masih soal pelayanan dasar, salah satunya pendidikan,” katanya.
Sementara itu, Sekda Kota Cilegon Maman Mauludin juga berharap formasi tenaga pendidikan bisa terus ditambah sehingga pelayanan dasar masyarakat bisa terpenuhi. “Kami sudah siap dari sisi apapun, semoga lebih banyak lagi formasi guru ini karena kami di Kota Cilegon masih sangat membutuhkan,” katanya.
Analis SDM dan Aparatur Sipil Negara pada Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Cilegon Gegoh Tinambunan menambahkan, pihaknya merasa bersyukur bisa menggelar seleksi PPPK, “Hari ini adalah hasil dari persiapan kita sebelumnya seperti sinkronisasi data dari pusat, pengecekan dari pusat, juga sudah dimonitoring dari provinsi, dan kesiapan lainnya, sehingga kami siap melaksanakan tes PPPK,” ucapnya.
Menurutnya, dari 203 peserta seleksi PPPK, mereka akan memperebutkan 132 formasi yang tersedia. Proses seleksi dibagi menjadi tiga sesi. Hari pertama Rabu (18/1) terdapat dua sesi, ditambah satu sesi lagi pada Kamis (19 (1/).
Laporan Medi